LAMONGAN, RadarBangsa,co.id – Rombongan Pengurus Yayasan Pondok Pesantren (YPP) Al Munawwaroh Kembangbahu Lamongan tiba akhirnya di Makam Sunan Kalijaga di Kelurahan Kadilangu, Demak, Jawa Tengah pada Sabtu (16/12) sore.
Setelah memberikan salam, para pengurus yayasan beserta guru pengajar YPP Al Munawwaroh dengan khidmat melantunkan tahlil dan doa di sisi pusara Sunan Kalijaga. Mereka terlibat dalam suasana yang sangat khusyuk yang berlangsung selama kurang lebih dua jam.
“Keyakinan saya adalah bahwa doa yang dilakukan dengan penuh khidmat di makam Wali Allah akan lebih mudah diterima oleh Tuhan, serta selalu akan membawa berkah,” ujar Sekretaris YPP Al Munawwaroh Kembangbahu, Anwar, setelah selesai berdoa di makam Sunan Kalijaga.
Anwar menekankan bahwa doa bersama di makam wali ini memiliki kemampuan untuk mengurangi ketegangan dan meningkatkan keyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Ia juga menyatakan bahwa membaca tahlil dan berdoa di makam wali sangat dianjurkan bagi mereka yang sedang melakukan ziarah.
“Kita juga harus mendoakan mereka (para wali) yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi banyak orang selama hidupnya, terutama dalam penyebaran dan penyiaran agama Islam di Indonesia,” jelas Anwar.
Anwar menjelaskan bahwa Sunan Kalijaga adalah salah satu tokoh Walisongo yang sangat dihormati. Beliau terkenal karena keakrabannya dengan umat Muslim di Pulau Jawa dan kepiawaiannya dalam menyelaraskan Islam dengan tradisi dan budaya Jawa.
“Hari ini kami telah menunaikan ziarah ke dua lokasi di Demak, yakni makam Syekh KH Abdullah Mudzakir dan Sunan Kalijaga. Ziarah ke makam para wali ini adalah bagian dari perjalanan spiritual kami untuk mendekatkan diri kepada Sang Khaliq dan mengikuti amalan Rasulullah demi kemaslahatan,” tambah Anwar.