Menuju Indonesia Emas 2045, Senator DPD RI Lia Istifhama Dorong Perluasan Dapur Bergizi di Lamongan

- Redaksi

Sabtu, 30 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Senator DPD RI asal Jawa Timur, Lia Istifhama, berjilbab biru saat meresmikan Dapur Makan Bergizi Gratis di Lamongan, Jumat (29/8/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Senator DPD RI asal Jawa Timur, Lia Istifhama, berjilbab biru saat meresmikan Dapur Makan Bergizi Gratis di Lamongan, Jumat (29/8/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Komitmen terhadap pembangunan sumber daya manusia (SDM) kembali ditunjukkan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Jawa Timur, Lia Istifhama. Pada Jumat (29/8/2025), perempuan yang akrab disapa Ning Lia itu meresmikan Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Yayasan Al Mubarok Badiah Al Anshori, Desa Pelang, Kecamatan Kembangbahu, Lamongan. Peresmian tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Lamongan, Dirham Akbar Aksara.

Dapur MBG merupakan salah satu program prioritas nasional yang sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Lia menegaskan, program ini tidak hanya berfokus pada siswa sekolah, tetapi juga menyasar kelompok rentan seperti ibu hamil dan balita stunting.

“Program ini bukan semata-mata soal makan bergizi. Targetnya adalah membangun generasi yang sehat, cerdas, dan kuat. Karena itu, kita masih membutuhkan lebih banyak dapur MBG agar tujuan besar Asta Cita Presiden benar-benar tercapai,” ujar Ning Lia.

Selain memberikan makanan bergizi, keberadaan dapur MBG diyakini membawa dampak berganda (multiplier effect) bagi masyarakat desa. Lia menjelaskan, pengelolaan dapur ini melibatkan lembaga pendidikan, organisasi keagamaan, sektor pertanian, peternakan, hingga pelaku UMKM lokal.

“Ini adalah investasi terbesar untuk masa depan SDM Indonesia. Dengan gizi yang tercukupi, anak-anak akan tumbuh menjadi generasi yang siap menyongsong Indonesia Emas 2045,” tegasnya.

Di Lamongan, dapur MBG yang baru diresmikan berlokasi di Desa Pelang, Kecamatan Kembangbahu, dan Desa Surabayaan, Kecamatan Sukodadi. Dua lokasi tersebut menambah jaringan dapur MBG yang sudah beroperasi di kabupaten ini. Kehadirannya diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan, menyerap tenaga kerja lokal, sekaligus membentuk rantai ekonomi baru di tingkat desa.

“Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan. Jika semua bergerak bersama, dapur MBG akan menjadi lebih dari sekadar penyedia makanan bergizi. Ia akan bertransformasi menjadi mesin penggerak ekonomi lokal,” jelas Putri KH Maskur Hasyim itu.

Wakil Bupati Lamongan, Dirham Akbar Aksara, menyampaikan apresiasi atas inisiatif tersebut. Menurutnya, program MBG merupakan wujud nyata sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat.

“Apresiasi setinggi-tingginya untuk launching dua dapur MBG di Lamongan. Program ini bukan hanya memenuhi kebutuhan gizi, tetapi juga meningkatkan ekonomi masyarakat, memperkuat ketahanan pangan, hingga membuka lapangan kerja baru,” ungkap Dirham.

Saat ini, Lamongan tercatat memiliki 34 dapur MBG yang sudah beroperasi. Jumlah tersebut menjadikan Lamongan sebagai daerah dengan dapur MBG terbanyak di Jawa Timur, sekaligus percontohan dalam implementasi program prioritas nasional di bidang pangan bergizi.

Menutup acara, Lia menegaskan kembali pentingnya keterlibatan semua pihak. “Kalau gizi masyarakat terpenuhi, ekonomi desa bergerak, dan anak-anak kita tumbuh sehat, maka cita-cita Indonesia Emas 2045 bukan sekadar wacana, melainkan keniscayaan,” pungkasnya.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Senator Lia Istifhama Serahkan Bantuan PIP di Gresik, Dorong Sekolah Proaktif Fasilitasi Siswa
Guru di Kendal Terjerat Kasus Perselingkuhan, Disdikbud Angkat Bicara
Dinkes Ingin, Seluruh Dapur Makan Bergizi Gratis di Kendal Bersertifikat Laik Higiene
Dari Dapur ke Dunia Digital: Ibu-Ibu PKK Genuk Semarang Belajar Bisnis Online
Wabup Banyuwangi Ajak Bawaslu Jamin Keadilan dan Transparansi Pemilu
Mahasiswa Universitas Semarang Dorong Transparansi Pengelolaan Bank Sampah
BBPOM Mataram Edukasi Gizi dan Keamanan Pangan di Sekolah Dasar
Babinsa Bojonegoro Serentak Gelar Penguatan Bela Negara

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 19:38 WIB

Senator Lia Istifhama Serahkan Bantuan PIP di Gresik, Dorong Sekolah Proaktif Fasilitasi Siswa

Selasa, 21 Oktober 2025 - 19:34 WIB

Guru di Kendal Terjerat Kasus Perselingkuhan, Disdikbud Angkat Bicara

Selasa, 21 Oktober 2025 - 19:00 WIB

Dinkes Ingin, Seluruh Dapur Makan Bergizi Gratis di Kendal Bersertifikat Laik Higiene

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:43 WIB

Dari Dapur ke Dunia Digital: Ibu-Ibu PKK Genuk Semarang Belajar Bisnis Online

Selasa, 21 Oktober 2025 - 08:01 WIB

Wabup Banyuwangi Ajak Bawaslu Jamin Keadilan dan Transparansi Pemilu

Berita Terbaru

Anggota Polres Lamongan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat pria di parit utara Jalan Nasional Lamongan–Babat, Desa Surabayan, Kecamatan Sukodadi, Selasa (21/10/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Hukum - Kriminal

Identitas Mayat Terikat di Lamongan Mulai Terungkap

Selasa, 21 Okt 2025 - 20:16 WIB

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi berjabat tangan dengan peserta usai rapat paripurna penyampaian jawaban eksekutif atas pandangan umum fraksi terkait APBD 2026 di Gedung DPRD Lamongan, Selasa (21/10/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Eksekutif Lamongan Pastikan APBD 2026 Pro Masyarakat

Selasa, 21 Okt 2025 - 20:02 WIB

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa  (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Langkah Berani Purbaya Guncang Panggung Politik Nasional

Selasa, 21 Okt 2025 - 19:53 WIB