Tomas Senior Pudjo Basuki ‘Lantang’ Dukung Upaya FORMASI, Soroti Anggaran Covid-19 Kota Pasuruan

- Redaksi

Selasa, 9 Juni 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tomas Senior Pudjo Basuki

Tomas Senior Pudjo Basuki

PASURUAN,RadarBangsa.co.id – Menanggapi adanya upaya dari Forum Masyarakat Untuk Transparansi (FORMASI) Kota Pasuruan dalam menyoroti penggunaan anggaran Covid 19 khususnya diwilayah Kota Pasuruan, salah satu Tokoh Masyarakat (Tomas) senior Pudjo Basuki angkat bicara.

Pudjo Basuki menganggap bahwa hal tersebut adalah hal yang wajar karena demi kebaikan bersama, dalam hal ini tentang keterbukaan publik pada penggunaan anggaran Covid 19 yang transparan dan betul-betul tepat sesuai dengan peruntukan dilapangan.

Atas kondisi itulah secara pribadi Pudjo Basuki dengan lantang mendukung adanya bentuk gerakan kepedulian yang datang dari unsur atau elemen masyarakat, didalam mengawal atau mengawasi setiap penggunaan anggaran di Pemerintah Kota Pasuruan salah satunya mengenai anggaran Covid 19.

“Terkait penggunaan anggaran masalah Covid 19 ini, secara otomatis meliputi berapa besaran anggarannya? dan kemudian pemakaiannya?. (red, Pudjo Basuki) Nah disini saya kira konteks transparansi dan akuntabilitas harus ada pertanggung jawaban kepada masyarakat dan publik. Maka harus ada pengawasan, lebih-lebih dalam kondisi force majeure (kekuatan yang lebih besar)”. Kata Pudjo Basuki, saat ditemui awak Radar Bangsa pada Senin (8/6) siang di kediamannya.

Baca Juga  Tingkatkan Kearifan Lokal, Disparpor Manjakan Masyarakat Dengan acara "Masenbud" di Akhir Tahun

Sebuah reaksi tanggap darurat yang dilakukan oleh FORMASI, menurut Pudjo Basuki bahwasanya hal itu merupakan bentuk partisipasi atau kepedulian masyarakat untuk mengawal terhadap pelaksanaan penggunaan anggaran terutama di dalam pemakaiannya.

Mengingat selama ini pihak FORMASI sendiri banyak mendapatkan pertanyaan dari kalangan masyarakat lain, dan setidaknya juga bisa memberikan jawaban aktual yang bisa dipertanggung jawabkan sepanjang Pemerintah Kota sendiri bisa memberikan penjelasan yang rinci dan transparan.

“Dalam kontek itulah, teman-teman FORMASI minta penjelasan dari nara sumber yang bertanggung jawab terhadap alokasi anggaran. Dan ini sangat mulia, karena tujuannya sangat baik. Artinya begitu penjelasan bisa terima dan dianggap sudah memenuhi ketentuan yang ada, maka Pemerintah berkewajiban untuk memberikan penjelasan lebih lanjut kepada masyarakat”. Ungkap Pudjo Basuki, yang juga dikenal sebagai sosok Politisi yang kritis membangun.

Baca Juga  Kembali Gagal Launching, Aplikasi Baru Sebaran Covid-19 BPBD Sampang Mangkrak

Sehingga didalam upaya Pemerintah Kota Pasuruan melakukan pencegahan terhadap penyebaran Covid 19 di Kota Pasuruan, betul-betul berjalan dengan baik, akuntabilitas, terbuka dan transparan tanpa ada yang harus di tutup-tutupi.

“Saya kira ini langkah yang sangat baik, mengingat selama ini masyarakat belum mendapat jawaban yang obyektif dan jelas baik itu dari eksekutif maupun legeslatif itu sendiri. Oleh karena itu upaya untuk mempertemukan semua pihak ini sangat baik, karena dengan tujuan agar semua masyarakat bisa mengetahui dan mengerti usai mendengar penjelasan langsung dari pihak yang bertanggung jawab”. Imbuhnya Pudjo Basuki.

Baca Juga  Bang Mandor Pacitan : Siap Memenangkan Paslon Mbois

Dengan adanya gerakan bentuk kepedulian dari masyarakat melalui agenda dengar pendapat yang rencana akan digelar pada Rabu 10 Juni 2020 besok di kantor DPRD Kota Pasuruan, Pudjo Basuki berharap supaya Ketua Tim Gugus Tugas Covid 19 bisa hadir langsung untuk memberikan penjelasannya secara gamblang.

Sehingga tidak ada lagi persepsi ataupun tudingan yang miring di tengah masyarakat kepada pihak Pemkot Pasuruan, yakni terkait penggunaan anggaran Covid 19 khususnya diwilayah Kota Pasuruan.

“Kita mengharapkan dalam forum dengar pendapat nanti, di hadiri oleh pihak yang betul-betul kompetensi dan bisa di pertanggung jawabkan dalam setiap penjelasannya. Di khawatirkan kalau misalkan di wakilkan, yang pasti masih menunggu dan di imbal sana-sini lagi ketika pihak perwakilan tim Gugus Tugas tidak mampu menjawab setiap pertanyaan dari masyarakat ini”. Harapnya.

(Ank/Ek)

Berita Terkait

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut
Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan
Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau
Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar
Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno
Geber Sidoarjo, 15 Ribu ASN Serentak Kerja Bakti Bersihkan Kota
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Buka Orientasi PPPK Angkatan 101-110
Cabup Nomor 1 Subandi, Merajut Silaturahmi dengan Kiai-Kiai Kampung di Sidoarjo
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 09:25 WIB

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 08:10 WIB

Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:04 WIB

Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau

Jumat, 4 Oktober 2024 - 15:13 WIB

Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar

Jumat, 4 Oktober 2024 - 13:55 WIB

Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB