LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Kepolisian Sektor (Polsek) Tikung menggelar patroli rutin objek vital (Obvit) pada Jumat (3/10) pagi sebagai langkah antisipatif terhadap tindak kriminalitas yang masuk kategori 4C (Curat, Curas, Curanmor, dan Curwan) serta potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (guantibmas) lainnya. Kegiatan yang dimulai pukul 10.00 WIB ini berlangsung hingga selesai dan menyasar sejumlah titik vital di wilayah Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan.
Patroli dipimpin langsung oleh Kanit Sabhara Aiptu I Ketut GB bersama Aiptu Aan Taufani dan Aipda Yateno. Mereka berkeliling ke berbagai lokasi strategis, mulai dari perbankan, SPBU, kawasan pemukiman, hingga pasar dan pusat ibadah. “Kami ingin memastikan bahwa aktivitas masyarakat berjalan aman serta mengantisipasi dini setiap potensi kerawanan,” ujar Aiptu Ketut saat ditemui di sela kegiatan.
Salah satu titik yang menjadi fokus patroli adalah BRI Unit Tikung. Polisi memantau langsung aktivitas nasabah serta sistem keamanan di area perbankan. Hasilnya, transaksi perbankan terpantau aman, tertib, dan tidak ditemukan indikasi gangguan.
Di sektor energi, patroli juga menyambangi SPBU Tikung. Petugas mengecek stok bahan bakar minyak (BBM) serta fungsi dispenser. Berdasarkan pemeriksaan, pasokan BBM masih mencukupi, dispenser berjalan normal, dan tidak ditemukan indikasi BBM tercampur air. “Pengawasan ini penting untuk memastikan masyarakat mendapatkan pelayanan bahan bakar yang layak tanpa kendala,” kata Aiptu Aan Taufani.
Selanjutnya, rombongan patroli meninjau Pasar Baru Tikung yang menjadi pusat interaksi ekonomi warga. Aktivitas jual beli terpantau landai, situasi pasar terkendali, dan tidak ada laporan kriminalitas. Kehadiran polisi disambut positif oleh pedagang. Beberapa warga menyebut patroli semacam ini memberikan rasa aman saat bertransaksi.
Patroli juga bergerak menuju kawasan pemukiman, seperti Perumahan Taman Intan Raya dan Griya Permata Insani. Situasi di lokasi terpantau relatif sepi karena banyak warga yang sedang bekerja di luar rumah. Untuk itu, polisi memberikan imbauan khusus kepada petugas keamanan perumahan agar meningkatkan patroli internal. “Kita minta satpam lebih aktif berkeliling di jam-jam rawan untuk menekan potensi tindak kriminal,” tegas Aipda Yateno.
Tidak hanya pusat ekonomi dan pemukiman, patroli turut menyambangi Masjid Namira yang kerap ramai pada jam ibadah. Pengawasan di lokasi ibadah dilakukan guna memastikan kenyamanan jamaah serta mengantisipasi potensi gangguan keamanan.
Secara umum, situasi hukum di wilayah Polsek Tikung masih dalam keadaan aman dan kondusif. Meski demikian, aparat menegaskan patroli objek vital akan terus digencarkan secara berkala untuk menjaga stabilitas keamanan masyarakat. “Patroli ini adalah upaya preventif agar masyarakat merasa terlindungi. Kami siap cegah dan tangkal 4C di wilayah Tikung,” pungkas Aiptu I Ketut GB.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin
