KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Drs. H. Lutfi Mahmudiono, Jum’at sore, 13 Agustus 2021, secara langsung menyerahkan bantuan alsintan (alat dan mesin pertanian) berupa hand tractor kepada Kelompok Tani (Poktan) Mulyo 3 Desa Sukoharjo, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Dalam penyerahan bantuan di Balai Desa Sukoharjo ini, anggota dewan yang akrab disapa Pak Lutfi hadir bersama Bendahara DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Vio Debby Saputra, Kholiq Asyakur, Ketua DPC Partai NasDem Kecamatan Plemahan, Frisdayanti Anggraeni Dewi, bersama pengurus DPRt Partai NasDem Desa Sukoharjo. Hadir pula Kepala Desa Sukoharjo, Ahmadi, bersama perangkat desa, dan beberapa petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Mulyo 3 Desa Sukoharjo.
Seusai dilakukan penyerahan secara langsung dan dicoba untuk dinyalakan, selanjutnya dilaksanakan selamatan dengan pemotongan dua tumpeng oleh Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Drs. H. Lutfi Mahmudiono, dan satunya lagi oleh Kepala Desa Sukoharjo, Ahmadi.
Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Drs. H. Lutfi Mahmudiono dikonfirmasi mengatakan, Alsintan (hand tractor) ini merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian yang pengajuan dan penyerahannya difasilitasi oleh Partai NasDem.
“Alhamdulillah hari ini kami bisa menyampaikan bantuan hand tractor dari Kementerian Pertanian tersebut kepada kelompok tani di Desa Sukoharjo. Setelah diterima tadi langsung dilakukan pemotongan tumpeng bersama,” kata anggota dewan yang akrab disapa Pak Lutfi.
Dengan adanya bantuan alsintan ini diharapkan supaya pengolahan lahan pertanian dapat lebih mudah dan cepat. Sehingga bisa meningkatkan produktifitas dan hasil tanam dari para petani di desa setempat.
“Kami berpesan supaya alsintan ini dipergunakan dengan sebaik-baiknya, dan yang paling penting lagi yaitu dirawat, serta digunakan untuk kelompok tani tanpa dipungut biaya. Kalau hanya sekedar untuk ganti BBM saja ya wajar, tapi mohon tidak dipungut biaya,” pesan Pak Lutfi.
Menurut Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Kediri yang ramah ini, program tersebut akan terus berkelanjutan, karena sampai sekarang banyak sekali pengajuan kelompok tani melalui Partai NasDem, dan untuk tahun 2021 baru hari ini dilakukan penyerahan hand tractor di wilayah Kabupaten Kediri.
“Semoga saja Partai NasDem semakin bermanfaat bagi seluruh elemen masyarakat, termasuk kepada para petani di desa-desa,” ungkap anggota dewan dari Dapil Kabupaten Kediri IV, yang meliputi Kecamatan Wates, Ngancar, dan Plosoklaten ini.
Sementara itu, Kepala Desa Sukoharjo, Ahmadi seusai tumpengan dikonfirmasi menyampaikan ungkapan terima kasihnya kepada pemerintah atas diberikannya alsintan dari Kementerian Pertanian melalui Partai NasDem kepada Kelompok Tani Mulyo 3 tersebut.
“Alhamdulillah acara serah terima pada sore hari ini berjalan dengan lancar. Mudah-mudahan bantuan alsintan kepada Kelompok Tani Mulyo 3 ini bisa membawa manfaat dan berkah bagi warga kami, serta produk pertanian di desa ini dapat lebih maju dan berkembang,” ucapnya.
Menurut Kades Ahmadi, 90 persen warga Desa Sukoharjo bermata pencaharian sebagai petani, dan mayoritas bercocok tanam bawang merah. Namun sekarang para petani sering mengalami kesusahan, karena banyak hama yang menyerang sehingga hasil pertaniannya tidak bisa maksimal.
“Saya sangat salut dengan Partai NasDem dibawah kepemimpinan Bapak Surya Paloh, dan kader-kadernya sangat hebat. Saya beberapa kali juga sudah bertemu dengan Anggota Fraksi Partai NasDem di Komisi IX DPR-RI, Pak Nurhadi, S.Pd, dan Ketua DPD Kabupaten Kediri, Pak Lutfi, beliau-beliau sosialnya memang luar biasa,” tutur Kades Ahmadi.
Ungkapan syukur dan gembira juga disampaikan oleh Ketua DPC Partai NasDem Kecamatan Plemahan, Frisdayanti Anggraeni Dewi, karena dengan bergabung di parpol yang mempunyai jargon Gerakan Perubahan ini akhirnya bisa memberikan hand tractor.
“Alhamdulillah kami bisa ikut memberikan bantuan hand tractor untuk para petani membutuhkan. Maka dari itu para petani harus terus bersemangat, karena mereka yang berjuang untuk menanam bahan pokok, sayuran, cabai, bawang merah, dan lain sebagainya. Tanpa ada petani, maka kita semuanya tidak mungkin bisa makan,” ungkap Frisda. (CS)