Khofifah Himbau Warga Hati-Hati, Video Santunan di TikTok Adalah Hoax

- Redaksi

Minggu, 1 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA, RadarBangsa.co.id — Calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan rasa kecewa atas beredarnya video hoaks yang mencatut dirinya dan viral di media sosial, khususnya TikTok. Video berdurasi 29 detik tersebut menampilkan Khofifah seolah-olah mengumumkan pembagian santunan sebagai bentuk rasa syukur atas klaim kemenangannya di Pilgub Jatim 2024.

Dalam video itu, Khofifah terlihat mengatakan, “Assalamualaikum Wr Wb, saya Khofifah Indar Parawansa sudah dipastikan terpilih sebagai Gubernur Jawa Timur. Sebagai wujud rasa syukur, saya akan berbagi santunan. Ikuti dan bagikan video ini kepada saudara dan kerabat. Santunan akan saya kirim dalam waktu satu jam.”

Khofifah dengan tegas membantah keaslian video tersebut. Ia menyatakan bahwa video itu merupakan hasil manipulasi teknologi kecerdasan buatan (AI) yang diunggah oleh pihak tidak bertanggung jawab.

“Saya menegaskan bahwa video tersebut adalah hoaks dan disebarkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” ujar Khofifah dalam keterangan resminya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa rekaman asli video tersebut diambil saat kunjungannya ke Turki pada awal tahun 2024. Materi tersebut kemudian dimodifikasi menggunakan teknologi AI untuk membuat narasi palsu yang menyesatkan masyarakat.

Khofifah juga mengklarifikasi bahwa saat ini ia dan pasangannya, Emil Elestianto Dardak, masih menunggu hasil penghitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarluaskan video hoaks tersebut. “Video itu adalah bentuk manipulasi. Saya mengajak semua pihak untuk bijak menggunakan media sosial dan tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi,” tegasnya.

Khofifah juga mengingatkan bahwa teknologi AI yang semakin canggih harus disikapi dengan hati-hati agar tidak digunakan untuk tujuan yang merugikan. Ia berharap masyarakat dapat lebih waspada terhadap informasi yang beredar, terutama menjelang pengumuman hasil Pilkada.

“Jadi sekali lagi, barang siapa mendapati video tersebut, mohon jangan disebarkan ulang. Mari kita bersama-sama menjaga etika bermedia sosial dengan menggunakan teknologi secara bertanggung jawab,” pungkasnya.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Persatuan Alumni Papua Dukung Prabowo-Gibran Majukan Papua
Angin Kencang Landa Sidoarjo, Polsek Tulangan Bergerak Cepat Bantu Warga
Ketua KPU Kediri Berharap Pilbup Kediri Aman, Lancar dan Sukses
Polresta Sidoarjo Ungkap Kronologis dan Motif Pembunuhan Ibu oleh Anak di Waru
Berhasil Memajukan Desa, Khofifah Raih Penghargaan Bergengsi di Detik Jatim Award
Bawaslu Lahat Gelar Apel Akbar Deklarasi Pilkada Damai
KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024
Proyek Betonisasi Jalan di Sidoarjo Hampir Rampung, Plt Bupati Tinjau Progres
Khofifah Himbau Warga Hati-Hati, Video Santunan di TikTok Adalah Hoax

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 00:06 WIB

Persatuan Alumni Papua Dukung Prabowo-Gibran Majukan Papua

Minggu, 1 Desember 2024 - 12:41 WIB

Khofifah Himbau Warga Hati-Hati, Video Santunan di TikTok Adalah Hoax

Sabtu, 30 November 2024 - 08:11 WIB

Angin Kencang Landa Sidoarjo, Polsek Tulangan Bergerak Cepat Bantu Warga

Rabu, 27 November 2024 - 17:08 WIB

Ketua KPU Kediri Berharap Pilbup Kediri Aman, Lancar dan Sukses

Selasa, 26 November 2024 - 19:45 WIB

Polresta Sidoarjo Ungkap Kronologis dan Motif Pembunuhan Ibu oleh Anak di Waru

Berita Terbaru

Armada ankutan TPS (IST)

Politik - Pemerintahan

DLH Lamongan Siagakan Tim Kebersihan Jelang Nataru dan Musim Penghujan

Senin, 2 Des 2024 - 14:16 WIB

Pj. Gubernur Jawa Timur Adyh Karyono (ist)

Politik - Pemerintahan

Pilkada Serentak 2024 di Jatim Lancar, Ketua Komisi II DPR RI Beri Apresiasi

Senin, 2 Des 2024 - 11:43 WIB

Giat silaturahmi dan deklarasi dukungan Persatuan Alumni Papua (PAP) di Surabaya kepada pemerintahan yang baru Prabowo-Gibran (IST)

Peristiwa

Persatuan Alumni Papua Dukung Prabowo-Gibran Majukan Papua

Senin, 2 Des 2024 - 00:06 WIB