Penghulu di Lamongan Didorong Jadi Pilar Ketahanan Keluarga Nasional

- Redaksi

Kamis, 7 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi berjabat tangan dengan Kepala Kantor Kemenag Lamongan M. Muhlisin Mufa usai pengukuhan Pengurus Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Kabupaten Lamongan di Pendopo Lokatantra, Kamis (7/8/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa)

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi berjabat tangan dengan Kepala Kantor Kemenag Lamongan M. Muhlisin Mufa usai pengukuhan Pengurus Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Kabupaten Lamongan di Pendopo Lokatantra, Kamis (7/8/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa)

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Penghulu tidak lagi sekadar bertugas mencatat pernikahan. Perannya kini semakin strategis sebagai garda depan dalam membangun ketahanan keluarga yang menjadi fondasi utama ketahanan nasional.

Penegasan ini disampaikan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat menghadiri pengukuhan Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Kabupaten Lamongan di Pendopo Lokatantra, Kamis (7/8/2025). Pengukuhan dilakukan langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lamongan.

“Ketahanan nasional dimulai dari keluarga. Maka proses menyatukan dua insan dalam pernikahan bukan sekadar seremoni, tetapi bagian dari misi besar menjaga stabilitas bangsa,” ujar Yuhronur yang akrab disapa Pak Yes.

Menurutnya, penghulu berperan penting tidak hanya dalam aspek administrasi pernikahan, tetapi juga dalam membentuk keluarga yang harmonis di tengah tantangan sosial dan perubahan zaman. Karena itu, Pemkab Lamongan terus memperkuat kolaborasi dengan Kemenag melalui berbagai program seperti bimbingan pranikah, pencegahan pernikahan dini, hingga isbat nikah.

“Ketika keluarga harmonis, generasi yang tumbuh juga kuat secara mental dan sosial. Inilah yang menjadi investasi jangka panjang bagi daerah dan negara,” tambahnya.

Sementara itu, Sekretaris Pengurus Pusat APRI, Moh. Lutfi Ridlo, menekankan pentingnya kapasitas keilmuan para penghulu, khususnya pengurus APRI Lamongan. Setidaknya ada delapan bidang hukum yang perlu dikuasai, yakni hukum Islam, hukum perdata, hukum pidana, hukum kenotarisan, hukum administrasi, hukum keimigrasian, undang-undang kependudukan, serta perlindungan data pribadi.

“Profesi penghulu bukan lagi sekadar simbol keulamaan yang disusun dalam struktur birokrasi. Mereka juga bagian dari sistem hukum, karena satu-satunya produk hukum di Kementerian Agama yang dikeluarkan adalah akta nikah dan akta ikrar talak,” jelasnya.

Sebagai bentuk sinergi antarlembaga, acara tersebut juga dirangkai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Kantor Kemenag Lamongan dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Lamongan. MoU tersebut bertujuan memperkuat penerapan Undang-Undang Administrasi Kependudukan agar pencatatan data pernikahan dan perceraian semakin akurat dan terintegrasi.

Kepala Kantor Kemenag Lamongan, M. Muhlisin Mufa, yang melantik 16 pengurus APRI Lamongan, berharap para penghulu dapat menjalankan tugasnya secara profesional sesuai fungsi pelayanan publik.

“Penghulu harus menjadi garda terdepan dalam pelayanan keagamaan yang berintegritas dan menjadi agen ketahanan sosial di tengah masyarakat,” pungkasnya.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Heboh Lagi! Ketegangan di Kawasan Industri Kendal, Ojol Vs Petugas Keamanan Terekam Kamera
DPRD Batu Gelar Rapat Paripurna, Peringati Hari Jadi Kota Batu Ke-24 Tahun 2025
Anggota DPRD Fraksi PKS bersama staf mengucapkan Selamat Hari Jadi ke-24 Kota Batu Tahun 2025
Pembaretan Kolektif Taruna Jatim, Khofifah Serukan Lahirkan Generasi Emas 2045
Khofifah Dukung FinExpo dan IIFS 2025, Dorong Literasi Keuangan hingga UMKM Jatim
Pemkab Madiun Gelar BST di Nampu, Serap Aspirasi dan Perkuat Gotong Royong Warga
Hadapi Tantangan Fiskal 2026, Ipuk Fiestiandani Dorong Birokrasi Banyuwangi Lebih Gesit dan Inovatif
Pemkab Banyuwangi Gelar Festival Anak Sholeh, 500 Siswa Tunjukkan Bakat Religi

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:45 WIB

Heboh Lagi! Ketegangan di Kawasan Industri Kendal, Ojol Vs Petugas Keamanan Terekam Kamera

Kamis, 16 Oktober 2025 - 18:53 WIB

DPRD Batu Gelar Rapat Paripurna, Peringati Hari Jadi Kota Batu Ke-24 Tahun 2025

Kamis, 16 Oktober 2025 - 18:47 WIB

Anggota DPRD Fraksi PKS bersama staf mengucapkan Selamat Hari Jadi ke-24 Kota Batu Tahun 2025

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:06 WIB

Khofifah Dukung FinExpo dan IIFS 2025, Dorong Literasi Keuangan hingga UMKM Jatim

Kamis, 16 Oktober 2025 - 09:00 WIB

Pemkab Madiun Gelar BST di Nampu, Serap Aspirasi dan Perkuat Gotong Royong Warga

Berita Terbaru

Dua mahasiswa terduga pengedar sabu diamankan Satresnarkoba Polres Lamongan usai penangkapan di sebuah kos di Jalan Veteran (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Hukum - Kriminal

Transaksi Ranjau Sabu Terbongkar di Lamongan, Dua Mahasiswa Masuk Penjara

Kamis, 16 Okt 2025 - 19:08 WIB

Foto: Kiri Walikota Batu Nurochman serahkan bendera Pataka Lambang Kota Batu pada Ketua DPRD HM.Didik Subiyanto. di Ruang Sidang Paripurna Peringati hari jadi Kota Batu ke-24.

Politik - Pemerintahan

DPRD Batu Gelar Rapat Paripurna, Peringati Hari Jadi Kota Batu Ke-24 Tahun 2025

Kamis, 16 Okt 2025 - 18:53 WIB