Ketua PCNU Kota Pasuruan Jadi Inspektur Upacara di Hari Santri Nasional

- Redaksi

Jumat, 23 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA PASURUAN, RadarBangsa.co.id – Upacara dalam rangka memperingati Hari Santri Tahun 2020, dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 22 Oktober 2020 bertempat di lapangan Pondok Pesantren Bayt Al-Hikmah Pasuruan.

Bertindak sebagai inspektur upacara Ketua PCNU Kota Pasuruan H. M. Nailur Rochman, S.IP, M.Pd (Gus Amak). Dalam kesempatan ini hadir, Wakil Ketua DPRD Kota Pasuruan, Jajaran Forkopimda Kota Pasuruan, Asisten Administrasi Umum Dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Pasuruan, Kepala Perangkat Daerah Kota Pasuruan, Camat Se-Kota Pasuruan, Pengurus NU Kota Pasuruan beserta jajaran, Ketua Fatayat Kota Pasuruan beserta jajaran, Ketua MUI Kota Pasuruan, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Ketua BAZNAS Kota Pasuruan, para peserta upacara serta undangan lain.

Adapun tema upacara hari santri Tahun 2020 yaitu “ Santri Sehat Indonesia Kuat “

Amanat Inspektur Upacara Ketua PCNU Kota Pasuruan H. M. Nailur Rochman, S.IP, M.Pd (Gus Amak) menyampaikan Peringatan Hari Santri adalah untuk mengenang, meneladani dan melanjutkan peran ulama dan santri dalam membela dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta berkonstribusi dalam pembangunan bangsa.

Hari Santri juga menjadi momentum untuk mengungkap sejarah-sejarah jasa para ulama dan santri yang selama ini belum pernah terungkap. Jika sejarah dapat diungkap, akan semakin banyak ulama-ulama yang sepatutnya mendapat gelar kehormatan sebagai Pahlawan Nasional.

Santri dibiasakan menjadi pribadi yang santun, amanah, mandiri, tangguh, menghargai sesama, hormat pada guru, siap mengabdi serta menjaga NKRI.

Santri adalah pribadi yang religius-nasionalis. Santri diberi amanah untuk menjaga ajaran islam yang ramah sekaligus menjaga Republik Indonesia yang penuh berkah ini. Inilah karakter yang sedang dibutuhkan oleh bangsa saat ini.

Lebih lanjut dikatakan, Peringatan Hari Santri dapat menjadi momentum untuk menggugah kesadaran bahwa para ulama dan santri berperan penting dalam perjalanan perjuangan kemerdekaan bangsa.

Para ulama dan santri memiliki jasa yang sangat besar, mereka memiliki saham yang tidak kalah besarnya dengan para pendiri bangsa yang lain. Salah besar jika yang dianggap berjasa besar hanya mereka yang telah menjabat dan berpangkat.

Ketua PCNU Kota Pasuruan H. M. Nailur Rochman, S.IP, M.Pd (Gus Amak) berharap, Peringatan Hari Santri menjadi momentum agar para santri “bangkit kembali”.

Di satu sisi, partisipasi para santri dalam membangun kemajuan bangsa harus mendapatkan ruang yang sama dengan kalangan lain, tidak boleh disisihkan atau diabaikan.

Di sisi yang lain, santri harus berani untuk maju dan tampil mewarnai ruang-ruang publik, duduk di kursi parlemen, di pemerintahan, BUMN, kursi rektor, menjadi pengusaha besar, menguasai IT, ahli tata negara, menguasai sumber daya alam yang sangat melimpah ruah. Negara ini kaya, tapi entah kemana.

Karenanya, santri harus berani tampil dan melawan ”kartel-kartel” yang selama ini telah merusak wajah islam dan Indonesia. Kita rindu sosok Khaled bin Walid, sosok muda yang cerdas, bernas dan berani melakukan hal-hal besar untuk kemajuan Islam.

Semoga para santri mendapat keberpihakan kebijakan yang proposional sehingga bisa terus berperan aktif dalam pembangunan bangsa.

Seusai upacara dilanjutkan dengan pemberian bantuan kepada para Supeltas (sukarelawan pengatur lalulintas).

Berita Terkait

Anggota DPD RI Lia Istifhama: Perjanjian Damai Gaza Harus Jadi Awal Akhir Penderitaan Rakyat Palestina
Gubernur Khofifah Serahkan Penghargaan Bagi 604 Pendonor Darah Sukarela 75 Kali, Dorong Siswa Aktif Donor Darah Lewat PMR
JNE Sabet Penghargaan Courier of The Year di Indonesia Logistics Awards 2025
Pelajar MAN 1 Pasuruan Raih Emas dan Perak di Kompetisi Robotika Dunia di Malaysia
Dua Rekor MURI Warnai HUT ke-80 Jawa Timur, Gubernur Khofifah Apresiasi Generasi Emas Bumi Majapahit
Dari Bandung ke Jember, Orijin Self Photo Bawa Konsep Kreatif ala Korea Selatan
HUT ke-80 Jawa Timur, Khofifah Ajak Warga Teguhkan Semangat ‘JATIM BISA’
Dari ASN hingga Ojek Online, Warga Banyuwangi Rayakan HUT ke-80 Jawa Timur

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:05 WIB

Anggota DPD RI Lia Istifhama: Perjanjian Damai Gaza Harus Jadi Awal Akhir Penderitaan Rakyat Palestina

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:32 WIB

Gubernur Khofifah Serahkan Penghargaan Bagi 604 Pendonor Darah Sukarela 75 Kali, Dorong Siswa Aktif Donor Darah Lewat PMR

Selasa, 14 Oktober 2025 - 18:08 WIB

JNE Sabet Penghargaan Courier of The Year di Indonesia Logistics Awards 2025

Senin, 13 Oktober 2025 - 19:09 WIB

Pelajar MAN 1 Pasuruan Raih Emas dan Perak di Kompetisi Robotika Dunia di Malaysia

Senin, 13 Oktober 2025 - 13:14 WIB

Dua Rekor MURI Warnai HUT ke-80 Jawa Timur, Gubernur Khofifah Apresiasi Generasi Emas Bumi Majapahit

Berita Terbaru

Bupati Pasuruan Rusdi Sutejo menerima penghargaan dari Serikat Pekerja Kereta Api (SPKA) atas komitmen Pemkab Pasuruan dalam meningkatkan keselamatan perlintasan sebidang, Selasa (14/10/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Pasuruan Dinobatkan Jadi Pelopor Keselamatan Perlintasan KA di Jawa Timur

Rabu, 15 Okt 2025 - 15:45 WIB

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq saat membahas percepatan pembangunan TPST Dadapan di Jakarta, Selasa (14/10). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Lamongan Tancap Gas Bangun TPST Dadapan, Target Olah 50 Ton Sampah per Hari

Rabu, 15 Okt 2025 - 14:18 WIB