HOHHOT, Tiongkok, RadarBangsa.co.id – Brand Finance, konsultan valuasi merek yang independen dan terkemuka di dunia, merilis laporan “Food & Drink 2020”. Dalam laporan ini, raksasa industri susu di Asia Yili Group (Yili, SHA: 600887) dinobatkan sebagai merek susu dengan valuasi tertinggi dan merek makanan dengan valuasi tertinggi kedua di dunia berkat berbagai pencapaian yang diraih Yili pada tahun lalu.
Brand Finance adalah salah satu dari lima lembaga valuasi merek yang terbaik di dunia, serta dikenal luas atas profesionalisme dan independensinya. Laporan valuasi merek Brand Finance menjadi indikator penting bagi perusahaan dan praktisi di sektor keuangan.
“Yili tampil sebagai merek yang berkomitmen untuk terus menciptakan berbagai inovasi produk di industri. Dengan demikian, kesuksesan Yili dalam mencapai target ekspansinya pada tahun ini bukanlah suatu hal yang mengherankan meski di tengah pandemi Covid-19,” ujar Savio D’Souza, Valuation Director, Brand Finance .
Menurut Brand Finance, Yili kini telah mengungguli para pesaingnya sebagai perusahaan susu terbesar di dunia. Valuasi merek Yili meningkat 13% dalam setahun terakhir. Pencapaian ini terwujud berkat inovasi dan strategi internalisasi, serta filosofi Chairman Pan Gang yang selalu mengutamakan konsumen.
Yili juga dinobatkan sebagai merek susu yang paling potensial di dunia. Hal tersebut mencerminkan posisi Yili sebagai pemimpin industri susu di dunia.
Yili memperluas pasar dan menyasar dua miliar konsumen di seluruh dunia
Sebagai merek susu dengan valuasi tertinggi di Asia selama lima tahun terakhir, Yili terus berekspansi ke seluruh dunia, terutama di Asia Tenggara, Eropa, dan Oseania.
Yili ingin memperluas jaringan global dan rantai pasokannya, serta melayani dua miliar konsumen global pada akhir 2020.
Dengan mengutamakan inovasi, Yili mengembangkan produk-produk baru dan menguasai beberapa kategori produk baru yang memenuhi kebutuhan konsumen. Lebih lagi, Yili memperluas pilihan konsumen dan meningkatkan kesehatan konsumen di pasar global.
Konsumen mengakui mutu dan variasi produk Yili sehingga Yili mudah menembus berbagai segmen pasar.
Yili menyiapkan platform big data radar untuk mengumpulkan informasi yang terbuka bagi publik. Informasi ini diolah dari 420 lebih sumber data, dan menghasilkan lebih dari 90% data yang valid untuk analisis konsumen.
Platform tersebut ingin memahami dan memenuhi kebutuhan konsumen, mengembangkan produk baru yang inovatif, memperluas pilihan konsumen, serta meningkatkan kesehatan konsumen di seluruh dunia.
Yili juga memperoleh pengakuan dari lembaga keuangan asal Belanda, Rabobank, dalam Laporan “Global Dairy Top 20 2020”. Dalam laporan ini, Yili dinobatkan sebagai perusahaan susu terbesar kelima di dunia. Posisi tersebut adalah peringkat tertinggi yang pernah ditempati produsen susu Asia.
(*)