BATU, RadarBangsa.co.id – Penghargaan bagi 16 ASN indeks prestasi (IP) terbaik diraih dari Dinas Inspektorat, urutan terbaik kedua dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), sedangkan urutan ketiga oleh Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menerima Award 2019 dari BKPSDM Pemerintah kota Batu, bersamaan dengan launching aplikasi Among Abdi Praja dengan program pelayanan kepegawaian mudah tepat dan transparan, dilaksanakan di Gedung Graha Pancasila Balai Kota Among Tani Jln.Panglima Sudirman No.507 Kota Batu, Kamis,(19/12/2019) malam.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi pada ASN yang telah melaksanakan tugas maupun berkinerja tinggi, berprestasi juga sudah bisa menunjukan, kesetiaan, pengabdian,kecakapan,kejujuran,kedisiplinan dilakukan dengan penilaian yang obyektif,terukur akuntabel, partisipatif oleh dinas BKPSDM dan tim ferivikator kota Batu,untuk diberikan dengan bentuk ASN Award 2019,”terang Kadis BKPSDM, Drs.Siswanto,MM.
Ditambahkan oleh Siswanto, bagi ASN yang menerima penghargaan tersebut,berdasarkan acuaan dari database sistem aplikasi pelayanan kepegawaian (SAPK). Hal ini meliputi, lulusan terbaik program kediklatan,yang terdiri dari diklat kepemimpinan mulai dari tingkat III dan tingkat IV yang telah dijabat oleh struktural pada eselon III dan IV dan bagi CPNS yang ada dilingkungan pemkot Batu.
Disinggung lagi, untuk peraih program inovatif dan kreatif,peraih predikat lulusan terbaik dalam program tugas belajar yang difasilitasi oleh pemkot Batu. Dan ada pula program satyalancana karyasatya yang diberikan oleh Presiden sebagai tanda penghargaan kepada pegawai negeri sipil yang telah berbakti selama 10 atau 20 bahkan sampai 30 tahun secara terus menerus,”ungkap Siswanto pada Radar Bangsa.
Dalam penghargaan award pada ASN, juga dilengkapi dengan aplikasi pelayanan kepegawaian berbasis android merupakan pegembangan dan sistim aplikasi pelayanan kepegawaian (SAPK) yang sudah dimiliki oleh BKPSDM, yang dinamakan “Among Abdi Praja, yang bertujuan untuk apkikasi pelayanan kepegawaian mudah,cepat dan transparan dan bentuk pelayan itu untuk memonitoring seperti aktivitas ASN, Presensi,data kepegawaian masing masing ASN, dan yang terakhir info tentang kepegawaian,”papar Siswanto.
Semoga prestasi yang sudah diraih oleh 16 ASN di tiga instansi tersebut, akan bisa meningkat kinerjanya. Sedangkan pada dinas lainya yang para ASN nya masih belum meraih prestasi agar lebih meningkatkan kembali pola dan sistim kinerjanya demi pengabdian dan tanggung jawab sebagai aparatur sipil negara yang benar benar kwalitas dan kwantitasnya, akan bisa berdampak pada karir maupun jabatan kelanjutqnya sesuai golongan dan kepangkatan”pungkasnya. (HR)