PASURUAN, RadarBangsa.co.id – Dalam rangka berbagi di momen memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Pasuruan yang ke 334 tahun, Perusahaaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Dharma Kota Pasuruan dengan rasa partisipasinya mengadakan giat bhakti sosial berupa khitanan massal gratis dan santunan anak yatim.
Acara yang diselenggarakan pada Rabu (26/2) pagi di halaman depan kantor PDAM jalan Erlangga Kelurahan Purworejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan itu diikuti sebanyak 80 peserta anak-anak, dimana 50 anak untuk peserta khitan dan 30 anak peserta santunan anak yatim.
Turut hadir para tamu undangan, mulai dari para orang tua peserta khitanan dan santunan, jajaran pemerintahan, tingkat Kelurahan, Kecamatan se-Kota Pasuruan, Kepala OPD dan Sekda Kota Pasuruan Bahrul Ulum yang secara langsung mewakili Plt Walikota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo karena sedang ada giat diluar Kota. Acaranya pun berjalan lancar dan penuh kekhidmatan.
Tujuan dari dilaksanakannya acara tersebut tak lain adalah untuk berbagi rejeki sekaligus membantu meringankan beban masyarakat, khususnya para orang tua didalam melaksanakan kewajibannya sebagai umat muslim untuk mengkhitankan putranya.
Sesuai dengan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) PDAM tahun 2020 yang telah disahkan oleh Plt Walikota Pasuruan per tanggal 31 Desember 2019 kemarin.
Serta berdasarkan pada surat keputusan Walikota nomor 188/326/423.011/2020 tentang panitia hari jadi Kota Pasuruan ke 334 tahun 2020, pihak PDAM melaksanakana giat bhakti sosial berupa khitanan massal dan santunan terhadap anak yatim.
“Untuk peserta khitanan massal dan santunan anak yatim, memang kita prioritaskan dari masyarakat Kota Pasuruan. Dan semoga ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat secara khusus”. Kata Direktur PDAM Tirta Dharma Kota Pasuruan, Robert Balbut dihadapan para tamu undangan.
Diketahui bahwa para peserta anak yang ikut dalam khitanan massal selanjutnya mendapatkan bingkisan yang berisi baju koko, kopyah beserta perlengkapan lain sebanyak 2 pasang atau setel, serta berupa amplop berisi uang dari pihak PDAM.
Sementara bagi peserta santunan anak yatim juga mendapatkan sebuah bingkisan dan tali asih berupa uang dari pihak PDAM sesuai dengan hari jadi Kota Pasuruan, yakni sebesar Rp 334 ribu masing-masing anak.
Demi terlaksananya acara tersebut supaya berjalan dengan cepat dan lancar, pihak PDAM sendiri telah menyiapkan puluhan tenaga medis didalam prosesi khitan. Termasuk obat-obatan untuk penyembuhan juga sudah disiapkan secara gratis.
“Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada segenap karyawan dan karyawati yang telah bekerja keras mempersiapkan sebaik-baiknya. Dengan harapan acaranya ini dapat terlaksana tanpa ada hambatan atau hal yang mengganggu”. Pungkasnya Robet dihadapan para tamu undangan.
Sementara menurut Sekda Bahrul Ulum, mewakili Pemerintah Kota Pasuruan sangat mengapresiasi upaya dari pihak PDAM didalam mengisi hari jadi Kota Pasuruan yang ke 334 tahun.
“Pada kesempatan yang berbahagia ini, atas nama Pemerintah Kota Pasuruan menyampaikan apresiasi dan penghargaan. Sekaligus ungkapan terima kasih kepada PDAM yang turut serta berpartisipasi memperingati hari jadi Kota Pasuruan, dengan cara melaksanakan giat bhakti sosial berupa khitanan massal dan santunan ini”. Ujar Bahrul Ulum.
Selanjutnya Dirinya juga berharap, agar kegiatan rutinitas bhakti sosial yang diselenggarakan oleh pihak PDAM tersebut kedepannya supaya terus lebih ditingkatkan.
“Mudah-mudahan acara rutin ini bisa terus diselenggarakan dengan harapan yang lebih meningkat lagi dari tahun ke tahun. Dan bagi anak-anak yang sudah dikhitan atau anak yatim, mudah-mudahan kelak menjadi anak sholeh, sukses serta berguna bagi agama, nusa dan bangsanya”. Imbuh Bahrul.
Disisi lain para orang tua dari anak-anak yang ikut didalam acara juga mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak PDAM, mengingat hal itu sangatlah membantu. Selanjutnya kedepan masyarakat berharap agar kegiatan yang serupa dapat dan terus diselenggarakan, karena kegiatan tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat khususnya yang kurang mampu.
“Alhamdulillah dengan adanya sunatan massal seperti ini, tentunya sangat membantu dan yang jelas bisa meringankan beban masyarakat seperti kita. Dan kami mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak PDAM, selanjutnya kedepan mudah-mudahan acara ini terus berlangsung dan bagi seluruh panitia penyelenggara selalu diberikan kesehatan dan pahala”. Kata Samsul selaku orang tua dari salah satu peserta khitananan yang bernama Wahyudi warga Desa Asemkandang, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan saat mengantar anaknya. (Ank/Ek)









