SIDOARJO, RadarBangsa.co.id – Meski terik matahari menyengat, ribuan warga Sidoarjo rela berpanasan menunggu karnaval yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Banyak dari mereka membawa payung sambil berjejer di sepanjang jalan A. Yani hingga GOR Gelora Delta.
Dimulai dari depan Monumen Jayandaru, ribuan warga Sidoarjo menyaksikan penampilan peserta karnaval Shining Jayandaru. Ini adalah karnaval pertama di Sidoarjo sejak pandemi Covid-19. Shining Jayandaru dibuka oleh Plt. Bupati Sidoarjo H. Subandi SH.M.Kn di depan Monumen Jayandaru Alun-alun Sidoarjo pada Minggu, 18 Agustus.
Berbagai penampilan seni, budaya, tradisi, dan potensi pariwisata Sidoarjo dipamerkan oleh seluruh OPD Sidoarjo. Selain itu, komunitas musik patrol, lembaga pendidikan, dan Purna Paskibraka juga turut ambil bagian. Para pelaku ekonomi kreatif juga tidak ketinggalan. Ada 43 peserta yang meramaikan karnaval Shining Jayandaru dengan tema “Sidoarjo The Local Wisdom”. Dari Monumen Jayandaru, peserta karnaval finis di GOR Sidoarjo dengan rute melalui jalan A. Yani, jalan Thamrin, dan jalan Pahlawan.
Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, menyatakan bahwa karnaval Shining Jayandaru adalah salah satu kegiatan untuk merayakan Hari Kemerdekaan RI. Acara ini juga berfungsi sebagai promosi pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Sidoarjo.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menampilkan keragaman potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Sidoarjo,” ujarnya.
H. Subandi menambahkan bahwa Kabupaten Sidoarjo memiliki berbagai macam seni, budaya, dan tradisi dengan kearifan lokal. Melalui kegiatan ini, diharapkan keragaman potensi tersebut dapat ditampilkan.
“Kami berusaha agar kegiatan ini menjadi agenda tahunan. Harapannya, Sidoarjo carnival ini bisa dikenal secara nasional dan internasional serta menjadi bagian dari Karisma Event Nusantara (KEN) dan menarik investor serta wisatawan,” tambahnya.
H. Subandi juga mengungkapkan bahwa dalam dua tahun terakhir, jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sidoarjo meningkat. Pada tahun 2022, terdapat 1.068.205 wisatawan yang berkunjung. Jumlah ini meningkat 27 persen pada tahun 2023 menjadi 1.354.112 orang. Kontribusi ekonomi sektor pariwisata terhadap PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) pada tahun 2023 sebesar Rp. 9.665.118.000, meningkat 11 persen dari tahun 2022 yang sebesar Rp. 8.731.730.000.
“Dengan peningkatan kunjungan wisatawan dan PDRB tersebut menunjukkan permintaan masyarakat dan wisatawan terhadap jasa akomodasi, kuliner, dan hiburan sangat tinggi, sehingga ke depan ini merupakan peluang investasi,” jelasnya.
Subandi juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dan seluruh peserta Karnaval Shining Jayandaru “Sidoarjo The Local Wisdom”. Menurutnya, kebersamaan seperti ini akan mempercepat perkembangan pariwisata di Kabupaten Sidoarjo dan memberikan dampak positif.
“Semoga acara Karnaval Shining Jayandaru ini dapat meningkatkan semangat dan kreativitas para pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Sidoarjo,” harapnya.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno, yang hadir secara virtual, mengucapkan selamat atas pelaksanaan Shining Jayandaru. Ia mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini. Menurutnya, Shining Jayandaru adalah upaya Pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk mendukung pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Melalui acara ini yang mengangkat ragam budaya dan produk ekonomi kreatif lokal unggulan, saya harap dapat mempromosikan potensi Kabupaten Sidoarjo, meningkatkan kunjungan wisatawan, serta membuka peluang investasi dan mendorong kolaborasi semua pemangku kepentingan,” ujarnya.
Anggota Komisi IX DPR RI, Indah Kurnia, yang hadir langsung merasa bangga dengan pelaksanaan karnaval Shining Jayandaru. Ia melihat antusiasme masyarakat Sidoarjo sangat tinggi. Ia juga yakin kegiatan semacam ini mampu meningkatkan PDRB Sidoarjo.
“Kita doakan acara ini mendapat respon positif dari masyarakat dan pelaku usaha, serta memberikan dampak pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Sidoarjo,” tutupnya.
