LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Lima pelajar Jepang kini mengikuti program pertukaran pelajar di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Lamongan untuk mendalami budaya Indonesia.
Program yang melibatkan Indonesia, Filipina, dan Jepang ini telah berjalan selama dua tahun, dan kali ini para pelajar Jepang akan berada di MAN 1 Lamongan selama tujuh hari.
Kelima pelajar tersebut adalah Minato Yokoi (14) dari Shisei Junior High School, Nanako Fujimoto (15) dari Yasuda Girls’ Senior High School, Miharu Suetsugu (15) dari Kannabenishi Junior High School, Yuzu Kotani (16) dari Kumano High School, dan Rena Ebara (17) dari Hatsukaichi High School.
Kepala Sekolah MAN 1 Lamongan, Nur Endah Mahmudah, menjelaskan bahwa mereka akan mempelajari tiga aspek utama: budaya, agama, dan bahasa. “Tujuan dari program ini adalah untuk memperkenalkan nilai-nilai pendidikan di Indonesia dan meningkatkan pemahaman antar budaya,” ujar Nur Endah Mahmudah, Senin (12/8).
Nur Endah menambahkan bahwa para pelajar Jepang akan tinggal selama tujuh hari dan mengeksplorasi sistem pendidikan di MAN 1 Lamongan. “Kami memperkenalkan konsep agama Rahmatan Lil Alamin. Mereka akan terlibat dalam kegiatan belajar di sini, berdiskusi, dan saling bertukar pengetahuan budaya,” jelasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan, dengan rencana pelajar MAN 1 Lamongan yang akan mengunjungi Jepang pada bulan Desember mendatang.
“Program pertukaran ini telah berlangsung selama dua tahun. Pada bulan Desember, giliran siswa kami yang akan ke Jepang. Semua biaya program ini ditanggung sepenuhnya,” tambah Nur Endah.
Sementara itu, guru pendamping pelajar Jepang, Yuha Takahashi, mengungkapkan rasa terima kasih atas pelaksanaan program pertukaran ini di MAN 1 Lamongan. Ia mengakui bahwa Indonesia menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, mulai dari budaya hingga keramahan.
“Kami tiba tiga hari lalu dan merasa sangat dihargai. Sambutan dari guru dan siswa sangat mengesankan. Kami merasa terharu dan terkejut dengan penyambutan yang kami terima,” ungkap Yuha.
Yuha juga menyebutkan bahwa selama mereka berada di MAN 1 Lamongan, banyak pelajaran berharga yang bisa diambil, meninggalkan kesan mendalam bagi pelajar Jepang.
“Selama seminggu di Lamongan, kami akan banyak belajar dan berbagi pengalaman dengan siswa Indonesia. Kami akan merasa sedih saat harus meninggalkan Lamongan nanti,” tutup Yuha.
Selain kegiatan belajar, para pelajar Jepang juga direncanakan akan mengikuti upacara peringatan kemerdekaan RI pada 17 Agustus sebelum kembali ke Jepang.
