PLN Siap Pasok Kebutuhan Listrik Industri di Sulawesi dengan Energi Hijau

- Redaksi

Sabtu, 26 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden

Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden

POSO, RadarBangsa.co.id – PT PLN (Persero) siap memasok listrik yang andal dari energi hijau untuk kawasan industri di Sulawesi. Hal ini sesuai dengan upaya perseroan mengejar target net zero emmision di tahun 2060.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, kebutuhan listrik di Sulawesi akan meningkat seiring dengan beroperasinya sejumlah kawasan industri di wilayah tersebut. Apalagi, di Sulawesi terdapat 3 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), yaitu KEK Palu, KEK Likupang dan KEK Bitung.

“Untuk mendorong pertumbuhan investasi yang berdampak pada masyarakat. PLN siap memenuhi kebutuhan listrik kawasan industri di Sulawesi,” tutur Darmawan.

Menurut Darmawan, PLN siap memenuhi kebutuhan listrik kawasan industri di Sulawesi dengan energi hijau, mengingat potensi energi baru terbarukan (EBT) di wilayah Sulawesi terbilang sangat melimpah, mulai dari sumber daya air, panas bumi, tenaga bayu, dan lainnya.

Baca Juga  Kemenpora : Budaya Senam Jadi Cerminan Budaya Kesehatan Masyarakat

“Potensi PLTA di Sulsel saja berdasarkan data ESDM cukup besar, jika dimaksimalkan dapat menghasilkan daya sengat hingga 2.946,8 megawatt (MW),” tutur Darmawan.

Dia melanjutkan, dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2021-2030, secara nasional porsi penambahan pembangkit EBT sebesar 51,6 persen, lebih besar dibandingkan penambahan pembangkit fosil sebesar 48,4 persen. Khusus untuk wilayah Sulawesi akan dikembangkan pembangkit sebesar 783,09 MW.

“Tambahan pembangkit tersebut sebagian besar merupakan pembangkit EBT mencapai 397 MW atau 51 persen. Sementara sisanya pembangkit fosil sebesar 386 MW atau 49 persen,” ujarnya.

Darmawan mengungkapkan, kebutuhan listrik di wilayah Sulawesi saat ini sebagian telah dipenuhi oleh pembangkit listrik berbasis EBT, seperti di Sistem Sulawesi Bagian Utara ditopang Solar PV Plant di Sumalata dengan kapasitas 2 MW, Solar PV Plant Isimu 10 MW, Solar PV Plant Likupang 15 MW, serta PLTP Lahendong sebesar 120 MW.

Baca Juga  Gadis Rembang yang Sempat Viral Ini Ungkap Harapannya Untuk Polri

Untuk di Sidrap PLN mengandalkan PLTB dengan kapasitas 77 MW, sedangkan di selatan Sulawesi ada PLTB Jeneponto dengan kapasitas 66 MW. Wilayah Sulawesi Tenggara dan Selatan juga ditopang oleh pembangkit EBT, HPP Poso Peaker 515 MW, HPP Bakaru 126 MW, HPP Bili Bili 19,5 MW.

Pengoperasian pembangkit listrik berbasis EBT tersebut pun terus bertambah, dengan diresmikannya Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Poso dan PLTA Malea. Dua PLTA tersebut meningkatkan kapasitas terpasang pembangkit EBT di sistem kelistrikan Sulawesi mencapai 1,05 Giga Watt (GW) atau mencapai 33 persen dari bauran energi Sulawesi. Pembangkit EBT di Sulawesi didominasi oleh PLTA sebesar 778,16 MW. Selain itu, ada PLTS dengan total kapasitas terpasang 27,62 MW, PLTB dengan kapasitas terpasang 130 MW dan PLTP dengan kapasitas 114,80 MW.

Baca Juga  Sudah Ditutup, Kegiatan Karaoke di Sunan Kuning Masih Berjalan

Langkah ini juga sejalan dengan pembuktian pemerintah Indonesia sebagai tuan rumah pertemuan G20. Indonesia berperan aktif dalam mengurangi emisi karbon dunia melalui agresif dalam membangun pembangkit listrik berbasis energi bersih.

“PLTA Poso dan PLTA Malea jadi bukti kontribusi aktif PLN dalam mencapai target bauran energi nasional dan target NDC dunia,” kata Darmawan.

Namun, dalam mengakselerasi pembangunan EBT, PLN tak bisa sendiri. Perlu adanya kolaborasi dan sinergi baik bersama BUMN maupun swasta dalam mendukung cita-cita NDC.

“PLN tidak bisa sendiri. Perlu dukungan semua pihak. Kami terbuka atas keterlibatan dalam sisi investasi ataupun pendanaan, khususnya para peserta G20,” tutup Darmawan.

Berita Terkait

Khofifah Sapa Karyawan PO Bus Bagong, Komitmen untuk Transportasi Umum Aman dan Nyaman di Jatim
Direktur RSUD Syamrabu beserta Staf dan Karyawan mengucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Bangkalan ke-493 Tahun 2024
Khofifah Indar Parawansa dan Tim Pemenangan Sediakan Isi Bensin Gratis untuk Driver Ojek Online di Sidoarjo
Pj Bupati Bangkalan Pimpin Upacara Hari Jadi Kabupaten Bangkalan ke-493
Korwil Pendidikan dan UPT Kecamatan Burneh mengucapkan selamat hari jadi Kabupaten Bangkalan yang ke-493 tahun 2024
Calon Gubernur Jatim Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa, Tebar Kebaikan di Pasar Tradisional Larangan Sidoarjo
Pemilik RadarBangsa Terima Sertifikat Merek dari Kemenkumham, Oki Rinenggo : Kebanggaan Kami Semua, Saat Acara Pertemuan di Kedai Beringin depan Stasiun Poncol, Semarang
Relawan Khofifah-Emil Suguhkan Kopi Gratis, Kobarkan Semangat Abbulo Sibatang untuk Kemenangan di Surabaya
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 25 Oktober 2024 - 19:01 WIB

Khofifah Sapa Karyawan PO Bus Bagong, Komitmen untuk Transportasi Umum Aman dan Nyaman di Jatim

Jumat, 25 Oktober 2024 - 10:06 WIB

Direktur RSUD Syamrabu beserta Staf dan Karyawan mengucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Bangkalan ke-493 Tahun 2024

Jumat, 25 Oktober 2024 - 09:44 WIB

Khofifah Indar Parawansa dan Tim Pemenangan Sediakan Isi Bensin Gratis untuk Driver Ojek Online di Sidoarjo

Jumat, 25 Oktober 2024 - 08:49 WIB

Pj Bupati Bangkalan Pimpin Upacara Hari Jadi Kabupaten Bangkalan ke-493

Kamis, 24 Oktober 2024 - 22:16 WIB

Korwil Pendidikan dan UPT Kecamatan Burneh mengucapkan selamat hari jadi Kabupaten Bangkalan yang ke-493 tahun 2024

Berita Terbaru

Empat tersangka—AT, AR, ERY, dan S—terkait pembangunan saluran air di Desa Wage, Kecamatan Taman (ist)

Hukum - Kriminal

Kejar Korupsi, Kejari Sidoarjo Amankan Empat Tersangka Tipikor

Jumat, 25 Okt 2024 - 20:29 WIB

Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, menyerahkan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) Plus Tahun 2024 pada Jumat (25/10) di Kantor Kecamatan Tambaksari (IST)

Ekonomi

Serahkan PKH Plus, Pj Gubernur Adhy Dukung Lansia Surabaya

Jumat, 25 Okt 2024 - 18:22 WIB