SAMPANG, RadarBangsa.co.id – Tiga anggota Keluarga warga di Kecamatan Kedundung Sampang Madura Jawa Timur meninggal dunia beruntun
Senin pagi 15/6 “D” yang merupakan dokter yang bertugas di Puskesmas Tambelangan menghembuskan nafas terakhir di RSUA Surabaya
Ia dirawat di RSUA Surabaya atas rujukan RSUD dr Muhammad Zyn Sampang minggu siang 14/6 setelah mengalami sesak nafas
Zahruddin S.Kep NS M.Kes Kepala Puskesmas Kedungdung membenarkan meninggal dunianya “D”
“Benar mas tadi senin subuh 15/6, Beliau di rujuk ke RSUA Surabaya minggu siang 14/6, ujar Zahruddin S.Kep NS M.Kes
Dijelaskan dokrer “D” dan istrinya yang juga dokter yang bertugas di Puskesmas Robatal di nyatakan positif Covid 19 setelah meriksakan atas inisiatif sendiri di RS Nur Pamekasan
Hasil dari Pemeriksaan itu dokter “D” dan istrinya di nyatakan positif
Seminggu sebelumnya “S” Bapak dari dokter “D” meninggal dunia dengan diagnose PDP berat, disusul sehari berikutnya istri dari “S” (ibu dokter “D” meninggal dunia
Kawatir terpapar Covid 19, dokter “D” bersama istrinya memeriksakan diri di RS yang ada di Pamekasan
Saat ini istri dokter “D” yang sebelumnya menjalani isolasi di RSUD dr Mohammad Zyn diungsikan oleh Orang tuanya ke Surabaya
Berdasarkan peta sebaran Covid 19 di Kabupaten Sampang, pasien terkonfirmasi positif di Kecamatan Kedungdung berjumlah 4 pasien.
(Her)