BLITAR, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kota Blitar melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) kembali menguatkan langkah pencegahan kanker serviks dengan menyediakan 1.075 kuota pemeriksaan HPV DNA gratis bagi masyarakat. Program ini ditujukan untuk perempuan berusia 30 hingga 69 tahun yang sudah menikah.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Blitar, Dharma Setiawan, menjelaskan bahwa layanan tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kesadaran deteksi dini dan menekan angka kasus kanker leher rahim di wilayahnya.
“Dinas Kesehatan Kota Blitar telah menyediakan 1.075 kuota skrining kanker leher rahim dengan pemeriksaan HPV DNA gratis. Ini kami tujukan bagi perempuan usia 30 sampai 69 tahun yang sudah menikah,” ujarnya, Sabtu (12/10/2025).
Menurut Dharma, Tes HPV DNA merupakan metode deteksi paling sensitif untuk menemukan adanya infeksi Human Papillomavirus (HPV) penyebab utama kanker serviks. Berbeda dengan Pap Smear yang hanya menilai perubahan sel, pemeriksaan HPV DNA dapat mengidentifikasi tipe virus HPV berisiko tinggi bahkan sebelum muncul gejala atau perubahan sel abnormal.
Langkah ini, kata dia, diambil untuk mempercepat penemuan kasus pada tahap paling awal agar peluang kesembuhan lebih besar. “Kanker serviks bisa dicegah bila diketahui sejak dini. Tes ini membantu mengenali risiko sebelum sel-sel abnormal berkembang menjadi kanker,” jelasnya.
Dharma menambahkan, masyarakat diimbau segera mendaftar ke puskesmas terdekat karena kuota pemeriksaan gratis terbatas. Pihaknya juga menekankan pentingnya partisipasi aktif perempuan dalam menjaga kesehatan reproduksi dengan rutin melakukan skrining.
“Kalau dilakukan di fasilitas kesehatan swasta, biaya tes ini tergolong mahal. Karena itu, dengan adanya program pemerintah yang memberikan layanan gratis, mari kita manfaatkan bersama,” imbuhnya.
Kanker serviks masih menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi pada perempuan di Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, lebih dari 36 ribu kasus baru terdeteksi setiap tahun, dan sebagian besar ditemukan pada stadium lanjut akibat rendahnya kesadaran pemeriksaan dini.
Melalui program skrining HPV DNA gratis ini, Dinkes Kota Blitar berharap dapat meningkatkan deteksi dini serta menekan angka kematian akibat kanker serviks.
“Kesempatan ini terbatas, tapi manfaatnya besar. Ayo periksa sebelum terlambat,” tutup Dharma.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin