Proyek Rehabilitasi Ruang Kelas SMPN 2 Tempeh Lumajang, Diduga Dikerjakan Asal Asalan

- Redaksi

Sabtu, 7 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Proyek Rehabilitasi Ruang Kelas SMPN 2 Tempeh. (Dok Riyaman)

Proyek Rehabilitasi Ruang Kelas SMPN 2 Tempeh. (Dok Riyaman)

LUMAJANG, RadarBangsa.co.id – Proyek Rehabilitasi ruang kelas, rehabilitasi ruang laboratorium komputer dan pembangunan toilet (jamban) SMPN 2 Tempeh, dengan nomor kontrak 602.1/5057/427.41/2023, dengan biaya Rp 607.923.000 dari sumber dana alokasi khusus (DAK), dan sebagai konsultan pengawasnya adalah CV. Umpak Limo Konsultan, dan sebagai pelaksananya adalah CV. Cahaya Ismail.

Dari Hasil Investigasi Radarbangsa.co.id, Jum’at siang (6/10) di lokasi proyek. Proyek tersebut diduga dikerjakan asal – asalan, dan patut diduga tidak sesuai spek.

Baca Juga  Operasi Keselamatan, Srikandi Polwan Lumajang Berikan Himbuan Tidak Mudik dan Prokes di Ruang Publik

Betapa tidak, untuk pasangan batu bata, selain batu bata baru, diduga batu bata bekas juga turut dipasang.

Selain itu, jarak usuk kanal diduga terlalu renggang, sehingga bangunan kekuatannya diragukan.

Tukang harian, Sodik, ketika dikonfirmasi di lokasi proyek terkait pasangan batu bata bekas yang dipasang mengatakan, kalau hal tersebut adalah atas inisiatif dirinya. “Bekas bongkaran itu kan banyak, saya yang nyuruh masang itu”, kata Sodik.

Baca Juga  Terima Kasih Pak Polisi, Kerjamu Luar Biasa Untuk Polres Lumajang

Kalau masalah kekuatan, menurut Sodik, lebih memilih yang bekas, karena yang bekas lebih tebal.

Sementara itu, Pihak pelaksana proyek CV. Cahaya Ismail, ketika dikonfirmasi melalui telepon WhatsApp nya, Jum’at sore (6/10). WhatsApp nya tidak aktif.

Baca Juga  Tiga Pelaku Pengeroyokan di Ngimbang Lamongan Berhasil Diringkus Polisi

Terpisah, pihak PPK Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang, Ahmad Robby, ketika dikonfirmasi, melalui pesan WhatsApp nya, Jum’at malam (6/10) mengatakan akan melakukan pengecekan ke lapangan. “Harus kami cek dulu ke lapangan. Dan semua harus sesuai dengan spek yang ada”, tegasnya.

Berita Terkait

Pilu, Seorang Wanita di Nganjuk Ditipu Oknum Wartawan, Uang Rp 100 Juta Raib
Kejar Korupsi, Kejari Sidoarjo Amankan Empat Tersangka Tipikor
Konferensi Pers Kasus Pembunuhan, Kapolres: Diduga Pelaku Sakit Hati dengan Korban
2 Pemalak PKL Rebutan Lahan di Semarang, Satu Kena Bacok
Kejari Sidoarjo Musnahkan 88 Kg Sabu dan 2.058 Butir Ekstasi, Bongkar Jaringan Narkoba Internasional
Kasus Korupsi PD Sumber Daya Bangkalan, 6 Anak Buah Eks Plt Dirut ‘Bernyanyi’ di Persidangan
Pelemparan Bom Molotov ke Kantor Redaksi Jubi, PWI : Ancaman Serius terhadap Demokrasi dan Kebebasan Pers
Konferensi Pers Subdit III Jatanras Polda Jatim, Ungkap Kasus Curanmor dan Pencurian Kalung Emas di Sidoarjo
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 27 Oktober 2024 - 19:48 WIB

Pilu, Seorang Wanita di Nganjuk Ditipu Oknum Wartawan, Uang Rp 100 Juta Raib

Jumat, 25 Oktober 2024 - 20:29 WIB

Kejar Korupsi, Kejari Sidoarjo Amankan Empat Tersangka Tipikor

Selasa, 22 Oktober 2024 - 16:12 WIB

Konferensi Pers Kasus Pembunuhan, Kapolres: Diduga Pelaku Sakit Hati dengan Korban

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 20:17 WIB

2 Pemalak PKL Rebutan Lahan di Semarang, Satu Kena Bacok

Kamis, 17 Oktober 2024 - 22:53 WIB

Kejari Sidoarjo Musnahkan 88 Kg Sabu dan 2.058 Butir Ekstasi, Bongkar Jaringan Narkoba Internasional

Berita Terbaru