MALANG, RadarBangsa.co.id – Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M menghadiri acara Tasyakuran Pembangunan Jalan sekaligus Silaturahim Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Pagak di Dukuh Sumbernongko, Desa Pagak, Rabu (3/9) malam. Kehadiran orang nomor satu di Kabupaten Malang itu disambut hangat masyarakat dan tokoh agama setempat.
Dalam sambutannya, Sanusi—yang akrab disapa Abah Sanusi—menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur jalan di Desa Pagak tidak hanya berfungsi memudahkan mobilitas, tetapi juga sebagai simbol keterhubungan antargenerasi.
> “Jalan bukan sekadar sarana transportasi, tetapi juga menjadi urat nadi pergerakan ekonomi, pendidikan, dan sosial masyarakat. Lebih dari itu, jalan adalah penghubung antarhati, antarsaudara, dan antargenerasi menuju kemajuan bersama,” ujar Sanusi.
Ia menambahkan, pembangunan jalan tersebut merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah desa, masyarakat, dan pemerintah daerah. Menurutnya, keberhasilan pembangunan tidak bisa dilepaskan dari semangat gotong royong.
“Pembangunan tidak akan berhasil tanpa partisipasi seluruh elemen masyarakat. Karena itu, mari kita jaga dan rawat bersama fasilitas ini agar manfaatnya dapat dirasakan hingga anak cucu kita,” pesannya.
Acara tasyakuran yang dikemas sederhana itu sekaligus menjadi ajang syukur atas rampungnya pembangunan jalan desa. Bagi masyarakat Pagak, infrastruktur ini diharapkan membuka akses ekonomi baru serta mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah selatan Kabupaten Malang.
Sanusi juga memberikan apresiasi kepada pengurus Ranting NU Pagak yang menurutnya telah menjadi mitra strategis pemerintah daerah. NU dinilai konsisten menjaga ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah basyariyah di tengah masyarakat.
“Peran para kyai, ustadz, dan warga Nahdliyin sangat penting dalam membangun kehidupan sosial yang rukun. Kebersamaan inilah yang menjadi kunci kemajuan daerah,” kata Sanusi.
Lebih jauh, ia menekankan bahwa pembangunan tidak boleh hanya berorientasi pada aspek fisik. Peningkatan kualitas mental, spiritual, dan sosial masyarakat juga menjadi hal yang perlu dikedepankan.
“Semoga melalui kerja sama antara pemerintah, NU, dan seluruh masyarakat Desa Pagak, kita mampu menghadirkan pembangunan yang berkeadaban, tidak hanya fisik, tetapi juga mental dan spiritual,” pungkasnya.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin









