Musim Kemarau, Perumda Pasuruan Imbau Warga Bijak Gunakan Air Bersih

- Redaksi

Selasa, 14 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang anak memanfaatkan aliran air dari pipa untuk minum di tengah musim kemarau. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Seorang anak memanfaatkan aliran air dari pipa untuk minum di tengah musim kemarau. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

PASURUAN, RadarBangsa.co.id – Memasuki musim kemarau, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Giri Nawa Tirta Kabupaten Pasuruan mengimbau masyarakat, terutama pelanggan aktif, untuk lebih bijak menggunakan air bersih.

Imbauan tersebut disampaikan oleh Direktur Perumda Air Minum Giri Nawa Tirta, Za’ari, saat ditemui di kantornya, Selasa (14/10/2025). Menurutnya, penggunaan air secara efisien sangat penting untuk menjaga ketersediaan pasokan bagi seluruh pelanggan, terutama di wilayah yang berada di dataran tinggi.

“Kalau tandon air sudah penuh, mohon segera ditutup agar pelanggan lain, terutama yang di daerah atas, juga bisa menikmati aliran air,” ujar Za’ari.

Ia menjelaskan, musim kemarau sering kali berdampak pada menurunnya debit air baku. Kondisi ini tidak hanya terjadi di Pasuruan, tetapi juga di berbagai daerah di Indonesia, bahkan dunia, akibat perubahan iklim dan pola cuaca ekstrem.

“Air adalah sumber kehidupan yang tidak tergantikan. Karena itu, kita harus menjaga dan menggunakannya secara bijak,” ucapnya.

Za’ari menegaskan, pihaknya terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Perumda Giri Nawa Tirta, kata dia, berkomitmen memastikan setiap tetes air yang mengalir membawa manfaat nyata bagi kehidupan warga Pasuruan.

Lebih jauh, ia menyoroti pentingnya kesadaran bersama dalam menjaga keseimbangan antara kebutuhan manusia dan kelestarian alam. “Bijak menggunakan air bukan hanya tentang hemat, tetapi juga tentang tanggung jawab jangka panjang terhadap lingkungan dan generasi mendatang,” ujarnya.

Menurutnya, perilaku sederhana seperti menutup keran saat tidak digunakan, memperbaiki kebocoran pipa rumah, atau menampung air hujan untuk keperluan non-konsumsi dapat membantu mengurangi pemborosan air bersih.

“Kalau air terbuang percuma, yang rugi bukan hanya pelanggan, tapi masyarakat secara keseluruhan,” tegasnya.

Di tengah tantangan perubahan iklim dan keterbatasan sumber air baku, Za’ari berharap seluruh lapisan masyarakat dapat berperan aktif menjaga ketersediaan air bersih.

“Bijak dalam menggunakan air berarti menjaga kehidupan. Karena kehilangan air, berarti kehilangan sebagian dari masa depan kita,” tuturnya penuh makna.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Cuaca Ekstrem, Dinas Lingkungan Hidup Lamongan Rapikan Pohon Rawan Tumbang
Gubernur Khofifah Serahkan Penghargaan Bagi 604 Pendonor Darah Sukarela 75 Kali, Dorong Siswa Aktif Donor Darah Lewat PMR
Gubernur Khofifah Anugerahkan Penghargaan untuk 604 Pendonor Darah Sukarela di Jatim
Senator asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Pemerataan Sertifikasi Guru Lewat Akses Digital dan PPG
Pemkot Blitar Percepat Sertifikasi Higiene Dapur MBG Lewat Kursus Keamanan Pangan
Bupati Ipuk: Ide Anak Muda Bisa Jadi Kekuatan Besar untuk Banyuwangi
Bangkalan Teguhkan Semangat “Jatim Tangguh” di Hari Jadi ke-80 Jawa Timur
Gubernur Khofifah Sematkan Satyalancana ke 982 ASN, Tegaskan Integritas sebagai Nafas ‘Jatim Tangguh Terus Bertumbuh’
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 20:30 WIB

Cuaca Ekstrem, Dinas Lingkungan Hidup Lamongan Rapikan Pohon Rawan Tumbang

Selasa, 14 Oktober 2025 - 20:24 WIB

Musim Kemarau, Perumda Pasuruan Imbau Warga Bijak Gunakan Air Bersih

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:32 WIB

Gubernur Khofifah Serahkan Penghargaan Bagi 604 Pendonor Darah Sukarela 75 Kali, Dorong Siswa Aktif Donor Darah Lewat PMR

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:26 WIB

Gubernur Khofifah Anugerahkan Penghargaan untuk 604 Pendonor Darah Sukarela di Jatim

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:32 WIB

Pemkot Blitar Percepat Sertifikasi Higiene Dapur MBG Lewat Kursus Keamanan Pangan

Berita Terbaru

Petugas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lamongan memangkas pohon besar di tepi jalan (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Cuaca Ekstrem, Dinas Lingkungan Hidup Lamongan Rapikan Pohon Rawan Tumbang

Selasa, 14 Okt 2025 - 20:30 WIB

Seorang anak memanfaatkan aliran air dari pipa untuk minum di tengah musim kemarau. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Musim Kemarau, Perumda Pasuruan Imbau Warga Bijak Gunakan Air Bersih

Selasa, 14 Okt 2025 - 20:24 WIB

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyerahkan penghargaan kepada pendonor darah sukarela di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (14/10). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Gubernur Khofifah Anugerahkan Penghargaan untuk 604 Pendonor Darah Sukarela di Jatim

Selasa, 14 Okt 2025 - 19:26 WIB