KPK Kumpulkan Sejumlah Kepala Dinas Imbas Kasus Dugaan Korupsi

- Redaksi

Jumat, 19 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KPK mengumpulkan beberapa kepala dinas imbas kasus korupsi (Foto/Dok : Inilahcom)

KPK mengumpulkan beberapa kepala dinas imbas kasus korupsi (Foto/Dok : Inilahcom)

SEMARANG, Radarbangsa.co.id – Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali bergerak menggeledah sejumlah kantor dinas di kompleks Balai Kota Semarang dan beberapa Kepala Dinas juga sempat dikumpulkan oleh KPK, Kamis (18/7/2024).

Dilansir dari Inews Id, Usai menggeledah kantor, petugas membawa sejumlah koper dan kardus yang berisi dokumen. Kantor dinas yang didatangi KPK antara lain Kantor Dinas Sosial (Dinsos), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Kantor dinas Komunikasi (Diskominfo), dan kantor Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim). Para petugas penyidik juga meminta para petinggi Dinas untuk menuju salah satu ruangan yang berada di lantai 8 gedung Moch Ihsan.

Selain itu, KPK mengumpulkan beberapa kepala dinas maupun ASN di sebuah ruangan di Lantai 8 Gedung Moch Ichsan. Beberapa pejabat tersebut di antaranya Kepala Dinas Tata Ruang Kota Semarang, Kepala Diskominfo, Kepala Disperkim, Kepala Dinsos, Kepala BKPP, dan Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup.

Asisten Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Pemkot Semarang Hernowo mengatakan, penggeledahan yang dilakukan penyelidikan tidak mengganggu pelayanan publik.

“(Pelayanan) tetap jalan, kami tetap jalan seperti biasa, kami pelayanan tetap ya,” katanya.

Selesai kegiatan,  KPK langsung masuk ke mobil dengan membawa beberapa koper besar dan ada dokumen-dokumen di dalam dua kardus.

“Sampai saat ini Tim satgas penyidikan masih melakukan proses penyidikan di Semarang berlangsung,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.

Kendati demikian Tessa belum membeberkan lebih detail mengenai temuan apa yang didapatkan penyidik dari penggeledahan di sejumlah lokasi tersebut.

Ia hanya mengatakan pihaknya bakal menyampaikan kepada publik jika sewaktu-waktu terdapat perkembangan dari proses penyidikan dugaan korupsi tersebut.

“Apabila seluruh penyidikan telah selesai dan ada update dari teman-teman penyidik nanti akan kami sampaikan ke temen-temen Jurnalis dan wartawan,” katanya.

KPK sudah melakukan penggeledahan sejak Rabu (17/7/2024) kemarin mulai dari Kantor Wakil Wali Kota Semarang yang digunakan oleh Wali Kota Semarang sebagai tempat kerja hingga rumah pribadi Wali Kota Semarang.

Berita Terkait

Bupati Ipuk Tegaskan Komitmen Perkuat Literasi Keuangan di Rakornas TPAKD 2025
Ketua Perwakilan Radar Bangsa Jateng-DIY Bersilaturahmi ke Viosarinews, Sampaikan Ucapan HUT ke-7
Dugaan Kekerasan Seksual di Lamongan Terungkap, Guru Jadi Pihak Pertama yang Curiga
Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus
Polres Lamongan Tak Beri Ruang Judi Sabung Ayam, Dua Lokasi Digerebek Serentak
Kejaksaan Negeri Batu ,Menghadiri FGD Bersama Kajati dan Gubernur Jatim
Satu Pejabat Pingsan Saat Pelantikan di Lamongan, Pak Yes Tetap Lanjutkan Prosesi
Khofifah dan Kajati Jatim Sepakat Perkuat Restorative Justice, Upaya Baru Pulihkan Keadilan Sosial di Daerah

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:15 WIB

Bupati Ipuk Tegaskan Komitmen Perkuat Literasi Keuangan di Rakornas TPAKD 2025

Senin, 13 Oktober 2025 - 22:20 WIB

Ketua Perwakilan Radar Bangsa Jateng-DIY Bersilaturahmi ke Viosarinews, Sampaikan Ucapan HUT ke-7

Senin, 13 Oktober 2025 - 07:45 WIB

Dugaan Kekerasan Seksual di Lamongan Terungkap, Guru Jadi Pihak Pertama yang Curiga

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:15 WIB

Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 18:44 WIB

Polres Lamongan Tak Beri Ruang Judi Sabung Ayam, Dua Lokasi Digerebek Serentak

Berita Terbaru