DEMAK, RadarBangsa.co.id – 16 anak yatim, yatim piatu dan yatim Covid-19 yang tersebar di wilayah Kecamatan Demak, Kecamatan Bonang dan Kecamatan Wedung Kabupaten Demak mendapat santunan dari Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqoh Masjid Agung Jawa Tengah (LAZISMA). Kegiatan tersebut merupakan lanjutan dari santunan anak yatim dan yatim Covid-19 memperingati tahun baru 1443 H LAZISMA yang digelar di Masjid Baitul Muttaqin Zebra Tengah Pedurungan Kidul Kecamatan Pedurungan Kota Semarang, Kamis (19/8) lalu dimana pada bulan Muharam ini LAZISMA menyantuni sebanyak 102 anak.
“Alhamdulillah hari ini, saya mewakili manajemen LAZISMA bisa menyerahkan bantuan santunan anak yatim, yatim piatu dan yatim Covid-19 untuk wilayah Demak. Selain menyampaikan amanah dari LAZISMA berupa uang, ada tambahan bingkisan dari tuan rumah,” ucap Koordinator Pendistribusian LAZISMA, Ahsan Fauzi usai penyerahan bantuan kepada anak yatim di kediaman Ibu Hj. Karsih di Dusun Tagihan Desa Jatirogo Kecamatan Bonang Kabupaten Demak, Minggu (22/8).
Ahsan melanjutkan, bantuan dari LAZISMA tersebut diharapkan bisa digunakan (Belanjakan) untuk hal-hal positif menunjang pembelajaran siswa, baik untuk menunjang pendidikan formal (Sekolah umum) dan pendidikan informal, seperti untuk TPQ, Madin dan mengaji. “Semoga bantuan ini bermanfaat untuk anak-anak yatim. Meski kalian yatim, jangan berkecil hati. Kalian tidak sendirian, insyaallah banyak yang memperhatikan. Yang rajin belajar, rajin mengaji, jika tekun, kalian kelak pasti akan jadi orang hebat, orang yang berguna bagi agama, nusa dan bangsa,” pesan Ahsan kepada anak-anak yatim.
Masih menurut Ahsan, dalam pendistribusian kali ini memang yatim baru, yatim Covid-19 (Anak yang belum lama ditinggal meninggal orang tuanya karena positif Covid-19) menjadi perhatian, sebab, dimasa pandemi ini saat situasi yang belum menentu ini, mereka tentu sangat terpukul, perlu perhatian dan uluran tangan kita semua. “Setidaknya kita bisa menghibur, memotivasi mereka. Kita bisa berbagi dengan mereka baik dengan materi (Uang), barang, makanan bahkan kasing sayang,” tambahnya
M. Abizar Furqon (5) warga Dukuh Dero Desa Jatirogo Bonang salah satu penerima manfaat yang merupakan yatim Covid-19 tak kuasa menahan tangis karena masih terbayang-bayang orang tua tercinta yang belum lama meninggalkanya, bahkan Almarhum Bapak Ahmad Afandi ayah Abizar meninggal belum genap 40 hari. “Iya, saya masih teringat Bapak terus. Saya mengucapkan banyak terimakasih atas perhatian, kepedulian dan bantuan dari LAZISMA Masjid Agung Jawa Tengah, bantuan ini sangat berarti bagi kami dan akan saya gunakan dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.
(Nanik /Willy)