Hari Anti-Korupsi Sedunia, Kejari Kendal Menempel Stiker Anti-Korupsi,pada Pengendara

- Redaksi

Senin, 9 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kajari Kendal memasang stiker pada pengendara dijalan raya Kendal.(RadarBangsa.co.id/Rob)

Kajari Kendal memasang stiker pada pengendara dijalan raya Kendal.(RadarBangsa.co.id/Rob)

KENDAL, RadarBangsa.co.id – Untuk memperingati Hari Anti-Korupsi Sedunia (Hakordia), Kejaksaan Negeri (Kejari) Kendal bersama instansi menggelar kegiatan, termasuk sosialisasi ke instansi pemerintah, organisasi perangkat daerah (OPD), dan sekolah-sekolah.

Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan pentingnya integritas dan budaya anti-korupsi di berbagai lapisan masyarakat.

Kepala Kejaksaan Negeri Kendal, Lila Nasution, menekankan bahwa pembagian stiker adalah langkah sederhana namun berdampak besar untuk mengingatkan masyarakat tentang bahaya korupsi.

“Korupsi bukan hanya melanggar hukum negara, tetapi juga bertentangan dengan nilai-nilai moral dan agama,” ungkap Lila. 9 Desember 2024, di simpang empat Alun-Alun Kendal.

Ia berharap, melalui langkah ini, kesadaran anti-korupsi dapat tertanam sejak dini di masyarakat.

Kegiatan yang menjadi perhatian adalah pembagian stiker di jalan Pantura Kejari membagikan stiker pada pengendara.

Kejari Kendal bersama Dinas Perhubungan Kendal secara langsung menyampaikan pesan anti-korupsi kepada pengendara yang melintas.

“Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menjangkau masyarakat secara luas, sekaligus menciptakan interaksi positif antara aparatur negara dan warga,”tutur Kejari Kendal.

Sementara, PJ, Sekretaris Daerah Kendal, Agus Dwi Lestari, turut memberikan dukungan momentum ini.

Ia menyampaikan harapan agar peringatan Hari Anti-Korupsi Sedunia dapat menekan angka korupsi dan menguatkan budaya integritas di masyarakat.

“Korupsi adalah perbuatan yang tidak baik. Dengan edukasi dan kampanye publik, diharapkan kesadaran kolektif akan pentingnya transparansi dan integritas terus meningkat,” tegas Agus.

Kegiatan pembagian stiker, edukasi di sekolah, hingga sosialisasi di instansi pemerintah, diharapkan pesan moral anti-korupsi dapat diterima secara luas.

“Peringatan Hari Anti-Korupsi Sedunia di Kendal ini menjadi pengingat bahwa pencegahan korupsi tidak hanya dilakukan melalui penegakan hukum, tetapi juga lewat edukasi dan partisipasi aktif masyarakat,”tandas Agus Dwi Lestari.

Penulis : Rob

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Hari Disabilitas 2024, Sidoarjo Berikan Ruang untuk Semua | RadarBangsa Lamongan
Efisiensi Logistik Melalui Tol Probolinggo – Banyuwangi, PTPP Ungkap Progress Terbaru | RadarBangsa Lamongan
Polres Lamongan terbaik, Raih penghargaan Ombudsman RI 2024
Pelayanan Prima, Pemprov Jatim Terima Penghargaan dari Ombudsman RI
Dua Inovasi Unggulan Sidoarjo Raih Penghargaan di Inotek Award 2024
Pengadilan Negeri Sidoarjo Raih Tiga Penghargaan Bergengsi di Akhir Tahun 2024
Hari Nusantara 2024, Khofifah : Laut Sebagai Infrastruktur Penyatu Bangsa Indonesia
Presiden Prabowo : Politik Harus Berdasarkan Musyawarah, Bukan Kebencian | Radar Bangsa Lamongan
Hari Anti-Korupsi Sedunia, Kejari Kendal Menempel Stiker Anti-Korupsi,pada Pengendara

Berita Terkait

Sabtu, 14 Desember 2024 - 12:34 WIB

Hari Disabilitas 2024, Sidoarjo Berikan Ruang untuk Semua | RadarBangsa Lamongan

Sabtu, 14 Desember 2024 - 07:20 WIB

Efisiensi Logistik Melalui Tol Probolinggo – Banyuwangi, PTPP Ungkap Progress Terbaru | RadarBangsa Lamongan

Jumat, 13 Desember 2024 - 21:10 WIB

Polres Lamongan terbaik, Raih penghargaan Ombudsman RI 2024

Jumat, 13 Desember 2024 - 20:00 WIB

Pelayanan Prima, Pemprov Jatim Terima Penghargaan dari Ombudsman RI

Jumat, 13 Desember 2024 - 17:33 WIB

Dua Inovasi Unggulan Sidoarjo Raih Penghargaan di Inotek Award 2024

Berita Terbaru