KENDAL, RadarBangsa.co.id – Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Rabu (5/2) malam hingga Kamis (6/2/2025) pagi mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah di Kabupaten Kendal.
Selain itu, beberapa pohon tumbang dilaporkan terjadi di tiga desa akibat derasnya hujan yang berlangsung hampir semalam suntuk.
Penjabat (PJ) Sekretaris Daerah (Sekda) Kendal, Agus Dwi Lestari, mengungkapkan, berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal, salah satu kejadian pohon tumbang terjadi di Desa Tosari, Kecamatan Brangsong. Pohon tersebut menimpa jaringan listrik PLN hingga menyebabkan kebakaran.
“Tim gabungan yang terdiri dari BPBD, petugas PLN, dan relawan bergerak cepat untuk memadamkan api serta membersihkan pohon yang roboh. Proses evakuasi selesai pada pukul 04.20 WIB,” ujar Agus Dwi Lestari.
Selain itu, pohon tumbang juga menutup jalan utama di Dusun Sabetan, Desa Mororejo, Kecamatan Kaliwungu.
Kejadian serupa terjadi di Dusun Wonosari, Kelurahan Balok, Kecamatan Kendal. Tim gabungan BPBD Kendal telah berhasil menyingkirkan pohon yang menghalangi akses jalan sekitar pukul 05.00 WIB.
Sementara itu, banjir merendam sejumlah wilayah akibat meluapnya beberapa sungai, termasuk Sungai Blorong yang melintasi Kecamatan Ngampel hingga Kecamatan Brangsong.
Di Desa Sudipayung, banjir menggenangi rumah warga dengan ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.
BPBD Kendal mencatat beberapa desa dan kelurahan terdampak banjir, antara lain Desa Sudipayung dan Desa Ngampelkulon di Kecamatan Ngampel, serta Jalan Laut di Kelurahan Patukangan, Kelurahan Pekauman, Kelurahan Ngilir, dan Kelurahan Balok di Kecamatan Kendal.
Selain itu, banjir juga merendam Dusun Kalijaran di Desa Sidorejo, Dusun Tabak Segedong di Desa Kertomulyo, serta Dusun Cangkring di Desa Rejosari, Kecamatan Brangsong.
Hingga saat ini, BPBD Kendal bersama relawan masih melakukan pemantauan serta penanganan terhadap dampak banjir dan pohon tumbang di berbagai lokasi.
“Kami mengimbau warga agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang diprediksi masih dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan,” tandas Agus Dwi Lestari.
Penulis : Rob
Editor : Zainul Arifin