BLITAR, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kota Blitar melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) menggelar Forum Bakohumas di Balai Kota Koesoema Wicitra, Kamis (2/10/2025). Kegiatan ini dibuka langsung Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin, sebagai langkah memperkuat peran humas pemerintah dalam membangun narasi positif sekaligus menangkal arus informasi negatif.
Dalam sambutannya, Syauqul Muhibbin atau yang akrab disapa Mas Ibbin menekankan pentingnya peran humas di tengah derasnya arus informasi digital. Ia menyebutkan, aparatur pemerintah harus aktif menyampaikan kebijakan publik dengan jelas, serta menghadirkan berita penyeimbang atas isu-isu miring yang kerap beredar di masyarakat.
“Kegiatan ini untuk membangun kapasitas kehumasan kita. Teman-teman Bakohumas harus mampu memberikan informasi kebijakan pemerintah sekaligus meng-counter berita yang tidak sesuai fakta. Bad news harus diimbangi dengan good news agar masyarakat mendapat informasi yang membangun,” ujar Mas Ibbin.
Ia menambahkan, respons cepat dan tepat dari organisasi perangkat daerah (OPD) sangat penting agar opini publik tidak terlanjur dipengaruhi informasi menyesatkan. Menurutnya, sejauh ini OPD Pemkot Blitar sudah cukup baik dalam merespons isu-isu negatif, namun koordinasi tetap harus diperkuat.
Sementara itu, Kepala Diskominfotik Kota Blitar, Mujianto, mengingatkan bahwa derasnya arus informasi di era digital membawa tantangan serius. Informasi yang bias, provokatif, bahkan berpotensi memicu kericuhan harus segera diluruskan dengan narasi menyejukkan.
“Arus informasi cepat menyebar, tapi ketika bias dan provokatif, itu bisa merugikan daerah. Kita pernah alami pada Agustus lalu, di mana informasi provokatif memicu kericuhan dan merusak fasilitas publik. Karena itu, peran humas sangat strategis untuk meluruskan dan menenangkan masyarakat,” ungkap Mujianto.
Forum Bakohumas kali ini juga menghadirkan narasumber dari Good News From Indonesia (GNFI), Akhyari Hananto, serta pengamat kebijakan publik, M. Syaiful Ma’arif. Kehadiran mereka diharapkan mampu memperkaya perspektif aparatur dalam mengelola komunikasi publik di tengah era disrupsi informasi.
Seluruh perwakilan OPD, jajaran samping, serta unsur kehumasan di lingkup Pemkot Blitar turut hadir dalam forum tersebut. Dengan adanya kegiatan ini, Pemkot Blitar berharap koordinasi humas semakin solid sehingga mampu menghadirkan informasi yang akurat, seimbang, dan menumbuhkan optimisme masyarakat.
“Peran humas bukan hanya menyampaikan informasi, tapi juga membentuk pola pikir masyarakat agar tetap positif dan tidak mudah terprovokasi,” tutup Mujianto.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin