PASURUAN, RadarBangsa.co.id – Kabupaten Pasuruan resmi memperingati hari jadinya yang ke-1096 pada Kamis (18/9/2025). Upacara peringatan berlangsung di halaman Dinas Pendidikan dengan nuansa sederhana namun khidmat. Acara ini dipimpin langsung oleh Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo, dan dihadiri jajaran pejabat daerah, Forkopimda, tokoh masyarakat hingga perwakilan organisasi perempuan.
Dalam amanatnya, Bupati Rusdi menegaskan tema tahun ini, “Pasuruan Bangkit, Bersama Kita Bisa”, mencerminkan optimisme dan tekad kebersamaan seluruh elemen masyarakat. Menurutnya, Pasuruan telah melalui berbagai tantangan, baik ekonomi, sosial, maupun lingkungan, sehingga dibutuhkan kolaborasi lintas sektor untuk menghadirkan solusi berkelanjutan.
“Setelah melewati berbagai tantangan, kita percaya dengan sinergi dan melalui kerja sama lintas sektor atau pendekatan kolaboratif penthahelix, Kabupaten Pasuruan bisa bangkit dan melaju menuju kemajuan yang berkelanjutan,” ujar Rusdi.
Ia berharap sinergi antara pemerintah, akademisi, aparat keamanan, pelaku usaha, masyarakat, dan media tetap terjaga untuk memperkuat investasi dan perekonomian daerah.
Tidak hanya itu, Bupati Rusdi juga menetapkan September sebagai bulan berkunjung ke Kabupaten Pasuruan. Ia menilai momentum peringatan hari jadi menjadi ajang tepat untuk memperkenalkan potensi daerah, produk unggulan, serta iklim keamanan yang kondusif kepada masyarakat luas.
“Caranya dengan mengenalkan produk unggulan, potensi daerah, dan suasana aman yang kita miliki agar masyarakat semakin tahu dan tertarik berkunjung,” jelasnya.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik pariwisata sekaligus mendongkrak perekonomian masyarakat.
Rusdi juga mengingatkan pentingnya menjaga stabilitas wilayah. Ia meminta masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi atau terjebak dalam gaya hidup berlebihan yang dapat mengganggu keharmonisan sosial.
“Kita ciptakan Pasuruan yang nyaman, aman, dan damai agar investasi dan kemajuan perekonomian masyarakat berjalan baik. Pasuruan bangkit bukan karena satu orang, tapi karena kita semua bergerak bersama. Bersama, kita pasti bisa,” tegasnya.
Sebagai bagian dari rangkaian upacara, Pemerintah Kabupaten Pasuruan juga menyerahkan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada para aparatur sipil negara. Penghargaan diberikan dalam tiga kategori masa pengabdian, yakni 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun.
Secara simbolis, penghargaan diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pasuruan, Yudha Triwidya Sasongko, yang telah mengabdi selama 30 tahun, bersama dua pegawai lainnya. Penganugerahan ini menjadi bentuk apresiasi atas loyalitas dan pengabdian para ASN sekaligus teladan bagi generasi berikutnya.
Peringatan hari jadi tahun ini turut dihadiri Wakil Bupati Pasuruan Shobih Asrori, Ketua TP PKK Mela Rusdi Sutejo, serta jajaran Forkopimda. Jalannya upacara berlangsung khidmat sejak pukul 08.00 WIB, dengan partisipasi pasukan upacara dari berbagai unsur pemerintahan.
Di penghujung acara, Bupati Rusdi menutup dengan ajakan penuh semangat.
“Hari jadi ini bukan sekadar perayaan usia, tetapi momentum untuk meneguhkan komitmen kita bersama. Pasuruan akan bangkit jika seluruh elemen bergerak dengan tekad yang sama,” pungkasnya.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin
