Pendidikan Berkualitas di Kota Batu, Yayasan BTII Bangun Gedung SMK Secara Mandiri

- Redaksi

Selasa, 14 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampurno, Ketua Yayasan Bhinneka Tunggal Ika Indonesia Kota Batu (ist)

Sampurno, Ketua Yayasan Bhinneka Tunggal Ika Indonesia Kota Batu (ist)

KOTA BATU, RadarBangsa.co.id – Yayasan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bhinneka Tunggal Ika Indonesia (BTII), yang berdiri sejak 2013 di Kecamatan Junrejo, Kota Batu, kini tengah mempercepat pembangunan gedung baru. Gedung tersebut dibangun untuk memenuhi kebutuhan pendidikan yang terus meningkat di wilayah tersebut.

Gedung SMK ini terletak di Desa Junrejo, di atas lahan seluas 500 m² milik keluarga Sampurno. Pembangunan meliputi tiga ruang belajar (rumbel) yang masing-masing dapat menampung hingga 30 siswa per kelas. Selain itu, gedung ini dilengkapi ruang praktik bengkel sepeda motor, mesin mobil, serta laboratorium elektronik dan komputer. Biaya pembangunan yang mencapai Rp600 juta sepenuhnya berasal dari dana internal Yayasan BTII.

Menurut Ketua Yayasan BTII, Sampurno, hingga saat ini pembangunan gedung baru telah mencapai 80% dan dipercepat agar dapat digunakan pada akhir Januari 2025. Hal ini dikarenakan masa kontrak gedung lama akan habis pada akhir Januari 2025.

“Percepatan pembangunan gedung ini sangat kami kebut karena masa kontrak gedung lama sudah hampir habis. Kami berupaya maksimal agar gedung baru ini segera dapat digunakan untuk mendukung proses belajar mengajar,” ujar Sampurno pada Selasa (14/1/2025).

Sampurno menyatakan bahwa yayasan terus berkomitmen memperkuat dunia pendidikan, tidak hanya di Junrejo tetapi juga di Kota Batu secara keseluruhan. Ia menegaskan bahwa pendidikan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat secara bersama-sama.

“Pendidikan adalah prioritas utama dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Jika masyarakat memiliki pendidikan yang baik, maka Indonesia akan semakin kuat di tengah persaingan global,” tambahnya.

Sebagai Ketua Yayasan, Sampurno juga membagikan kisah inspiratifnya. Meski tidak sempat menempuh pendidikan hingga perguruan tinggi, ia tetap peduli terhadap dunia pendidikan. Kepedulian itu menjadi dorongan utama baginya untuk membangun dan mengembangkan SMK Bhinneka Tunggal Ika Indonesia.

Sampurno berharap gedung baru ini dapat segera diresmikan dan digunakan sesuai jadwal. “Alhamdulillah, yayasan ini tetap eksis dan berkembang. Kami memohon doa restu dari masyarakat Junrejo, warga Kota Batu, dan pemerintah setempat agar gedung ini bisa diresmikan dan mulai digunakan akhir Januari 2025,” tutupnya.

Penulis : Heru Iswanto

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Mahasiswa Unair Hadirkan Inovasi Maggot untuk Pengelolaan Sampah di Mojokerto
Tim volly putra Universitas Semarang juara Unwahas Open Cup 2025
Khofifah Tinjau 2 Sekolah di Surabaya, Program MBG Diharapkan Meningkatkan IQ Siswa
Hukuman Tak Pantas, Siswa SD di Medan Dapat Perhatian
Polisi di Kendal Luangkan Waktu Mengajar Mengaji, Jadi Inspirasi Warga
Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Siapkan Program Amal Vokasi Awal 2025
Tingkat Kegemaran Membaca di Lamongan Melonjak, Raih Angka 70,4
LSM DRBI Soroti Kinerja Pejabat Disdikbud, Minta Bupati Indramayu Evaluasi
Pendidikan Berkualitas di Kota Batu, Yayasan BTII Bangun Gedung SMK Secara Mandiri

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 20:49 WIB

Mahasiswa Unair Hadirkan Inovasi Maggot untuk Pengelolaan Sampah di Mojokerto

Selasa, 14 Januari 2025 - 20:18 WIB

Pendidikan Berkualitas di Kota Batu, Yayasan BTII Bangun Gedung SMK Secara Mandiri

Selasa, 14 Januari 2025 - 10:52 WIB

Tim volly putra Universitas Semarang juara Unwahas Open Cup 2025

Senin, 13 Januari 2025 - 17:54 WIB

Khofifah Tinjau 2 Sekolah di Surabaya, Program MBG Diharapkan Meningkatkan IQ Siswa

Senin, 13 Januari 2025 - 07:30 WIB

Hukuman Tak Pantas, Siswa SD di Medan Dapat Perhatian

Berita Terbaru