Merebaknya Covid-19 dan Stok Sembako di Pasar Anom Sumenep

- Redaksi

Rabu, 1 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemantauan Ketersediaan dan Harga Sembako di Pasar Anom Sumenep oleh Ir. Edy Rasiyadi, M.Si., bersama IPTU Rochim Soenyoto, S.H., Agus Dwi Putra, S.Sos, M.Si., Ach. Laili Maulidy, serta Unsur Kedinasan Terkait Pemerintah Kabupaten Sumenep Jawa Timur

Pemantauan Ketersediaan dan Harga Sembako di Pasar Anom Sumenep oleh Ir. Edy Rasiyadi, M.Si., bersama IPTU Rochim Soenyoto, S.H., Agus Dwi Putra, S.Sos, M.Si., Ach. Laili Maulidy, serta Unsur Kedinasan Terkait Pemerintah Kabupaten Sumenep Jawa Timur

SUMENEP, RadarBangsa.co.id – Pemantauan ketersediaan sembako pada distributor oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sumenep, dengan tujuan untuk menjaga ketersediaan pangan dan kestabilan harga sembako ditengah merebaknya covid-19, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep memantau harga bahan pangan
dan agen beras di pasar anom Kabupaten Sumenep, (31/03). Inspeksi mendadak (Sidak) yang dipimpin langsung oleh Sekda Sumenep Ir. Edy Rasiyadi, M.Si. bersama tim terpadu dari Disperindag, dan bagian perekonomian Setkab Sumenep, serta Polres Sumenep. Rabu, (01/04/2020).

Ir. Edy Rasiyadi, M.Si., Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa Pemkab juga akan melakukan operasi pasar yang akan dipusatkan di titik empat lokasi, serta Pemkab akan tetap mengupayakan agar stok bahan pangan dan sembako di Kabupaten Sumenep tidak sampai mengalami kekurangan.

“Dari hasil pemantauan kemaren, ketersedian bahan pokok terutama beras sementara ini hingga 3 (tiga) Bulan ke depan stok masih aman,” ungkap Edy panggilan akrab Sekda Sumenep.

Lebih lanjut Edy menyampaikan bahwa harga bahan kebutuhan pokok masih normal, dan tidak ditemukan kenaikan harga yang tidak wajar selama merebaknya Covid-19. Oleh karena itu dihimbau kepada masyarakat agar tidak belanja berlebihan atau menimbun barang.

“Masyarakat tidak perlu panik atau khawatir akan ketersediaan bahan kebutuhan pokok ditengah merebaknya Covid-19. Ketersediaan untuk masyarakat dapat dipastikan hingga tiga Bulan ke depan dalam keadaan cukup,” tegasnya.

Masih kata Sekda Edy, dari sembilan macam kebutuhan pokok, hanya stok gula pasir yang dinilai kurang. Hal itu disebabkan karena faktor jadwal pengiriman dari perusahaan gula pasir yang di produksi di Kabupaten Lamongan. Namun pihak terkait akan secepatnya berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim).

“Saya sudah meminta agar pihak terkait berkoordinasi dan komunikasi dengan Pemprov Jatim agar dapat memenuhi kekurangan gula pasir, sehingga dapat teratasi secepatnya,” ucapnya.

Agus Dwi Putra, S.Sos, M.Si., Kepala
Dinas Perindustriaan dan Perdagangan (Disperindag) Sumenep, menyampaikan bahwa koordinasi terus dilakukan dengan Pemprov Jatim agar kebutuhan sembako dipasaran terpenuhi sesuai kebutuhan masyarakat Sumenep.

“Terkait stok gula pasir yang kurang saat ini, hanya karena terkendala distribusi dari pabrik yang tersendat. Masalah ini bukan hanya di Sumenep saja, namun secara Nasional,” ungkapnya.

Pantauan media ini, turut hadir dalam kegiatan pemantauan ketersediaan dan harga bahan pangan ataupun sembako di Pasar Anom Sumenep, diantaranya Ir. Edy Rasiyadi, M.Si., Sekda Sumenep, Agus Dwi Putra, S.Sos, M.Si., Kepala Disperindag Sumenep, Kepala Bagian Perekonomian Setkab Sumenep, Ach. Laili Maulidy., serta element Pemkab dari Kedinasan terkait, dan IPTU Rochim Soenyoto, S.H., Kasat Intelkam Polres Sumenep. (ONG)

Berita Terkait

Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama : Desak Transparansi Pengelolaan Migas di Madura
Khofifah Ajak Perguruan Tinggi Wujudkan Kampus Berdampak
Pemkab Pasuruan Naikkan Bonus Atlet dan Pemuda 2025
Dorong Kemandirian Eks Pasien, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Usulkan Bantuan Usaha di Jatim
Musda Dekopinda Surabaya Tegaskan Transformasi Koperasi Merah Putih
Gubernur Jatim Khofifah dan Jateng Luthfi Satukan Langkah Bangun Ekonomi Jawa
Dr Rizaldy Baihaqqy Dianugerahi INABA Award 2025 Dunia Industri
Emil Dardak Ungkap Strategi Percepatan Ekonomi Jawa Timur di ICEBEMA 2025
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:38 WIB

Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama : Desak Transparansi Pengelolaan Migas di Madura

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:11 WIB

Khofifah Ajak Perguruan Tinggi Wujudkan Kampus Berdampak

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:50 WIB

Pemkab Pasuruan Naikkan Bonus Atlet dan Pemuda 2025

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 15:59 WIB

Dorong Kemandirian Eks Pasien, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Usulkan Bantuan Usaha di Jatim

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 15:33 WIB

Musda Dekopinda Surabaya Tegaskan Transformasi Koperasi Merah Putih

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Gubernur Khofifah Pastikan Jembatan Kutorejo Nganjuk Rampung November

Minggu, 26 Okt 2025 - 11:45 WIB

Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si., menutup pelaksanaan Pesparawi VIII Kabupaten Asahan Tahun 2025 dengan meriah dan penuh suka cita. (Foto: Ist)

Politik - Pemerintahan

Bupati Asahan Tutup Pesparawi VIII Penuh Sukacita

Minggu, 26 Okt 2025 - 00:28 WIB

Sejumlah mahasiswa merangsek masuk ke rumah dinas Bupati Asahan untuk membubarkan kegiatan Konsolidasi BEM Nusantara, Jumat (24/10/2025). (Foto: Jk)

Politik - Pemerintahan

Ricuh di Rumdis Bupati Asahan, Alumni BEM Nus Tegur Sikap Mahasiswa

Minggu, 26 Okt 2025 - 00:21 WIB