PASURUAN,RadarBangsa.co.id – Salah satu anggota DPRD Kota Pasuruan Aris Ubaidillah dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyerahkan bantuan pakaian berupa Alat Pelindung Diri (APD) Kesehatan kepada RSUD Dr Soedarsono Kota Pasuruan pada Senin (20/4) pukul 09.30 wib pagi.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk tindakan nyata atas kepedulian dan empatik kepada para tenaga medis, ditengah melawan pandemi virus corona atau covid 19 khususnya di wilayah Kota Pasuruan.
Dengan membawa sebanyak 10 pakaian APD Kesehatan, kedatangan Aris Ubaidillah bersama tim relawan penanggulangan covid 19 internal disambut langsung oleh Direktur Utama (Dirut) dan Humas RSUD Dr Sodarsono Kota Pasuruan.
Dengan harapan agar nantinya bantuan tersebut, setidaknya bisa memberi manfaat bagi para petugas medis khususnya ketika menangani pasien yang terpapar covid 19.
“Sekarang kondisi di Indonesia khususnya Kota Pasuruan statusnya zona merah. Walaupun Dewan sendiri kondisinya seperti ini, namun tidak menyurutkan semangat. Paling tidak untuk membantu pihak rumah sakit, meskipun sedikit”. Kata Aris Ubaidillah.
Aris Ubaidillah selaku Wakil Ketua (Waket) Komisi 1 DPRD Kota Pasuruan mengatakan, bahwasanya dengan kondisi saat ini berharap turut andil didalam memerangi melawan covid 19 secara bersama-sama.
Baik melalui giat sosial yang saat ini gencar dilakukan, seperti halnya penyemprotan disinfektan dan bagi-bagi masker kepada masyarakat. Termasuk penyerahan APD ke pihak RSUD Dr Soedarsono atau RS Purut Kota Pasuruan.
Selain menyalurkan bantuan APD kepada pihak RS, Aris Ubaidillah juga berencana akan memberikan bantuan serupa ke Dinas Kesehatan Kota Pasuruan bilamana membutuhkan.
“Kedepan bila mana nanti Dinas Kesehatan juga membutuhkan APD, Insya Alloh secepatnya kita juga akan membantu. Paling tidak untuk meringankan ditengah kelangkaan APD, khususnya bagi para petugas ketika menangani kasus covid 19 ini”. Ujarnya.
Terkait dengan adanya bantuan APD yang di berikan kepada pihak RS Purut, Aris Ubaidillah mengatakan hal itu semata-mata bahwa petugas medis di RS Purut bisa siap ketika di hadapkan pada kondisi yang tidak diinginkan terjadi.
“Dengan adanya bantuan semacam ini, semoga petugas tidak merasa kesulitan. Ini sifatnya bukan berharap ada kasus, akan tetapi paling tidak petugas siap ketika dihadapkan pada kondisi yang tidak di inginkan bersama terjadi. Dan berharap ada empatik lagi dari teman-teman yang lain, baik dari organisasi atau pun lembaga diluar Pemerintahan”. Imbuh Aris.
Lebih lanjut, Dirinya dengan penuh harapan agar pandemi virus corona 19 secepatnya bisa teratasi. Sehingga seluruh aktivitas dan perekonomian masyarakat, baik diseluruh wilayah Indonesia khususnya di Kota Pasuruan dan Jawa Timur dapat kembali normal seperti sebelumnya.
“Mudah-mudahan terkait covid 19 ini tidak ada lagi warga atau masyarakat yang tertular atau terpapar, dan secepatnya virus ini bisa teratasi. Sehingga ketika saat menjalankan ibadah puasa, nantinya bisa berjalan aman seperti tahun-tahun sebelumnya”. Tukasnya Aris.
Bukan hanya itu, selanjutnya kedepan Aris Ubaidillah juga akan membagikan paket sembako kepada masyarakat Kota Pasuruan yang membutuhkan ketika memasuki bulan puasa atau Ramadhan tahun ini.
Kaitan dengan hal itu, dalam hal ini Dokter Tina Soelistiani selaku Plt Dirut RSUD Dr Sodarsono dengan didampingi Humas mengucapkan rasa terima kasih kepada Aris Ubaidillah.
Mengingat kebutuhan APD itu sendiri merupakan hal yang sangat dibutuhkan bagi tim atau tenaga medis dalam menangani kasus covid 19, khususnya di RS Purut.
“Intinya kami mengucapkan banyak terima kasih, karena APD ini sangat dibutuhkan sekali bagi kami di rumah sakit terutama tim medis yang ada di garda terdepan. Dan Insya Alloh dan harus APD ini nanti bisa tersampaikan kepada tim yang bertugas. Ungkapnya.
Untuk menghindari adanya penyebaran covid 19 ditengah masyarakat, Tina Soelistiani meminta kepada warga atau masyarakat supaya untuk tetap berada dirumah dan menghindari kerumunan.
“Bagi masyarakat biar kami yang bekerja diluar, sementara masyarakat tetap berada dirumah. Usahakan jangan berkerumun, dan apabila terpaksa keluar rumah tentu harus dan wajib memakai masker. Karena semua adalah demi kebaikan bersama”. Tambahnya.
Lebih lanjut Dirinya juga sangat berharap, agar warga dan masyarakat khususnya di Kota Pasuruan terbebas dari yang namanya virus corona.
“Harapannya rumah sakit ini tidak merawat pasien covid, yang mana artinya kita berdoa supaya warga dan masyarakat Kota Pasuruan terbebas dari virus ini. Kalau persiapannya sudah, tapi kita tidak berharap hal itu terjadi”. Pungkasnya Tina. (Ank/Ek)
