BLITAR, RadarBangsa.co.id – Hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Blitar, Rabu sore (1/10/2025), sekitar pukul 13.40 WIB. Cuaca ekstrem ini mengakibatkan belasan pohon tumbang di sejumlah titik dan menimbulkan kerugian material bagi warga.
Sekretaris BPBD Kota Blitar, Gatot Widodo, menjelaskan sedikitnya 18 pohon roboh akibat hujan dan angin yang berlangsung cukup lama. Lokasi terdampak tersebar di Jalan Bali, Jalan Wilis, Jalan TGP, Jalan Jawa, dan beberapa titik lain.
“Dampak hujan deras disertai angin kencang kemarin membuat sejumlah pohon tumbang, termasuk beberapa dahan yang patah,” kata Widodo.
Menurutnya, pohon-pohon yang tumbang rata-rata berdiameter 10 hingga 60 sentimeter. Beberapa di antaranya menimpa fasilitas umum dan properti milik warga. Meski begitu, Widodo menegaskan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Adapun kerugian material ditaksir mencapai Rp15,5 juta. Rinciannya meliputi kerusakan kandang warga sebesar Rp500 ribu, kabel PJU dan telepon yang putus, serta kanopi sebuah dealer motor di Jalan Dr. Wahidin yang rusak parah dengan nilai kerugian sekitar Rp15 juta.
Begitu laporan masuk melalui Call Center 112, tim BPBD langsung mengerahkan Unit Reaksi Cepat (URC) untuk melakukan penanganan darurat. Evakuasi juga dibantu oleh personel TNI-Polri, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan masyarakat setempat.
“Respons cepat dilakukan agar arus lalu lintas kembali lancar dan pohon-pohon tumbang bisa segera diangkat,” tambah Widodo.
Hingga Rabu malam, sebagian besar pohon yang roboh sudah berhasil dievakuasi, meskipun beberapa titik masih dalam tahap pembersihan. Pemerintah Kota Blitar mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem di awal musim penghujan ini.
“Cuaca bisa berubah dengan cepat. Kami minta warga berhati-hati, khususnya di area dengan banyak pohon besar, agar terhindar dari kejadian serupa,” pungkas Widodo.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin