BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Pembangunan suatu daerah akan cepat terwujud dengan ketersediaan anggaran yang mampu mencukupi suatu kebutuhan yang terencana. Ketersediaan anggaran tentunya harus didukung dengan Pendapatan Asli Daerah(PAD) yang maksimal.
Komisi III DPRD kabupaten Banyuwangi melakukan sidak pasar, kali ini sasarannya pasar Genteng 1 dan Genteng 2 Kecamatan Genteng (24/2) lalu, kegiatan sidak yang dilakukan Komisi III DPRD Banyuwangi termasuk bagian dari upaya peningkatan atau optimalisasi Pendapatan Asli Daerah ( PAD).
Emy Wahyuni Dwi Lestari selaku Ketua Komisi III DPRD Banyuwangi ,saat dikonfirmasi awak media mengatakan,” Komisi III lakukan sidak di pasar Genteng 1 dan 2 dalam rangka mengoptimalkan Retribusi pasar, ujar Emi.
Lanjut Emy, target Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Retribusi Pasar ditahun 2020 sebesar 12 Milyar. Sehingga sidak pasar sangat penting dilakukan terutama pasar Genteng 1 dan 2, karena menurut Emy selaku Ketua III DPRD Banyuwangi, masih banyak pedagang pasar yang membayar Retribusi pasar dibawah ketentuan Perda.
Ketua Komisi III , Emy Wahyuni mengaku bahwa rekan – rekan Komisi menyampaikan dan berkoordinasi banyak hal dengan Koordinator pasar.
Yang disampaikan kepada Koordinator , berkenaan dengan bagaimana kedepan Retribusi bisa masuk sesuai target, sehingga pemasukan untuk Pendapatan Asli Daerah ( PAD) pun bisa sesuai harapan dan bisa memenui semua kebutuhan yang menjadi progam untuk pembangunan pemerintah daerah.
Setelah sidak di pasar Genteng , Komisi III DPRD Banyuwangi akan melanjutkan ke pasar – pasar lainnya seperti Rogojampi , Banyuwangi, Muncar , Srono dan lainnya.
Karena tujuan dari semua ini untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah ( PAD).
Setelah Sidak Pasar , Komisi III DPRD akan melanjutkan ke sektor lain yang berhubungan dengan Retribusi atau pendapatan daerah.
Harapan dari Komisi III DPRD Banyuwangi , Pendapatan Asli Daerah (PAD) harus meningkat tiap tahunnya karena semua itu akan mempengaruhi pembangunan pada umumnya. (Hari )