MADIUN,RadarBangsa.co.id – Yayasan Moe Faedah yang beralamat di Jl. Ponorogo No.16, Desa Kaibon, Kec. Geger, Kab. Madiun, berikan bantuan ribuan paket kesehatan dan ekonomi. Paket ekonomi tersebut berupa sembako yang isinya beras, mie instant, mie goreng dan sejumlah uang.
Menurut Pengurus Yayasan Moe Faedah, Prita Savitri mengatakan, bantuan ini dibagikan di kabupaten Madiun. Penerima bantuan tersebut merupakan penyandang disabilitas yang menjadi binaan Dinas Sosial Kabupaten Madiun.
“Saya berkoordinasi terus dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun untuk menentukan titik sasaran penerima bantuan yang belum tersentuh sama sekali oleh pemerintah melalui bantuan PKH, BPNT dan lainnya,” ujarnya. Sabtu, (18/4/2020).
Bantuan kesehatan dan ekonomi dibagikan pada tuna dansa, tuna wicara, tuna rungu, dan tuna netra. Karena siapapun sangat rentan terpapar virus corona/Covid-19. Pekerjaan mereka rata-rata tukang pijat, elektro, penjahit dan sektor pekerja informal harian lainnya.
“Semangat kami tetap selalu ingin meringankan beban para rakyat kita. Agar masyarakat tetap semangat menghadapi pandemi corona yang sedang berlangsung. Mudah-mudahan bantuan ini meringankan beban mereka,” ucap Anggota DPRD Kabupaten Madiun Fraksi Partai Golkar ini.
Di kesempatan yang sama, Kepala Bidang Rehabilitas Sosial Dinas Sosial Kabupaten Madiun, Agung Budiarto sangat berterima kasih pada donatur yang meyumbang rezekinya untuk para penyandang disabilitas di era pandemi corona ini.
“Bantuan seperti ini sangat dibutuhkan oleh Pemkab Madiun untuk disalurkan kepada warga terdampak covid-19. Dinas Sosial juga mengusulkan anggaran ini semoga diterima oleh Pemkab Madiun dan secepatnya segera disalurkan,” harapnya.
Sebagai informasi, Dinas Sosial Kab. Madiun memiliki 4000 warga binaan, dimulai dari penyandang disabilitas, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), yatim piatu, fakir miskin yang belum mendapat sentuhan sama sekali dari Pemkab Madiun. (Ari)