Pemkab Mojokerto Terus Membuat Pemetaan Strategis Potensi Tanaman Kakao

- Redaksi

Senin, 4 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MOJOKERTO, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kabupaten Mojokerto, terus membuat pemetaan strategis potensi tanaman kakao sebagai salah satu komoditi unggulan daerah. Bukan tanpa alasan, jika dihitung dari 321.400 ton (setara 96.420 biji) biji kakao frementasi, menghasilkan keuntungan bersih sekitar Rp 580 juta lebih. Namun bila diolah di pabrik coklat, hasil bumi ini mampu meraup keuntungan hingga Rp 4 miliar lebih. Perbandingannya cukup mencengangkan.

Hal ini dibahas bersama pada acara business matching percepatan akses keuangan dan petik keuangan petani kakao, yang dihadiri Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi, Jumat (1/11) pagi di Wisata Desa BMJ-Mojopahit Desa Randugenengan, Kecamatan Dlanggu.

“Jika digarap dengan penanganan pasca panen, kakao menghasilkan keuntungan bersih sekitar Rp 580 juta lebih. Kalau di pabrik coklat (produk tengah berupa cocoa powder, cocoa butter, makanan/minuman), bisa untung hingga Rp 4 miliar lebih,” terang wabup.

Perkembangan kakao di Kabupaten Mojokerto dimulai pada tahun 2008, yang ditanam di tiga kecamatan yakni Pacet, Trawas, dan Gondang. Mulai tahun 2010, kakao kemudian dikembangkan di dataran rendah tanpa menggunakan naungan. Hasilnya cocok dan bisa berproduksi tinggi. Hingga pada tahun 2018, berdiri pabrik coklat yang merupakan wujud dari program hulu hilir komoditi kakao di Kabupaten Mojokerto.

Baca Juga  Pangdam memastikan Pam VVIP berjalan lancar

Sampai dengan saat ini, di Kabupaten Mojokerto terdapat lahan kakao seluas 281,25 hektar dengan jumlah petani 458 orang. Lokasi pengembangan berada di 12 kecamatan yakni Trowulan, Trawas, Jatirejo, Gondang, Bangsal, Pungging, Kemlagi, Jetis, Sooko, Mojosari, Dawarblandong, dan Dlanggu sebagai sentra pengembangan.

Berdirinya pabrik coklat tersebut, diharapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian daerah. untuk itu, pemerintah daerah kabupaten mojokerto telah melaksanakan berbagai program kegiatan antara lain memberikan bantuan berupa bibit, alat fermentasi kepada kelompok tani komoditi kakao, serta memfasilitasi bantuan pinjaman kepada kelompok petani kakao yakni poktan Mulyo Jati.

Baca Juga  Lestarikan Budaya Kuliner Tradisional Mahasiswa PMM 49 UMM Bantu Produk UMKM Kue Jemblem

Poktan Mulyo Jati bekerja bersama melakukan pengelolaan komoditi kakao dari hulu ke hilir, kerjasama mulai dari on farm sampai dengan off farm. Artinya petani mempunyai kepastian pasar produksinya, yaitu menjual produksi kakao berupa biji yang berfermentasi kepada poktan Mulyo Jati untuk diolah di pabrik sebagai produk turunan kakao.

Mulyanto Direktur Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional Jawa Timur, hadir pada acara ini menerangkan bahwa pengembangan kakao di Kabupaten Mojokerto telah masuk dalam kemitraan bersama OJK.

“Ada beberapa jenis komoditi di daerah yang sudah di fasilitasi OJK. Antara lain sapi perah di Wonosalam, kakao di Mojokerto, ikan patin di Pasuruan, beras premium di Jombang. OJK masuk dalam kemitraan di daerah. Sifatnya implusif agar masyarakat luas mendapat kemudahan transaksi keuangan,” kata Mulyanto.

Selain itu, hadir juga pada acara ini Karyadi Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur Karyadi, yang menyampaikan pesan Gubernur Jawa Timur agar berhati-hati apabila melakukan deal sistem jual beli kakao sebelum panen tiba. Hal ini dikhawatirkan memengaruhi harga secara drastis. Sebab harga kakao yang dipesan untuk dibeli sebelum panen, dengan harga panen standar akan berbeda.

Baca Juga  Calon Ketua KPK RI Datangi Sampang, Disambut Hangat Rarusan Warga Masyarakat

“Ada 58.000 hektar area penanaman kakao di Jawa Timur, dengan produksi mencapai 38.000 ton. Gubernur juga mengingatkan berhati-hati jika melakukan deal jual beli kakao sebelum masa panen yang semestinya,” pesan Karyadi.

Acara ditutup dengan penyerahan dana bergulir tahap 2 Bank BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur senilai Rp 10 miliar, oleh wabup Pungkasiadi pada perwakilan tani Mulyo Jati Kabupaten Mojokerto. Acara turut dihadiri Deputi OJK, Direktur BPR Provinsi Jawa Timur, Kepala Cabang BPR Kabupaten Mojokerto, Asisten, OPD terkait, serta para petani kakao Mojokerto.(Red/Kmf)

Berita Terkait

Khofifah Sapa Karyawan PO Bus Bagong, Komitmen untuk Transportasi Umum Aman dan Nyaman di Jatim
Direktur RSUD Syamrabu beserta Staf dan Karyawan mengucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Bangkalan ke-493 Tahun 2024
Khofifah Indar Parawansa dan Tim Pemenangan Sediakan Isi Bensin Gratis untuk Driver Ojek Online di Sidoarjo
Pj Bupati Bangkalan Pimpin Upacara Hari Jadi Kabupaten Bangkalan ke-493
Korwil Pendidikan dan UPT Kecamatan Burneh mengucapkan selamat hari jadi Kabupaten Bangkalan yang ke-493 tahun 2024
Calon Gubernur Jatim Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa, Tebar Kebaikan di Pasar Tradisional Larangan Sidoarjo
Pemilik RadarBangsa Terima Sertifikat Merek dari Kemenkumham, Oki Rinenggo : Kebanggaan Kami Semua, Saat Acara Pertemuan di Kedai Beringin depan Stasiun Poncol, Semarang
Relawan Khofifah-Emil Suguhkan Kopi Gratis, Kobarkan Semangat Abbulo Sibatang untuk Kemenangan di Surabaya
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 25 Oktober 2024 - 19:01 WIB

Khofifah Sapa Karyawan PO Bus Bagong, Komitmen untuk Transportasi Umum Aman dan Nyaman di Jatim

Jumat, 25 Oktober 2024 - 10:06 WIB

Direktur RSUD Syamrabu beserta Staf dan Karyawan mengucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Bangkalan ke-493 Tahun 2024

Jumat, 25 Oktober 2024 - 09:44 WIB

Khofifah Indar Parawansa dan Tim Pemenangan Sediakan Isi Bensin Gratis untuk Driver Ojek Online di Sidoarjo

Jumat, 25 Oktober 2024 - 08:49 WIB

Pj Bupati Bangkalan Pimpin Upacara Hari Jadi Kabupaten Bangkalan ke-493

Kamis, 24 Oktober 2024 - 22:16 WIB

Korwil Pendidikan dan UPT Kecamatan Burneh mengucapkan selamat hari jadi Kabupaten Bangkalan yang ke-493 tahun 2024

Berita Terbaru

Empat tersangka—AT, AR, ERY, dan S—terkait pembangunan saluran air di Desa Wage, Kecamatan Taman (ist)

Hukum - Kriminal

Kejar Korupsi, Kejari Sidoarjo Amankan Empat Tersangka Tipikor

Jumat, 25 Okt 2024 - 20:29 WIB

Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, menyerahkan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) Plus Tahun 2024 pada Jumat (25/10) di Kantor Kecamatan Tambaksari (IST)

Ekonomi

Serahkan PKH Plus, Pj Gubernur Adhy Dukung Lansia Surabaya

Jumat, 25 Okt 2024 - 18:22 WIB