SURABAYA,RadarBangsa.co.id – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Mendapat Penghargaan sebagai Kepala Daerah Terbaik dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Timur.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Ketua Umum MUI Provinsi Jawa Timur, KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah, kepada Gubernur Khofifah dalam acara Tasyakkur Ulama dan Umara MUI Se-Jawa Timur di Kantor MUI Jawa Timur, Surabaya, baru-baru ini.
Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi MUI terhadap dukungan Gubernur Khofifah terhadap para ulama, salah satunya dengan menyumbangkan sebuah gedung sebagai kantor baru MUI di Jl. Raya Wisma Pagesangan No. 204 Surabaya.
Khofifah menyampaikan terima kasih kepada MUI Jatim atas penghargaan tersebut, menganggapnya sebagai sebuah amanah terutama menjelang akhir masa jabatannya.
“Terima kasih kepada Majelis Ulama Indonesia Jawa Timur atas apresiasi ini. Ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk semakin berhati-hati dan berkualitas dalam tindakan kita, terutama ketika mendapat kepercayaan dari ulama,” ujarnya.
Menurut Khofifah, di bawah pimpinan ulama, umat Islam dapat berkembang secara harmonis di Indonesia, sebagaimana tercermin dari keberadaan organisasi besar seperti NU dan Muhammadiyah.
Selanjutnya, Khofifah mengemukakan hasil dari konsultan global terkemuka, McKinsey, yang memprediksi bahwa ekonomi Indonesia akan masuk ke dalam tujuh besar di dunia pada tahun 2030. Oleh karena itu, potensi ini harus dimanfaatkan secara optimal.
“Negara-negara lain telah mengembangkan industri halal sebagai respons terhadap permintaan global. Oleh karena itu, kita juga harus memperkuat jejaring industri halal sebagai bagian dari strategi pengembangan ekonomi,” katanya.
Khofifah juga menyebut bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur sedang menjajaki kerjasama dengan Islamic Development Bank (IsDB) untuk membantu akses pasar di negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI).
“Kerjasama ini akan membuka peluang bagi pengembangan ekonomi Jawa Timur dengan lebih cepat dan efektif,” tambahnya.
Khofifah menekankan perlunya sinergi dari seluruh lapisan masyarakat untuk memaksimalkan potensi ekonomi tersebut.
Sementara itu, Ketua Umum MUI Provinsi Jawa Timur, KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah, menjelaskan bahwa acara Tasyakkur Ulama dan Umara MUI se-Jatim merupakan bentuk evaluasi terhadap kinerja MUI Jatim setelah pindah ke kantor baru.
Dia menyatakan rasa syukur seluruh jajaran MUI Jatim atas ditempatinya kantor baru tersebut, yang telah meningkatkan semangat dalam bekerja.
“Setelah MUI pindah ke kantor baru, kami telah melakukan konsolidasi internal dan mengadakan berbagai pelatihan yang didukung penuh oleh MUI Pusat,” ungkapnya.
Ditambahkan, bahwa Gubernur Khofifah yang juga sebagai Ketua Dewan Pertimbangan MUI Jatim telah banyak memberikan dukungan bagi pengembangan MUI Jatim.
Sehingga, sampai saat ini, MUI Jatim telah menjadi rujukan dari MUI di berbagai penjuru Indonesia. Prestasi dan capaian yang diperoleh MUI Jatim inilah tidak lepas dari dukungan dan bimbingan dari Gubernur Khofifah di samping team work yang cekatan.
Bahkan, Jatim dibawah kepemimpinan Gubernur Khofifah telah banyak mendapat prestasi dan penghargaan dari pemerintah pusat.
“Kami menyampaikan terima kasih sebesar besarnya kepada Ibu Gubernur. Kami merasa bangga atas prestasi yang dicapai oleh Pemprov Jatim dibawah kepemimpinan Ibu Gubernur,” jelasnya.