Banyuwangi Rayakan Sumpah Pemuda, Talenta Muda Melesat

- Redaksi

Rabu, 29 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani memimpin upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di halaman Kantor Bupati, Selasa (28/10/2025) (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani memimpin upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di halaman Kantor Bupati, Selasa (28/10/2025) (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Pemkab Banyuwangi memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 dengan upacara yang diikuti ratusan peserta di halaman Kantor Bupati Banyuwangi, Selasa (28/10/2025). Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, bertindak sebagai inspektur upacara dan hadir bersama Wakil Bupati Mujiono, Wakil Ketua DPRD Siti Mafrochatin Ni’mah, serta jajaran Forkopimda Banyuwangi.

Ratusan pelajar, mahasiswa, dan aparatur sipil negara (ASN) mengenakan pakaian adat Suku Osing, menambah nuansa kearifan lokal dalam peringatan yang juga diramaikan pasukan pengibar bendera (paskibra) dan korps musik pengiring. Kehadiran para veteran, ketua partai politik, dan organisasi perempuan menegaskan pentingnya Sumpah Pemuda sebagai momentum refleksi nasional.

“Sumpah Pemuda adalah momentum untuk mengenang perjuangan generasi muda dalam meraih kemerdekaan. Sejarah bagaimana para pemuda berikhtiar menyatukan Indonesia harus menjadi teladan, termasuk bagi generasi saat ini,” ujar Bupati Ipuk.

Dalam pidatonya, Ipuk menekankan komitmen Pemkab untuk membuka ruang lebih luas bagi kreativitas dan partisipasi pemuda Banyuwangi. “Kami terus mendorong ekosistem yang mendukung pengembangan talenta, mulai dari pendidikan, pelatihan, hingga pemberdayaan di desa-desa,” tambahnya.

Ipuk menekankan pentingnya membangkitkan kecintaan anak muda terhadap budaya lokal, di tengah arus globalisasi yang membuat mereka lebih tertarik pada budaya luar. “Negara hadir memberikan ruang kreasi, harapannya mereka akan kembali mencintai budaya daerahnya sendiri,” kata Ipuk.

Pemerintah daerah selama ini telah meluncurkan berbagai program untuk menyalurkan kreativitas pemuda. Festival musik pelajar menjadi wadah bagi mereka mengekspresikan bakat di bidang seni musik, sementara festival sastra meningkatkan kemampuan literasi. Selain itu, festival Gandrung Sewu melibatkan ribuan penari muda dalam pagelaran budaya, memperkuat identitas lokal.

Di bidang kewirausahaan, Pemkab menginisiasi program inkubasi bisnis “Jagoan Banyuwangi,” yang membimbing lahirnya wirausahawan muda di sektor pertanian (Jagoan Tani), digital (Jagoan Digital), dan bisnis lainnya (Jagoan Bisnis). Setiap tahun, sedikitnya 100 anak muda berhasil merintis usaha dan mendapatkan dukungan modal hingga ratusan juta rupiah untuk mengembangkan bisnis mereka.

Program-program ini, menurut Ipuk, bukan sekadar hibah atau fasilitas, melainkan strategi untuk meneguhkan semangat cinta tanah air dan kemandirian generasi muda. “Dengan ruang kreasi yang tepat, kami percaya pemuda Banyuwangi bisa bersaing di tingkat nasional sekaligus menjaga identitas budaya,” tuturnya.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Bupati Kendal Jawab Pandangan Fraksi, Tegaskan Komitmen Wujudkan “Kendal Hebat” 2026
RSUD Dr Soetomo Kembangkan Layanan Medis Bergerak, Ini Kata Khofifah
Bupati Pasuruan Dukung Gerakan RA Membatik di Milad IGRA ke-23
TKD Jawa Timur Dipangkas Rp2,8 Triliun, Sekdaprov Ajukan Program Rp10 Triliun
Khofifah Tinjau Peternakan Sapi Perah Jatim, Siap Kurangi Impor Susu
Dewan Pers Soroti Dilema Ekonomi Media Digital: Kreator Melimpah, Biaya Jurnalisme Bermutu Jadi Tantangan
TP PKK Blitar Dorong Keluarga Sehat Lewat Workshop
Pemkot Blitar Gelorakan Kemandirian Pemuda Lewat Pelatihan

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 22:08 WIB

Bupati Kendal Jawab Pandangan Fraksi, Tegaskan Komitmen Wujudkan “Kendal Hebat” 2026

Rabu, 29 Oktober 2025 - 18:19 WIB

RSUD Dr Soetomo Kembangkan Layanan Medis Bergerak, Ini Kata Khofifah

Rabu, 29 Oktober 2025 - 16:33 WIB

Bupati Pasuruan Dukung Gerakan RA Membatik di Milad IGRA ke-23

Rabu, 29 Oktober 2025 - 15:49 WIB

TKD Jawa Timur Dipangkas Rp2,8 Triliun, Sekdaprov Ajukan Program Rp10 Triliun

Rabu, 29 Oktober 2025 - 15:39 WIB

Khofifah Tinjau Peternakan Sapi Perah Jatim, Siap Kurangi Impor Susu

Berita Terbaru

Anak-anak RA di Kabupaten Pasuruan mewarnai kain bermotif “anak bebek” dalam kegiatan Gerakan Nasional RA Membatik di GOR Raci, Bangil, Rabu (29/10/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Pendidikan

Bupati Pasuruan Dukung Gerakan RA Membatik di Milad IGRA ke-23

Rabu, 29 Okt 2025 - 16:33 WIB