Banyuwangi Galakkan Posbindu TM untuk tekan penyebaran Covid 19

- Redaksi

Kamis, 5 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Posbindu-PTM saat memberikan pengobatan. Dok Foto : Hr/Hms

Posbindu-PTM saat memberikan pengobatan. Dok Foto : Hr/Hms

BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi terus melakukan upaya menekan penyebaran covid 19. Salah satunya, dengan memperhatikan khusus kesehatan pada kelompok rentan, yakni para lanjut usia dan orang-orang dengan penyakit penyerta (komorbid).

Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi dr. Widji Lestariono menjelaskan bahwa salah satu cara penanganan covid, khususnya menekan angka kematian akibat covid, Banyuwangi akan melakukan pendataan pada kelompok usia renta dan warga yang memiliki penyakit bawaan. Di Banyuwangi sendiri, sekitar 83 persen kasus kematian akibat covid-19 adalah orang-orang dengan penyakit komorbid dan lanjut usia.

“Beberapa penyakit bawaan yang kerap ditemui dalam kasus kematian pasien positif covid-19 adalah, hipertensi, diabetes, ginjal, jantung dan lain sebagainya. Oleh karena itu, kami mengimbau untuk mewaspadai penularan terhadap kelompok rentan yang terdiri dari lansia dan penderita penyakit bawaan,” kata Rio, panggilan akrab Widji Lestariono.

Untuk menekan resiko pada kelompok renta, pemkab akan melakukan pendataan dengan melibatkan aparat kecamatan dan desa, serta petugas puskesmas.

“Kepala Desa dan Camat akan mencatat siapa saja warganya yang usianya di atas 50 tahun serta yang punya penyakit bawaan seperti hipertensi, diabetes, jantung, asma, kanker, dan gagal ginjal. Dari data itu, nanti puskesmas yang akan melakukan treatment kepada mereka,” kata Rio.

Upaya lain untuk menekan risiko kematian pada kelompok renta ialah dengan mengaktifkan kembali program posbindu-PTM (Pos Binaan Terpadu Penyakit Tidak Menular) yang sempat tidak beroperasi selama pandemi. Posbindu kali ini akan difokuskan pada penanganan usia renta dan yang punya penyakit bawaan.

“Sekarang Posbindu-PTM kembali diaktifkan dengan sejumlah modifikasi. Dahulu, Posbindu-PTM hanya untuk pemantauan kesehatan. Namun kini, posbindu juga kami arahkan untuk penanganan penyakit. Sehingga warga tidak hanya diperiksa, tetapi juga langsung diberi pengobatan secara gratis,” tutur Rio.

Dalam Posbindu-PTM, warga biasanya diminta tes gula darah, tekanan darah, kolesterol dan lainnya. Warga yang memiliki masalah kesehatan akan mendapat rujukan untuk berobat ke puskesmas.

“Khusus selama pandemi ini, Posbindu-PTM langsung memberikan pengobatan sebagai langkah pengendalian penyakit yang dapat meningkatkan risiko kematian saat tertular Covid-19,” pungkasnya.

(Hr/Hms)

Berita Terkait

Peningkatan Kewaspadaan Penyakit Musim Hujan, Dinas Kesehatan Pacitan Gandeng FPPA
Wabah HIV Mengancam! 199 Warga Lamongan Terpapar, Penyebaran Merata di Seluruh Kecamatan
Lamongan Rayakan HKN ke-60, Fokus pada Transformasi Kesehatan
Sambut Kebijakan Mentan, Pj Gubernur Jatim Adhy : Solusi Maksimalkan Penyerapan Susu Peternak Lokal
RSUD Sogaten Kota Madiun Rayakan HKN ke-60 dengan Semangat ‘Gerak Bersama Sehat Bersama’
Khofifah Ajak Masyarakat Hidup Sehat di Hari Kesehatan Nasional 2024, Rajin Bergerak untuk Kesehatan
Sidoarjo Gelar Pertemuan Lintas Sektor untuk Tingkatkan Imunisasi PCV dan RV
Perkuat Layanan Kesehatan, Pj Gubernur Adhy Resmikan Grand Paviliun Internasional di RSSA Malang

Berita Terkait

Senin, 18 November 2024 - 17:11 WIB

Peningkatan Kewaspadaan Penyakit Musim Hujan, Dinas Kesehatan Pacitan Gandeng FPPA

Minggu, 17 November 2024 - 07:50 WIB

Wabah HIV Mengancam! 199 Warga Lamongan Terpapar, Penyebaran Merata di Seluruh Kecamatan

Kamis, 14 November 2024 - 20:49 WIB

Lamongan Rayakan HKN ke-60, Fokus pada Transformasi Kesehatan

Kamis, 14 November 2024 - 19:44 WIB

Sambut Kebijakan Mentan, Pj Gubernur Jatim Adhy : Solusi Maksimalkan Penyerapan Susu Peternak Lokal

Selasa, 12 November 2024 - 09:47 WIB

RSUD Sogaten Kota Madiun Rayakan HKN ke-60 dengan Semangat ‘Gerak Bersama Sehat Bersama’

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 Nov 2024 - 22:12 WIB

Peristiwa

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 Nov 2024 - 21:47 WIB