DUMAI,RadarBangsa.co.id – Rumah Tahanan (Rutan) Klas IIB Kota Dumai membentuk Hadroh dan Qasidah juga mempunyai berbagi cara untuk membina dan membentuk karakter untuk warga Binaan nya
Salah satu cara yang sering dilakukannya adalah menyentuh mereka dengan pembelajaran agama.
Dan bekerjasama dengan majelis Nurul Habib Kota Dumai dan Majelis Al Burdah dari Bengkalis, rutan Dumai membentuk Hadroh.
Hal ini, Hadroh sendiri jika diartikan merupakan suatu bentuk musik yang berasal dari tabuhan rebana, kegiatan Hadroh ini biasanya dilaksanakan sebagai pengiring pembacaan sholawat nabi.
Dengan kegiatan ini terbukti sangat bermanfaat bukan hanya untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), namun juga untuk masyarakat sekitar yang juga terkadang turut mengikuti pelatihan Hadroh ini.
Lanjut nya, Kepala Rutan Dumai Rindra Wardhana, Jum’at (3/1), didampingi oleh Kepala Pengamanan Rutan (KPR) Dumai Aldino Octalaperta mengatakan, selain kegiatan Hadroh rutan Dumai juga turut menggelar pelatihan qasidah.
Ia juga turut mengatakan, untuk peralatan latihan sendiri didatangkan langsung dari jepara.
” Alat-alat yang dibutuhkan untuk pelatihan ini kami pesan langsung dari jepara sedangkan untuk mengkoordinir kegiatan pelatihan ini sudah kita tunjuk Ari Hasan,” ujarnya”, (Sri/Desi)