Nataru 2026, Harga Sembako di Pasuruan Menghangat

- Redaksi

Sabtu, 20 Desember 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pedagang melayani pembeli di Pasar Bangil, Kabupaten Pasuruan, di tengah kenaikan harga bahan pokok jelang Nataru 2026. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Pedagang melayani pembeli di Pasar Bangil, Kabupaten Pasuruan, di tengah kenaikan harga bahan pokok jelang Nataru 2026. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

PASURUAN, RadarBangsa.co.id – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2026, harga sejumlah bahan pokok di pasar tradisional Kabupaten Pasuruan mulai menunjukkan tren kenaikan. Kondisi ini terutama dirasakan di Pasar Bangil, salah satu pusat distribusi kebutuhan pokok masyarakat.

Sejumlah komoditas utama seperti bawang merah, bawang putih, dan telur ayam ras mengalami kenaikan harga dalam sepekan terakhir. Kenaikan ini terjadi di tengah meningkatnya kebutuhan rumah tangga menjelang akhir tahun.

Salah satu pedagang sembako Pasar Bangil, Marhatun (57), mengatakan bawang merah menjadi komoditas dengan lonjakan harga paling signifikan. Dari sebelumnya Rp 45 ribu per kilogram, kini dijual Rp 55 ribu. Bawang putih juga mengalami kenaikan dari Rp 30 ribu menjadi Rp 35 ribu per kilogram.

“Yang paling terasa naiknya memang bawang merah. Selisihnya sampai Rp 10 ribu per kilo,” ujar Marhatun saat ditemui di lapaknya, Jumat (19/12/2025).

Ia menjelaskan, kenaikan harga bawang merah dan bawang putih dipengaruhi oleh ongkos distribusi yang meningkat serta cuaca ekstrem yang berdampak pada hasil panen. Curah hujan tinggi menyebabkan sebagian hasil panen membusuk sehingga pasokan berkurang.

“Musim hujan terus, banyak yang rusak di panen. Ongkos angkut juga ikut naik,” tambahnya.

Sementara itu, harga telur ayam ras naik dari Rp 28 ribu menjadi Rp 32 ribu per kilogram. Marhatun menyebut tingginya permintaan untuk program makan bergizi gratis (MBG) turut menekan ketersediaan pasokan dari peternak.

“Dari peternak sudah naik, katanya stoknya banyak terserap untuk kebutuhan program pemerintah,” katanya.

Pengelola Pasar Bangil, Nanang Kosim, memastikan meski harga naik, daya beli masyarakat masih relatif terjaga. Ia juga menegaskan stok bahan pokok di pasar-pasar tradisional Pasuruan dalam kondisi aman.

“Disperindag dan Satgas Pangan rutin memantau. Stok mencukupi hingga awal tahun depan,” ujar Nanang.

Penulis : Ahmad

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Pasar Murah di Pasuruan Tekan Harga Sembako Jelang Akhir Tahun
Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah di Pacitan, Harga Pangan Dijaga Stabil Jelang Nataru
Pemkab Asahan Gelar Gerakan Pangan Murah Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
Bantuan Pangan Digelontorkan, Bupati Warsubi Jaga Daya Beli Warga Jombang
Khofifah Gelar Pasar Murah ke-300 di Bojonegoro, Tekan Harga Sembako Jelang Nataru
Dekranasda Kota Blitar Matangkan Arah Pembinaan Kerajinan 2026–2030
Satgas Pangan Awasi Pasar Jelang Natal-Tahun Baru di Pasuruan
12.12 Receipt Organizer: Simpan Invoice Shopee/Tokopedia dengan Aman bersama CamScanner

Berita Terkait

Rabu, 24 Desember 2025 - 21:06 WIB

Pasar Murah di Pasuruan Tekan Harga Sembako Jelang Akhir Tahun

Rabu, 24 Desember 2025 - 19:00 WIB

Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah di Pacitan, Harga Pangan Dijaga Stabil Jelang Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 - 22:35 WIB

Pemkab Asahan Gelar Gerakan Pangan Murah Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

Senin, 22 Desember 2025 - 18:16 WIB

Bantuan Pangan Digelontorkan, Bupati Warsubi Jaga Daya Beli Warga Jombang

Minggu, 21 Desember 2025 - 10:33 WIB

Khofifah Gelar Pasar Murah ke-300 di Bojonegoro, Tekan Harga Sembako Jelang Nataru

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

BNN Kendal Ungkap Kangkung Peringkat Pertama Kasus Narkoba 2025

Rabu, 24 Des 2025 - 20:04 WIB