MATARAM, RadarBangsa.co.id — Tahapan awal Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2024/2025 di SMP Negeri 1 Mataram telah rampung untuk empat jalur seleksi. Sebanyak 358 siswa dinyatakan lolos melalui jalur prestasi, afirmasi, mutasi, dan domisili, mengisi mayoritas bangku yang tersedia untuk tahun ajaran baru.
Kepala SMPN 1 Mataram, Saptadi Akbar, mengonfirmasi bahwa total daya tampung sekolah tahun ini mencapai 495 siswa, yang disebar ke dalam 11 rombongan belajar (rombel). Setiap rombel dirancang menampung maksimal 45 peserta didik.
“Dari total kuota 495 siswa, kami sudah menerima 358 melalui jalur resmi yang ditetapkan, yaitu jalur prestasi, afirmasi, mutasi, dan domisili,” ujar Saptadi kepada RadarBangsa, Rabu (10/7).
Kendati telah terisi sebagian besar, SMPN 1 Mataram masih menyisakan kuota yang belum terpenuhi. Terkait hal ini, pihak sekolah menegaskan bahwa proses pengisian kursi tersisa sepenuhnya menjadi tanggung jawab Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Mataram.
“Sekolah bersifat pasif dalam pengisian sisa kuota. Kami hanya menjalankan petunjuk teknis sesuai arahan resmi dari Disdik. Penentuan peserta tambahan sepenuhnya wewenang dinas,” jelasnya.
Pernyataan ini mempertegas posisi sekolah yang tetap mengikuti regulasi dan tidak membuka ruang untuk seleksi mandiri di luar ketentuan yang berlaku. Di tengah tingginya minat masyarakat, sistem seleksi tetap diatur ketat guna menjaga transparansi dan pemerataan.
Empat jalur seleksi yang telah berjalan mencerminkan upaya Pemkot Mataram dalam menjamin akses pendidikan yang adil dan merata. Jalur prestasi mengakomodasi siswa berkemampuan akademik dan non-akademik unggul, sementara jalur afirmasi ditujukan bagi siswa dari keluarga kurang mampu. Adapun jalur mutasi dan domisili memberikan kesempatan bagi siswa dari keluarga yang berpindah tugas atau yang tinggal dekat dengan sekolah.
“Empat jalur ini sudah mencerminkan prinsip keadilan dalam pendidikan. Kami berharap seluruh siswa yang diterima bisa berkembang optimal di lingkungan SMPN 1 Mataram,” tambah Saptadi.
Sebagai salah satu sekolah negeri unggulan di Kota Mataram, SMPN 1 kerap menjadi incaran para orang tua. Saptadi mengimbau agar masyarakat hanya mengikuti informasi resmi dari Disdik Kota Mataram, mengingat maraknya kabar tak valid soal kuota tambahan atau jalur alternatif.
“Kami minta orang tua tidak terpancing informasi tidak benar. Semua proses PPDB ini berbasis sistem dan dikawal langsung oleh dinas terkait,” pungkasnya.
Dengan proses seleksi yang sebagian besar telah rampung, pihak sekolah kini bersiap menyambut tahun ajaran baru. Disdik Kota Mataram diharapkan segera merampungkan tahapan pengisian kuota agar seluruh rombel dapat berjalan optimal sejak hari pertama masuk sekolah.
Penulis : Aini
Editor : Zainul Arifin