Resmi Jadi PPPK Banyuwangi, Ini Pesan Tegas Bupati

- Redaksi

Sabtu, 20 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Ipuk Fiestiandani (kiri) bersama penerima SK PPPK usai penyerahan secara simbolis di Pendopo Sabha Swagata Blambangan. (Foto Kmf/ Ho RadarBangsa.co.id)

Bupati Ipuk Fiestiandani (kiri) bersama penerima SK PPPK usai penyerahan secara simbolis di Pendopo Sabha Swagata Blambangan. (Foto Kmf/ Ho RadarBangsa.co.id)

BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Sebanyak 66 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) resmi menerima surat keputusan (SK) pengangkatan dari Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Kamis (18/9/2025). Mereka merupakan tenaga kesehatan dan teknis yang berhasil lolos seleksi PPPK tahap II formasi 2024.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyerahkan SK secara simbolis sekaligus menegaskan bahwa PPPK memiliki tanggung jawab besar dalam mendukung pembangunan daerah.

“Setelah resmi menjadi ASN, kinerja harus semakin ditingkatkan. PPPK harus inovatif dan bekerja sesuai prioritas,” ujar Ipuk dalam sambutannya.

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Banyuwangi, Ilzam Nuzuli, menyebutkan dari 66 PPPK yang diangkat, 55 di antaranya merupakan tenaga kesehatan, sementara 11 lainnya tenaga teknis. Mereka adalah peserta yang berhasil lolos dari 2.179 pendaftar pada seleksi tahap II tahun 2024.

“Formasi guru tidak dibuka pada tahap ini, karena sudah terpenuhi pada seleksi tahap pertama,” kata Ilzam.

Dalam arahannya, Bupati Ipuk juga menekankan pentingnya peningkatan kompetensi bagi seluruh PPPK. Menurutnya, pemanfaatan teknologi digital harus menjadi bagian dari upaya mempercepat pelayanan publik dan pembangunan daerah.

“Tingkatkan terus kualitas diri kalian. Jangan berhenti belajar dan manfaatkan digitalisasi untuk mengakselerasi kinerja,” pesan Ipuk.

Selain pengangkatan 66 PPPK baru, Pemkab Banyuwangi juga tengah memproses pengangkatan ribuan tenaga honorer menjadi PPPK paruh waktu. Ada 4.909 honorer yang diusulkan, saat ini masih dalam tahap pemberkasan untuk penetapan Nomor Induk di Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Kami berharap proses ini berjalan lancar sehingga tenaga honorer juga mendapatkan kepastian status,” tambah Ipuk.

Pengangkatan PPPK di Banyuwangi ini diharapkan tidak hanya memperkuat layanan publik, terutama di sektor kesehatan, tetapi juga menjadi langkah nyata pemerintah daerah dalam memperluas kesempatan kerja formal.

“Setiap PPPK yang sudah menerima SK harus membuktikan diri bahwa mereka layak menjadi bagian dari ASN. Ke depan, Banyuwangi butuh aparatur yang adaptif, profesional, dan mampu menjawab tantangan zaman,” tegas Ipuk.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Pemkab Kendal Luncurkan Ruang Layanan Terpadu Perkasa Dorong Kolaborasi Pembangunan
Khofifah Buka PRJ Surabaya 2025, Momentum Kebangkitan Ekonomi Jawa Timur
Pemkab Pasuruan Kucurkan Rp 19 Miliar BLT Cukai, Sasar Buruh dan Warga Miskin Ekstrem
PKN II 2025 Ditutup, Khofifah Tekankan Pentingnya Inovasi ASN
Jadi Destinasi Wisata Halal Terbaik, NTB Sabet Dua Penghargaan IMTI 2025
Khofifah Tutup PKN II 2025, Ajak ASN Jadi Motor Ketahanan Pangan dan Ekonomi Desa
Kejaksaan Negeri Batu ,Menghadiri FGD Bersama Kajati dan Gubernur Jatim
Satu Pejabat Pingsan Saat Pelantikan di Lamongan, Pak Yes Tetap Lanjutkan Prosesi

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 08:59 WIB

Pemkab Kendal Luncurkan Ruang Layanan Terpadu Perkasa Dorong Kolaborasi Pembangunan

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 08:43 WIB

Khofifah Buka PRJ Surabaya 2025, Momentum Kebangkitan Ekonomi Jawa Timur

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 08:33 WIB

Pemkab Pasuruan Kucurkan Rp 19 Miliar BLT Cukai, Sasar Buruh dan Warga Miskin Ekstrem

Jumat, 10 Oktober 2025 - 18:47 WIB

PKN II 2025 Ditutup, Khofifah Tekankan Pentingnya Inovasi ASN

Jumat, 10 Oktober 2025 - 17:37 WIB

Jadi Destinasi Wisata Halal Terbaik, NTB Sabet Dua Penghargaan IMTI 2025

Berita Terbaru

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau stan pameran PRJ Surabaya 2025 di Grand City Convention Center, Jumat (10/10/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Khofifah Buka PRJ Surabaya 2025, Momentum Kebangkitan Ekonomi Jawa Timur

Sabtu, 11 Okt 2025 - 08:43 WIB