Pemerintah Kota Blitar Buka Pos Kesehatan, Warga Karangtengah Kini Lebih Terlayani

- Redaksi

Sabtu, 15 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas Puskesmas Sananwetan saat foto bersama di Kelurahan Karangtengah. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Petugas Puskesmas Sananwetan saat foto bersama di Kelurahan Karangtengah. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

KOTA BLITAR, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kota Blitar memperluas jangkauan layanan kesehatan masyarakat dengan membuka pos kesehatan baru di Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sananwetan. Fasilitas yang dikelola Puskesmas Sananwetan itu mulai beroperasi pada 11 November 2025 dan langsung dimanfaatkan warga untuk mendapatkan pemeriksaan dasar secara gratis. Kehadiran pos kesehatan ini diharapkan menjadi titik akses penting bagi layanan promotif dan preventif di kawasan permukiman padat.

Kepala Puskesmas Sananwetan, Siti Julaikah, menyebut pembukaan pos kesehatan tersebut merupakan langkah strategis untuk memastikan pelayanan kesehatan dasar tersedia merata di setiap wilayah. Ia menjelaskan, Kecamatan Sananwetan saat ini memiliki enam puskesmas pembantu (Pustu) dan satu pos kesehatan aktif. Namun, kebutuhan masyarakat yang terus berkembang membuat unit layanan tambahan dipandang mendesak.

Menurut Siti, Karangtengah menjadi lokasi prioritas karena berada di wilayah padat penduduk dan relatif dekat dengan puskesmas induk. Kedekatan ini dinilai memudahkan proses supervisi tenaga medis sekaligus mempercepat respons apabila dibutuhkan layanan rujukan. Ia menambahkan bahwa pembentukan pos kesehatan dilakukan sebagai tahap awal menuju pendirian Pustu yang membutuhkan proses pembangunan lebih panjang.

“Setiap kelurahan idealnya memiliki unit layanan kesehatan sendiri. Di Karangtengah, pembangunan Pustu belum memungkinkan dalam waktu dekat, sehingga kami membuka pos kesehatan terlebih dahulu agar masyarakat tetap mendapatkan akses layanan dasar,” ujarnya. Ia menegaskan, keberadaan pos kesehatan tidak mengurangi fungsi Pustu, karena jenis pelayanan yang diberikan tetap meliputi pemeriksaan umum, pemantauan tumbuh kembang anak, layanan kesehatan ibu hamil, hingga imunisasi rutin.

Untuk memastikan layanan berjalan konsisten, dua tenaga kesehatan ditugaskan secara bergiliran setiap hari. Penempatan petugas secara permanen ini, menurut Siti, menjadi jaminan bahwa masyarakat dapat memperoleh layanan tanpa harus menunggu jadwal tertentu. Selain itu, pos kesehatan juga menjadi lokasi edukasi kesehatan masyarakat, termasuk sosialisasi perilaku hidup bersih, pencegahan penyakit menular, dan penanganan awal keluhan ringan sebelum menuju fasilitas kesehatan yang lebih besar.

Ia menekankan bahwa keberadaan pos kesehatan baru ini diharapkan mengurangi beban kunjungan di puskesmas induk, terutama untuk pelayanan rutin yang tidak memerlukan pemeriksaan kompleks. “Dengan model ini, warga bisa menerima layanan lebih cepat, dekat, dan tanpa biaya transport tambahan,” katanya. Puskesmas juga membuka peluang kolaborasi dengan kader kesehatan dan perangkat kelurahan untuk memperkuat program pemberdayaan masyarakat.

Warga Karangtengah menyambut kehadiran fasilitas tersebut sebagai kemudahan baru, terutama bagi keluarga dengan anak kecil dan lansia yang membutuhkan pemantauan kesehatan lebih sering. Pemeriksaan sederhana seperti pengecekan tekanan darah, penimbangan balita, serta konsultasi kesehatan kini bisa dilakukan tanpa harus pergi jauh.

Dengan hadirnya pos kesehatan ini, Pemerintah Kota Blitar berharap upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat dapat berjalan lebih efektif. Fasilitas tersebut diharapkan menjadi pondasi awal sebelum pembangunan Pustu permanen, sekaligus memperkuat sistem layanan kesehatan primer di wilayah Sananwetan.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Sosialisasi Narkoba di PT BSP Kisaran Asahan Menuai Apresiasi
RSUD H Moh Ruslan Mataram Tingkatkan Penanganan Stroke dengan Trombolisis
RSUD Ruslan Mataram Raih Penghargaan Layanan Stroke Terbaik se-Indonesia
Sosialisasi Deteksi Dini Narkotika di PT Bakrie Sumatera Plantations, Sebuah Komitmen Melawan Bahaya Narkoba
RSUD Ruslan Mataram Hadirkan Terapi Magic Chair Emsella
Dokter Spesialis Kini Hadir di Puskesmas Banyuwangi
Pemkab Banyuwangi Gencarkan Skrining TBC Serentak di 25 Puskesmas
Wabup Madiun Purnomo Hadi Ajak Insan Kesehatan Perkuat Komitmen Transformasi Kesehatan Nasional

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 17:41 WIB

Pemerintah Kota Blitar Buka Pos Kesehatan, Warga Karangtengah Kini Lebih Terlayani

Sabtu, 15 November 2025 - 13:43 WIB

Sosialisasi Narkoba di PT BSP Kisaran Asahan Menuai Apresiasi

Sabtu, 15 November 2025 - 13:33 WIB

RSUD H Moh Ruslan Mataram Tingkatkan Penanganan Stroke dengan Trombolisis

Sabtu, 15 November 2025 - 10:25 WIB

RSUD Ruslan Mataram Raih Penghargaan Layanan Stroke Terbaik se-Indonesia

Sabtu, 15 November 2025 - 06:43 WIB

Sosialisasi Deteksi Dini Narkotika di PT Bakrie Sumatera Plantations, Sebuah Komitmen Melawan Bahaya Narkoba

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

DPRD Ketok Palu APBD 2026, Khofifah Ungkap Agenda Berikutnya

Minggu, 16 Nov 2025 - 19:47 WIB