Niat Mulia Antar Umroh Berujung Tragedi, 4 Nyawa Melayang di Jalan Raya Duduk Lamongan

- Redaksi

Kamis, 10 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi kendaraan Bus Rajawali Indah setelah aduh banteng (ist)

Kondisi kendaraan Bus Rajawali Indah setelah aduh banteng (ist)

GRESIK, RadarBangsa.co.id – Kecelakaan maut terjadi di ruas Jalan Raya Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Kamis (10/4) pagi. Mobil Panther yang mengangkut rombongan pengantar jemaah umroh dari Tuban adu banteng dengan Bus Rajawali Indah. Insiden tragis ini menewaskan empat orang di tempat.

Kecelakaan bermula saat mobil Panther bernopol DK-1157-FCL melaju dari arah Barat menuju Timur, dari Lamongan ke Gresik. Kendaraan tersebut membawa satu keluarga yang hendak mengantar anggota keluarga mereka berangkat umroh.

Namun nahas, setibanya di lokasi kejadian, mobil diduga mengalami selip pada ban kiri. Mobil lantas oleng ke kanan, melewati marka jalan. Dari arah berlawanan, Bus Rajawali Indah bernopol S-7707-UA yang dikemudikan Suwarno, warga Tuban, melaju kencang hingga tabrakan pun tak terhindarkan.

“Saya tadi posisi di tengah habis narik ke penumpang, tiba-tiba penumpang teriak lalu bruak, terjadi tabrakan,” ujar Eko Peakoso, kondektur Bus Rajawali Indah saat ditemui di lokasi.

Benturan keras membuat mobil Panther ringsek parah di bagian depan. Bus juga mengalami kerusakan, terutama di sisi kiri depan. Di dalam mobil Panther terdapat tujuh orang, termasuk pengemudi. Sementara di dalam bus terdapat sekitar 15 penumpang.

“Data awal, empat penumpang mobil meninggal dunia di TKP,” ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik, Ipda Andri Aswoko.

Beberapa penumpang lain mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. Termasuk sopir dan kenek bus yang dikabarkan mengalami patah tulang.

Hingga saat ini, polisi masih melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan.

Penulis : Taufik

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Bupati Ipuk Tegaskan Komitmen Perkuat Literasi Keuangan di Rakornas TPAKD 2025
Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus
Satu Pejabat Pingsan Saat Pelantikan di Lamongan, Pak Yes Tetap Lanjutkan Prosesi
Pesan Bupati Bangkalan untuk Keluarga Santri Korban Ponpes di Sidoarjo: Tabah dan Ikhlas
‘Quick Respon’ Personil Polsek Tikung bersama warga dan BPBD atasi Pohon Tumbang
Lamongan Berduka, Santri Korban Mushola Ambruk Ponpes Al Khoziny Disemayamkan di Samping Ayahnya
Puluhan Rumah Warga Rusak Dihantam Angin Kencang di Lamongan Selatan
Proses Evakuasi Ponpes Al Khoziny Rampung, Ning Lia Istifhama : Mereka Syuhada di Jalan Ilmu

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:15 WIB

Bupati Ipuk Tegaskan Komitmen Perkuat Literasi Keuangan di Rakornas TPAKD 2025

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:15 WIB

Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:28 WIB

Satu Pejabat Pingsan Saat Pelantikan di Lamongan, Pak Yes Tetap Lanjutkan Prosesi

Kamis, 9 Oktober 2025 - 08:26 WIB

Pesan Bupati Bangkalan untuk Keluarga Santri Korban Ponpes di Sidoarjo: Tabah dan Ikhlas

Rabu, 8 Oktober 2025 - 20:02 WIB

‘Quick Respon’ Personil Polsek Tikung bersama warga dan BPBD atasi Pohon Tumbang

Berita Terbaru