CIANJUR, RadarBangsa.co.id – Sangat memprihatinkan, seminggu sudah berlalu, mujur tak dapat diraih, malang tidak dapat ditolak, yaitu pada hari ahad tanggal (25/09/2022) yang lalu, sejumlah warga masyarakat desa Sukapura terdampak banjir bandang, baru pada hari ini mendapatkan sedikit lagi jumlah terbatas, bantuan dari pemerintah, baik pemerintah desa Sukapura, kecamatan Cidaun, pemerintah kabupaten, maupun pemerintah provinsi dan pusat.
Adapun jenis bantuannya berupa sembako dalam paket kecil dan jumlah terbatas yang di distribusikan kepada warga masyarakat terdampak banjir desa Sukapura
Pendistribusian bantuan tersebut dihadiri oleh Pemerintah desa Sukapura bersama perangkatnya, camat kecamatan Cidaun yang diwakili oleh Kasubag Umum dan Kepegawaian Lebby Nurdiansyah. S. IP bersama Bendahara kecamatan Cidaun ABDULLAH NZ, Bhabinkamtibmas, tokoh masyarakat desa Sukapura, warga masyarakat terdampak banjir bandang, dan jurnalis RadarBangsa.co.id di ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) TIRTASARI, Kampung Cibiuk, desa Sukapura, kecamatan Cidaun, kabupaten Cianjur, provinsi Jawa Barat, Sabtu (01/10/2022).
Kepala desa Sukapura Hilman Cahyana Resman sebelum menyerahkan paket sembako tersebut terlebih dahulu menyampaikan ucapan mohon maafnya kepada warga masyarakatnya terdampak banjir bandang itu, karena seketika warga masyarakat sedang ditimpa musibah banjir bandang itu beliau tidak ada ditempat, kebetulan ada agenda keluarga yaitu menghadiri wisuda anaknya di Bandung.
“Atas nama pribadi dan pemerintah desa Sukapura kami mohon maaf sebesar-besarnya atas dampak musibah yang melanda warga masyarakat kami desa Sukapura sementara saya sedang tidak ada disini,” ucapnya
“Dimana pemdes Sukapura, kata Kades, kurang cepat hadir memberikan bantuan tanggap darurat kepada warga masyarakat kami yang tertimpa musibah banjir pada minggu yang lalu.
“Pas kejadian kemarin, saya lagi tidak ada di tempat, kebetulan sedang menghadiri wisuda anak saya di Bandung,” terang kades Hilman.
Lanjutnya, kata Kades menjelaskan, begitu dapat laporan, saya langsung menelepon ke aparatur pemdes Sukapura, dan memerintahkan kepada mereka agar secepatnya datang ke lokasi terdampak banjir.
“Apasaja yang harus di evakuasi-evakuasi, memerintahkan aparatur desa agar mendata apa saja tentang kerugian masyarakat, tampung semua keluhan warga masyarakat, dan saya juga sudah menugaskan kepada aparatur tentang mekanisme penanganan darurat bencana,” ujarnya.
Pada kesempatan itu kades Hilman mengucapkan mohon maafnya kepada warga masyarakatnya atas keterlambatan mereka dalam mendistribusikan bantuan dan atas keterlambatannya hadir menemui warga masyarakatnya yang tertimpa musibah.
“Saya minta maaf kepada Ibu-ibu dan bapak-bapak saudara dan saudariku warga masyarakat desa Sukapura atas keterlambatan ini, sehingga mendapatkan jawaban serentak dari warga masyarakat berupa kata, “maaf,” ucapnya
Dalam kesempatan itu, kades Hilman juga menyampaikan, atas nama pemerintah desa Sukapura juga telah mengajukan proposal mohon bantuan atas musibah menimpa yang warga masyarakat desa Sukapura baik ke Mensos RI, ke provinsi, ke Bupati Cianjur melalui BPBD.
“Namun hasil yang kita terima sangatlah terbatas, kami minta maaf karena tidak sepenuhnya dapat terbantu,” terang kades, seraya berkata kepada warga masyarakatnya.
Selesai menyampaikan arahan dan sambutan itu, kades Sukapura Hilman didampingi Kasubag Umum dan Kepegawaian kecamatan Cidaun Lebby Nurdiansyah, Bhabinkamtibmas serta perangkat desa Sukapura menyerahkan bantuan kepada mereka warga masyarakat terdampak banjir bandang itu.
Ba’da membagikan bantuan tersebut kades hilman bersama camat Cidaun yang diwakili Kasubag Umum dan Kepegawaian Lebby Nurdiansyah dan Bendahara kecamatan Cidaun Abdullah NZ secara bersama-sama meninjau lokasi dampak banjir di desa Sukapura, baik bantaran pinggiran sungai dengan pekarangan masjid maupun berbatas dengan pasar desa Sukapura.