Gubernur Khofifah Lantik Tujuh Anggota KPID Jatim Periode 2025–2028

- Redaksi

Minggu, 6 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melantik tujuh anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jatim periode 2025–2028 di Gedung Negara Grahadi, Jumat (4/7). | Dok foto Ho/RadarBangsa

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melantik tujuh anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jatim periode 2025–2028 di Gedung Negara Grahadi, Jumat (4/7). | Dok foto Ho/RadarBangsa

SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa resmi melantik tujuh anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur masa jabatan 2025–2028. Pelantikan berlangsung di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, pada Jumat (4/7), berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 100.3.3.1/218/013/2025.

Ketujuh anggota KPID Jatim yang dilantik yakni Aan Haryono, Fitratus Sakinah, Khoirul Huda, Malik Setiawan, Rosnindar Prioritas Eko Rahardjo, Royin Fauziana, dan Yunus Ali Ghafi.

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar formalitas administratif, melainkan awal dari komitmen bersama untuk mewujudkan penyiaran yang berkeadilan, berdaya guna, dan berpihak pada kepentingan publik.

“Saya mengucapkan selamat dan sukses kepada para super team KPID Provinsi Jatim. Saya menyebut ‘super team’ karena mereka akan bekerja dalam tim. Satu sama lain harus saling berseiring untuk memberikan yang terbaik dalam memaksimalkan fungsi KPID Jatim,” ujar Khofifah.

Ia juga menekankan bahwa jabatan ini merupakan amanah besar yang mengandung tanggung jawab untuk menjaga marwah dan integritas dunia penyiaran, terlebih di tengah tantangan era digital yang semakin kompleks.

“Lanskap media dan penyiaran telah berubah secara signifikan. Konvergensi media mengaburkan batas antara media tradisional dan platform digital. Maka dari itu, KPID harus adaptif dan proaktif dalam melakukan pengawasan serta memperkuat literasi media kepada masyarakat,” jelasnya.

Khofifah menyebutkan, KPID perlu terus mencari formula yang efektif dan kompetitif dalam menghadapi dinamika penyiaran saat ini, termasuk dalam pengawasan terhadap konten hoaks, ujaran kebencian, dan polarisasi informasi di ruang digital.

“Permainan algoritma yang menciptakan echo chamber juga menjadi tantangan serius. KPID harus memperkuat daya tahan publik terhadap informasi yang menyesatkan, sekaligus tetap mendorong inovasi dan keberagaman di dunia penyiaran,” tuturnya.

Gubernur Khofifah juga mendorong KPID untuk terus membangun sinergi dengan berbagai pihak, termasuk lembaga penyiaran, tokoh masyarakat, akademisi, dinas komunikasi dan informasi, serta pemerintah daerah.

“Jawa Timur menaruh harapan besar pada kinerja KPID demi masa depan penyiaran yang mencerdaskan bangsa,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, Ubaidillah Sadewa, turut memberikan sambutan. Ia sepakat bahwa dunia informasi saat ini telah berubah, baik dari segi akses maupun pola penyajian konten.

“Peran KPID sangat penting dalam menjaga keteraturan informasi yang beredar di masyarakat. KPID menjadi filter bagi tayangan di televisi maupun radio, sekaligus memberikan literasi agar masyarakat mampu memilah informasi secara bijak,” ujar Ubaidillah.

Ia juga menyampaikan apresiasi dan pesan kepada seluruh anggota KPID Jatim yang baru dilantik.

“Terima kasih dan selamat bertugas. Pertahankan hal-hal baik dari periode sebelumnya, dan teruslah berinovasi untuk menjadi lebih baik,” pungkasnya.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Guru Viral Pak Ribut asal Lumajang Bertemu Senator Anggota DPD RI Lia Istifhama, Obrolan Serius Berujung Tawa
Bupati Kendal Sebut Kolaborasi Jaga Pesisir Lewat Program “Mageri Segoro”
DPRD Pasuruan Kawal Aspirasi Warga Tolak Proyek Real Estate di Lereng Arjuno
Khofifah Sematkan Satyalancana ke 653 ASN: ‘Jatim Akan Naik Kelas Jadi Gerbang Baru Nusantara’
Semangat Kebersamaan Warnai Silaturahmi PKK Bangkalan di Desa Tengket
Dinkes Bangkalan Gencarkan Pendampingan Anak Gizi Buruk, Cegah Risiko Stunting
Ekspor Udang ke Amerika Serikat Dibahas di Banyuwangi, Petani Optimistis
Dari Lirboyo ke Jakarta, Seruan Moral Senator Lia Istifhama untuk Hentikan Provokasi Kontra Produktif

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 13:13 WIB

Guru Viral Pak Ribut asal Lumajang Bertemu Senator Anggota DPD RI Lia Istifhama, Obrolan Serius Berujung Tawa

Rabu, 15 Oktober 2025 - 13:07 WIB

Bupati Kendal Sebut Kolaborasi Jaga Pesisir Lewat Program “Mageri Segoro”

Rabu, 15 Oktober 2025 - 12:34 WIB

DPRD Pasuruan Kawal Aspirasi Warga Tolak Proyek Real Estate di Lereng Arjuno

Rabu, 15 Oktober 2025 - 09:31 WIB

Khofifah Sematkan Satyalancana ke 653 ASN: ‘Jatim Akan Naik Kelas Jadi Gerbang Baru Nusantara’

Rabu, 15 Oktober 2025 - 08:58 WIB

Semangat Kebersamaan Warnai Silaturahmi PKK Bangkalan di Desa Tengket

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Bupati Kendal Sebut Kolaborasi Jaga Pesisir Lewat Program “Mageri Segoro”

Rabu, 15 Okt 2025 - 13:07 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat, berdialog dengan warga Kecamatan Prigen yang menolak proyek pembangunan real estate di lereng Gunung Arjuno-Welirang, dalam audiensi di Gedung DPRD Pasuruan. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

DPRD Pasuruan Kawal Aspirasi Warga Tolak Proyek Real Estate di Lereng Arjuno

Rabu, 15 Okt 2025 - 12:34 WIB