Gerak Cepat Wali Kota Batu Nurochman Bahas RPJMD 2025-2029

- Redaksi

Selasa, 6 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tengah Walikota Nurochman hman dan Wakil Heli Suyanto di dampingi seluruh pejabat Forkopimda, dan. OPD dan Pengusaha se Kota Batu. (RadarBangsa.co.id)

Tengah Walikota Nurochman hman dan Wakil Heli Suyanto di dampingi seluruh pejabat Forkopimda, dan. OPD dan Pengusaha se Kota Batu. (RadarBangsa.co.id)

KOTA BATU, RadarBangsa.co.id — Pemerintah Kota Batu menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029 di salah satu hotel di Kota Batu, Senin (5/5/2025). Kegiatan ini menjadi momen strategis untuk merancang arah pembangunan Kota Batu lima tahun ke depan.

Musrenbang dibuka secara resmi oleh Wali Kota Batu, H. Nurochman, SH., MH., didampingi Wakil Wali Kota, H. Heli Suyanto, SH., MH. Hadir pula sejumlah pejabat dan perwakilan dari wilayah sekitar, antara lain Wakil Bupati Malang, perwakilan Wali Kota Malang, serta perwakilan Bappeda Provinsi Jawa Timur dan Bakorwil III Malang.

Acara ini juga dihadiri jajaran Forkopimda Kota Batu, pimpinan dan anggota DPRD, Sekretaris Daerah, kepala OPD, camat, lurah, kepala desa, perwakilan instansi vertikal, organisasi masyarakat, dunia usaha, serta berbagai unsur masyarakat.

Wali Kota Nurochman menegaskan bahwa Musrenbang ini menjadi tonggak penting dalam merumuskan visi pembangunan daerah. “Forum ini menjadi pijakan dalam mewujudkan visi Kota Batu Madani, Berkelanjutan, Agrokreatif, Terpadu, Unggul, Sinergi, Akomodatif, dan Ekologis (MBatu Sae) menuju Generasi Emas 2045,” ujarnya.

RPJMD 2025–2029 disusun melalui pendekatan teknokratik, politis, dan partisipatif, melibatkan seluruh elemen, termasuk DPRD dan masyarakat melalui forum Musrenbang. Dalam arah kebijakan pembangunan, Pemerintah Kota Batu mengusung sembilan prioritas utama yang disebut Nawa Bhakti.

Prioritas tersebut mencakup peningkatan kualitas SDM berkarakter, penguatan ekonomi kreatif, pembangunan infrastruktur ramah lingkungan, pelestarian budaya, pengendalian tata ruang dan sumber daya alam, serta penguatan pemerintahan desa.

“Sejumlah proyek strategis juga akan dilaksanakan, mulai dari pencetakan 1.000 sarjana, pembangunan Botanical Garden, Sport Center, Mall UMKM, hingga kawasan industri pengelolaan sampah,” jelas Nurochman.

Tak hanya itu, Pemkot Batu juga mendorong pendirian SMK Kesenian, pembangunan *Batu Artpreneur, serta pembentukan BUMD di bidang UMKM, agrobank, dan pariwisata.

“RPJMD ini juga menekankan pentingnya good governance, kolaborasi lintas sektor, dan perencanaan berbasis bukti. Ini sejalan dengan arah pembangunan nasional dan menjadi fondasi menuju Kota Batu yang inklusif, maju, dan berdaya saing,” kata Nurochman.

Plt Kepala Bappelitbangda Kota Batu, Drs. Eko Suhartono, menjelaskan bahwa pelaksanaan Musrenbang RPJMD ini merujuk pada Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2025 tentang Pedoman Penyusunan RPJMD dan Rencana Strategis Perangkat Daerah.

“Musrenbang ini wajib dilaksanakan paling lambat 75 hari setelah pelantikan kepala daerah. Tujuannya adalah untuk membahas rancangan RPJMD secara mendalam agar ada keselarasan dan kesepakatan terhadap arah kebijakan, tujuan, serta program prioritas,” ujar Eko.

Menurut dia, forum ini juga menjadi ruang untuk membahas keterkaitan program prioritas daerah dengan prioritas nasional, termasuk proyek strategis dan arah kebijakan kewilayahan. “Usulan, gagasan, dan masukan dari peserta Musrenbang sangat penting sebagai wujud partisipasi aktif dalam pembangunan Kota Batu,” pungkasnya.

Penulis : Heru Iswanto

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Satu Pejabat Pingsan Saat Pelantikan di Lamongan, Pak Yes Tetap Lanjutkan Prosesi
BPBD Malang Bentuk Destana di Sutojayan, Warga Dilatih Mitigasi Bencana
Khofifah Lepas Kafilah Jatim ke STQH Nasional, Target Pertahankan Juara Umum
Belajar dari Sidoarjo, Pemkab Bangkalan Mulai Pendataan Bangunan Pesantren
Belajar dari Sidoarjo, Pemkab Bangkalan Pastikan Ponpes Punya Bangunan Layak
Infrastruktur Pedalaman Bangkalan Diperkuat, Jembatan Kokop Resmi Beroperasi
Dari Pasuruan, 600 CPMI Siap Berangkat ke Korea, Jepang, Taiwan, dan Hong Kong
Merita Rusdi Sutejo Dilantik Jadi Bunda PAUD Pasuruan, Bawa Misi PAUD Holistik

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:28 WIB

Satu Pejabat Pingsan Saat Pelantikan di Lamongan, Pak Yes Tetap Lanjutkan Prosesi

Jumat, 10 Oktober 2025 - 08:37 WIB

Khofifah Lepas Kafilah Jatim ke STQH Nasional, Target Pertahankan Juara Umum

Jumat, 10 Oktober 2025 - 07:55 WIB

Belajar dari Sidoarjo, Pemkab Bangkalan Mulai Pendataan Bangunan Pesantren

Jumat, 10 Oktober 2025 - 07:48 WIB

Belajar dari Sidoarjo, Pemkab Bangkalan Pastikan Ponpes Punya Bangunan Layak

Jumat, 10 Oktober 2025 - 07:41 WIB

Infrastruktur Pedalaman Bangkalan Diperkuat, Jembatan Kokop Resmi Beroperasi

Berita Terbaru