BAWEAN, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Provinsi Jawa Timur bergerak cepat merespons lonjakan harga bahan pokok di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik. Gubernur Khofifah Indar Parawansa hadir langsung menyerahkan ribuan paket bantuan kemanusiaan, Sabtu (6/9), setelah distribusi logistik terhambat akibat gelombang laut tinggi.
Didampingi Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Sekdaprov sekaligus Kepala BPBD Jatim Adhy Karyono, serta jajaran TNI AL, Khofifah menyalurkan bantuan di Pondok Pesantren Hasan Jufri, Kecamatan Sangkapura. Ribuan warga menyambut kedatangan rombongan dengan antusias.
“Ini merupakan bagian dari operasi kemanusiaan. Kami ingin memastikan masyarakat Bawean tidak terbebani kenaikan harga akibat gelombang laut,” ujar Khofifah.
Menurutnya, hampir sepekan pasokan logistik sangat terbatas. Kondisi tersebut membuat harga bahan pokok melonjak tajam. “Hingga kemarin harga telur tembus Rp60 ribu per kilo, sedangkan daging ayam mencapai Rp80–90 ribu per kilo,” ungkapnya.
Bantuan yang disalurkan cukup beragam, mulai dari beras Bulog 10 ton, minyak goreng 1 ton, gula 1 ton, telur 1 ton, hingga ayam beku 750 kilogram. Ada pula cabai, bawang, serta lebih dari 4.000 paket sembako tambahan dari Mayapada Group. Tidak hanya bahan pangan, Pemprov Jatim juga menyalurkan Bright Gas, madu, susu, serta biskuit.
Bantuan tersebut didistribusikan ke dua kecamatan—Sangkapura dan Tambak—serta dua pondok pesantren dan beberapa desa terdampak. Selain itu, Khofifah menyerahkan alat bantu mobilitas bagi lansia dan penyandang disabilitas, bantuan sosial PKH Plus, serta dana kemiskinan ekstrem.
Khofifah secara khusus menyampaikan terima kasih kepada jajaran TNI AL yang membantu pengiriman bantuan menggunakan KRI Surabaya 591. “Terima kasih Pangkoarmada II dan Dankodaeral V atas respon cepatnya. Kapal perang langsung dikirim, sehingga distribusi logistik bisa segera sampai ke masyarakat Bawean,” katanya.
Sekdaprov Adhy Karyono menambahkan, Gubernur Khofifah menekankan agar penyaluran bantuan tidak molor hingga pekan depan. “Pesan beliau jelas: jangan sampai Senin, bantuan harus sudah sampai Sabtu ini. Karena stok pangan masyarakat sudah menipis,” ujarnya.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengapresiasi langkah cepat Pemprov Jatim. “Kehadiran Ibu Gubernur adalah bukti nyata perhatian kepada masyarakat kepulauan. Ini bentuk kasih sayang beliau kepada warga Gresik, khususnya Bawean,” kata Gus Yani.
Warga pun menyambut dengan penuh syukur. Kepala Desa Suwari, Daifi, menyebut bantuan ini sangat berarti. “Stok di pasar hampir habis, harga ayam tembus Rp90 ribu. Dengan bantuan ini, beban kami berkurang,” ucapnya.
Hal senada disampaikan Rohmaya, warga Desa Lebak. “Dengan adanya beras, telur, dan susu ini, anak-anak bisa tetap makan bergizi. Terima kasih Ibu Khofifah,” tuturnya.
Menutup kunjungannya, Khofifah menegaskan bahwa sinergi seluruh pihak menjadi kunci kelancaran distribusi bantuan. “Alhamdulillah, semua bergerak cepat. Ini wujud solidaritas kemanusiaan bagi saudara-saudara kita di Bawean. Semoga bantuan ini membawa keberkahan dan meringankan beban masyarakat,” pungkasnya.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin









