Waspada! Marak Curanmor di Kampus C Unair, Petugas Keamanan Berlakukan Sistem Satu Arah

- Redaksi

Minggu, 26 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas keamanan memberlakukan sistem satu arah atau one gate system

Petugas keamanan memberlakukan sistem satu arah atau one gate system

SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Maraknya aksi pencurian motor (Curanmor) yang terjadi di Kampus C Universitas Airlangga (Unair) membuat petugas keamanan memberlakukan sistem satu arah atau one gate system.

Terhitung sejak Jumat (24/1) kemarin, terjadi perubahan jalur keluar bagi kendaraan roda dua. Pengendara motor tidak lagi bebas keluar melalui Pos 1 atau gerbang utama, melainkan beralih ke Pos 3 atau gerbang sebelah Airlangga Convention Center (ACC).

“Hari ini mulai diberlakukan. Kita buat one gate system. Jadi, satu akses keluar masuk bagi roda dua. Masuknya lewat Pos 1 (gerbang utama) dan keluar lewat Pos 3 (sebelah ACC),” ucap salah seorang petugas keamanan yang berjaga di Pos 1, Slamet. Minggu, (26/1/2020).

Perubahan jalur keluar bagi pengendara roda dua itu disebutnya sebagai upaya untuk mencegah tindak pencurian sepeda motor yang kerap terjadi di area Kampus C.

“Bukan tanpa sebab, ya. Dalam satu bulan ini saja kejadian pencurian motor itu ada dua hingga tiga kali. Di student center sama di masjid yang pas subuh-subuh,” bebernya.

Pihak keamanan juga telah menyebarluaskan pemberitahuan adanya perubahan lalu lintas dalam kampus melalui spanduk yang terpasang di beberapa titik kampus.

“Kami sudah pasang spanduk besar untuk sosialisasi itu ada di 5 titik. Ada di depan jalan itu, lalu di Student Center (SC), depan asrama putri, depan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) dan di samping GOR. Spanduk yang kecil untuk petunjuk arah juga banyak itu,” ungkapnha.

Selain sistem satu arah, juga dilakukan pengecekan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) pada saat keluar di Pos 3. Kebijakan-kebijakan tersebut bukan hanya berlaku untuk mahasiswa saja, tetapi seluruh sivitas akademika Unair tak terkecuali pengunjung dari luar kampus serta ojek online.

“Semua baik mahasiswa, tendik, sampai ojek online (ojol) yang keluar masuk harus mengikuti tata tertib tersebut. Demi keamanan bersama,” lugas Slamet.

Slamet juga mengimbau agar pengendara roda dua tidak parkir sembarangan sebab kurang aman. Ia menyebut telah disediakan beberapa tempat parkir yang aman, di antaranya parkiran masjid, parkiran depan asrama putri, dan parkiran rumah sakit Unair.

“Untuk pengendara roda dua tolong parkir di kantung parkir yang disediakan. Di sini yang berbayar ada di RS Unair. Kalau yang tidak berbayar bisa parkir depan asrama putri atau di parkiran masjid. Itu ada penjaganya dari pagi mulai jam enam sampai sepuluh malam,” jelasnya.

Lebih lanjut, Slamet mengatakan dalam waktu dekat pihak keamanan akan melakukan penyisiran untuk menindak parkir liar.

“Area Pusat Layanan Kesehatan (PLK) tidak diizinkan. Itu parkir liar. Di pinggir-pinggir jalan juga. Nanti ada tindakan sementara, yaitu penggembosan. Di mana pun tempatnya, kalau itu parkir liar akan ditindak. Kemudian, kalau ketahuan ada kunci ketinggalan, nanti diamankan ke pos 1 dan bisa mengambilnya sambil menyerahkan fotokopi STNK, identitas diri, dan nomor telepon yang dibubuhi materai 6000,” tambahnya.

Slamet pun berharap seluruh masyarakat kampus memiliki kesadaran tinggi untuk mematuhi semua peraturan yang telah dibuat. Menurutnya, pemberlakuan suatu kebijakan, termasuk mematuhi petunjuk arah selayaknya didukung penuh oleh seluruh komponen kampus.

“Kembali pada kesadaran masing-masing, ya. Jangankan mahasiswa, tendik saja masih banyak yang melanggar. Awalnya memang susah. Selalu saja ada adu argumen dengan petugas terkait cek STNK,” keluhnya.

“Padahal saya dan petugas yang lain hanya menjalankan tugas keamanan. Tolong kerja samanya saja,” tutur Slamet. (Ari)

Berita Terkait

Agustina Wilujeng Ajak Warga Semarang ‘Mageri Segoro’ Lewat Penanaman Cemara
Pria 32 Tahun Tewas Mendadak di Semarang Timur, Polisi Duga Pengaruh Alkohol
Bupati Ipuk Tegaskan Komitmen Perkuat Literasi Keuangan di Rakornas TPAKD 2025
Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus
Satu Pejabat Pingsan Saat Pelantikan di Lamongan, Pak Yes Tetap Lanjutkan Prosesi
Pesan Bupati Bangkalan untuk Keluarga Santri Korban Ponpes di Sidoarjo: Tabah dan Ikhlas
‘Quick Respon’ Personil Polsek Tikung bersama warga dan BPBD atasi Pohon Tumbang
Lamongan Berduka, Santri Korban Mushola Ambruk Ponpes Al Khoziny Disemayamkan di Samping Ayahnya
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 07:35 WIB

Agustina Wilujeng Ajak Warga Semarang ‘Mageri Segoro’ Lewat Penanaman Cemara

Kamis, 16 Oktober 2025 - 06:47 WIB

Pria 32 Tahun Tewas Mendadak di Semarang Timur, Polisi Duga Pengaruh Alkohol

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:15 WIB

Bupati Ipuk Tegaskan Komitmen Perkuat Literasi Keuangan di Rakornas TPAKD 2025

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:15 WIB

Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:28 WIB

Satu Pejabat Pingsan Saat Pelantikan di Lamongan, Pak Yes Tetap Lanjutkan Prosesi

Berita Terbaru

Ketua TP PKK Bangkalan Lutfiyana Lukman Hakim berfoto besama di ajang Pemilihan Cong Kene’ Bhing Ana’ 2025 di Gedung Serbaguna Rato Ebhu, Kamis (16/10/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Ajang Cong Kene’ Bhing Ana’ 2025, Wadah Anak Bangkalan Tumbuhkan Cinta Budaya

Sabtu, 18 Okt 2025 - 09:26 WIB

Sekda Bangkalan Ismed Efendi bersama perwakilan IAI Jatim saat pembukaan Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan di Pendopo Agung, Jumat (17/10/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

IAI Jatim Turun Gunung, Dukung Revitalisasi Ikon Kota Bangkalan

Sabtu, 18 Okt 2025 - 09:17 WIB