Khofifah Ajak Muslimat NU di Situbondo Terapkan Program ‘Rantangan’

- Redaksi

Rabu, 7 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah saat pelantikan pimpinan Ranting dan pimpinan Anak Ranting Muslimat NU Kabupaten Situbondo di GOR Baluran Situbondo pada Rabu (7/8/2024). (IST)

Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah saat pelantikan pimpinan Ranting dan pimpinan Anak Ranting Muslimat NU Kabupaten Situbondo di GOR Baluran Situbondo pada Rabu (7/8/2024). (IST)

SITUBONDO, RadarBangsa.co.id – Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh pengurus ranting dan anak ranting Muslimat NU di Kabupaten Situbondo untuk merancang program yang dapat meningkatkan kesalehan, solidaritas, dan soliditas sosial di masyarakat.

Ajakan tersebut disampaikan Khofifah saat pelantikan pimpinan Ranting dan pimpinan Anak Ranting Muslimat NU Kabupaten Situbondo di GOR Baluran Situbondo pada Rabu (7/8/2024).

Menurut Khofifah, semangat Muslimat NU dalam merancang program adalah untuk memperdekat dan memberikan layanan kepada masyarakat. Oleh karena itu, semangat pelayanan harus mengalir dari tingkat pengurus pusat hingga pengurus anak ranting.

“Semangat kita adalah mendekatkan layanan. Ini harus dilakukan mulai dari pengurus pusat, pengurus wilayah, pengurus cabang, hingga pengurus ranting dan anak ranting,” tegas Khofifah.

Khofifah juga menceritakan kunjungannya ke Bangdad Irak dua bulan lalu, untuk memenuhi undangan dari Syekh Abdul Qadir Jailani, seorang ulama sufi dunia. Selama kunjungan tersebut, rombongan Muslimat NU berkesempatan untuk mengikuti khataman manaqib dan bermuhasah yang mendalami teladan Syekh Abdul Qadir Jailani.

“Salah satu hal yang membuat kami terkesan adalah tradisi Syekh Abdul Qadir Jailani dalam membagikan makanan gratis kepada orang miskin dan faqir. Tradisi ini telah berlangsung selama 800 tahun,” kata Khofifah.

Di dekat makam Syekh Abdul Qadir Jailani terdapat dapur besar yang setiap hari memasak dalam jumlah besar, membagikan makanan dua kali sehari kepada masyarakat kurang mampu, dengan porsi yang cukup untuk satu keluarga. Makanan tersebut terdiri dari nasi, sayuran, dan lauk pauk, dan seluruhnya dibagikan secara gratis.

“Program semacam ini kini diterapkan di PC Muslimat Nganjuk dengan nama program rantangan untuk mengurangi kemiskinan ekstrem, membagikan makanan kepada keluarga tidak mampu berdasarkan data dari kepala desa,” jelas Khofifah.

Khofifah menekankan pentingnya membangun kesalehan sosial dengan memperkuat solidaritas dan soliditas melalui layanan kepada masyarakat. Ia mengakui bahwa program di Kabupaten Situbondo sudah sangat baik, namun mendorong pengurus ranting dan anak ranting untuk lebih meningkatkan sinergi dan kolaborasi guna mengatasi masalah di lingkungan sekitar.

“Ayo, bersama kita tingkatkan kesalehan sosial, soliditas, dan solidaritas. Panjenengan sudah memiliki program yang sangat baik, mari ditambah dengan program yang lebih bermanfaat bagi masyarakat,” pungkas Khofifah.

Berita Terkait

Alma Zafirah, Remaja asal Lamongan yang Tembus Kejuaraan Taekwondo Internasional
SPPG Polri Pejaten Dapat Sorotan Dunia, Brigjenpol Ihsan Amin: Bukan Sekadar Dapur Umum
Dua Hari Jelang PON Bela Diri, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Motivasi Atlet Jatim: Fokus dan Menang
1.600 Kelompok Usaha Siswa SMA Double Track di Jatim Pecahkan Rekor MURI, Ini Kata Khofifah
Wapres Gibran Apresiasi Banyuwangi, Swasembada Jagung Jadi Target Nasional
Pemprov Jatim Genap 80 Tahun, Khofifah Mulai dengan Doa di Blitar
SMSI Tegaskan Komitmen Jaga Marwah Pers Digital Indonesia
Inovasi ‘Raja Harum’ dan ‘Maharestu’ Antar RSUD Mataram Masuk 10 Besar Indonesia Healthcare Innovation Awards

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 07:20 WIB

Alma Zafirah, Remaja asal Lamongan yang Tembus Kejuaraan Taekwondo Internasional

Jumat, 10 Oktober 2025 - 21:05 WIB

SPPG Polri Pejaten Dapat Sorotan Dunia, Brigjenpol Ihsan Amin: Bukan Sekadar Dapur Umum

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:04 WIB

Dua Hari Jelang PON Bela Diri, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Motivasi Atlet Jatim: Fokus dan Menang

Kamis, 9 Oktober 2025 - 09:01 WIB

1.600 Kelompok Usaha Siswa SMA Double Track di Jatim Pecahkan Rekor MURI, Ini Kata Khofifah

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:41 WIB

Wapres Gibran Apresiasi Banyuwangi, Swasembada Jagung Jadi Target Nasional

Berita Terbaru

Petugas Polsek Maduran bersama tim medis mengevakuasi jasad petani yang tewas diduga tersengat listrik jebakan tikus di area persawahan Desa Blumbang, Kecamatan Maduran, Lamongan, Jumat (10/10/2025). (Dok. Humas Polres Lamongan) (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Peristiwa

Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus

Sabtu, 11 Okt 2025 - 19:15 WIB

Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Bangkalan, Jemmy Tria Sukmana, saat membuka kegiatan Pelatihan Berbasis Masyarakat (PBM) bidang Tata Rias dan Pengolahan Hasil Laut di Kantor Disperinaker Bangkalan, Selasa (8/10/2025). (DoK Foto Kmf/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Disperinaker Bangkalan Cetak Wirausaha Baru Lewat Pelatihan Berbasis Masyarakat

Sabtu, 11 Okt 2025 - 19:07 WIB

Plt. Inspektur Kabupaten Bangkalan, Ahmat Hafid, saat memaparkan inovasi layanan digital KLIK AKU (Klinik Konsultasi Akuntabilitas) sebagai upaya memperkuat transparansi pengelolaan keuangan desa. (Dok. Inspektorat Bangkalan)

Politik - Pemerintahan

Dorong Transparansi, Inspektorat Bangkalan Luncurkan Aplikasi KLIK AKU untuk Desa

Sabtu, 11 Okt 2025 - 19:00 WIB

Kepala Dinas KBP3A Bangkalan, Sudiyo, saat menyampaikan evaluasi kinerja Tim Pendamping Keluarga (TPK) di Pendopo Pratanu, Kantor Pemkab Bangkalan, Jumat (10/10/2025). (Dok. KBP3A Bangkalan)

Politik - Pemerintahan

Pemkab Bangkalan Perkuat Tata Kelola Program Keluarga Berencana Lewat Evaluasi TPK

Sabtu, 11 Okt 2025 - 18:53 WIB