Kades Bendosari dan Camat Kras Kediri, Gugat 5 Warganya

- Redaksi

Selasa, 18 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Kepala Desa (Kades) Bendosari, Muji Damai dan Suherman, mantan Camat Kras, Kabupaten Kediri yang beberapa waktu lalu dilaporkan ke Polres Kediri oleh warganya atas dugaan penipuan dan penggelapan, Selasa, 18 Agustus 2020, ganti melakukan gugatan ke Pengadilan Negeri (PN) Kabupaten Kediri.

Tak tanggung-tanggung, dalam melakukan gugatan ini, Muji Damai dan Suherman telah menyiapkan empat Advokad handal, di antaranya, Syaiful Anwar, SH., MH, Samsul Arifin SH., MH, Suwandi SH, dan Sutrisno, SH.

Gugatan tersebut dilakukan oleh Syaifull Anwar, SH., MH, Kuasa Hukum dari Muji Damai dan Suherman. Mereka menggugat lima warga Desa Bendosari, yaitu empat warga Dusun Bendosari, Siti Khotijah, warga RT.09 RW.03, Munir, RT.06 RW.06, Sukarti, RT.03 RW.01, dan Ismail Al Soedarmadi warga RT RW 04 02, serta Simpen, warga RT/RW 06/05 Dusun Kromasan.

Menurut Syaiful Anwar, SH., MH, gugatan tersebut dilakukan karena dugaan kasus penipuan pembuatan Akte Jual Beli (AJB) di Wilayah Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, tepatnya di Desa Bendosari beberapa waktu lalu, melibatkan dua pejabat Pemkab Kediri yang saat ini ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Kediri.

“Klien kami pernah dilaporkan ke Polres Kediri terkait sertifikat, dengan dugaan penipuan dan penggelapan. Setelah kami analisa, ternyata tidak sesuai fakta. Siapa yang ditipu dan mana yang digelapkan tidak jelas, karena proses sertifikatnya sudah selesai semua,” ujar Syaiful.

Ditambahkan Syaiful, akibat laporan warga tersebut, kliennya merasa dirugikan. “Kami mengambil langkah hukum dan melaporkan balik mereka,” tegasnya.

(Bub)

Berita Terkait

Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus
Satu Pejabat Pingsan Saat Pelantikan di Lamongan, Pak Yes Tetap Lanjutkan Prosesi
Pesan Bupati Bangkalan untuk Keluarga Santri Korban Ponpes di Sidoarjo: Tabah dan Ikhlas
‘Quick Respon’ Personil Polsek Tikung bersama warga dan BPBD atasi Pohon Tumbang
Lamongan Berduka, Santri Korban Mushola Ambruk Ponpes Al Khoziny Disemayamkan di Samping Ayahnya
Puluhan Rumah Warga Rusak Dihantam Angin Kencang di Lamongan Selatan
Proses Evakuasi Ponpes Al Khoziny Rampung, Ning Lia Istifhama : Mereka Syuhada di Jalan Ilmu
Misteri Pria Tak Dikenal Tewas di Jalan Pemuda Semarang, Polisi: Tidak Ada Tanda Kekerasan
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:15 WIB

Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:28 WIB

Satu Pejabat Pingsan Saat Pelantikan di Lamongan, Pak Yes Tetap Lanjutkan Prosesi

Kamis, 9 Oktober 2025 - 08:26 WIB

Pesan Bupati Bangkalan untuk Keluarga Santri Korban Ponpes di Sidoarjo: Tabah dan Ikhlas

Rabu, 8 Oktober 2025 - 20:02 WIB

‘Quick Respon’ Personil Polsek Tikung bersama warga dan BPBD atasi Pohon Tumbang

Rabu, 8 Oktober 2025 - 18:47 WIB

Lamongan Berduka, Santri Korban Mushola Ambruk Ponpes Al Khoziny Disemayamkan di Samping Ayahnya

Berita Terbaru