LUMAJANG, RadarBangsa.co.id – Petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang, TNI-Polri, dan relawan telah melakukan penanganan terhadap pohon tumbang di dua lokasi berbeda, yakni Kelurahan Citrodiwangsan dan Kelurahan Rogotrunan, wilayah Kecamatan Lumajang.
Informasi yang diterima menyebutkan bahwa jenis pohon Sono menjadi korban tumbang, menutup arus lalu lintas di Jalan Sastrodikoro, Citrodiwangsan Kecamatan Lumajang. Seiring berjalannya waktu, laporan juga mencatat adanya pohon tumbang di depan SMK PGRI Lumajang, yang menyebabkan penutupan total ruas jalan.
Saat dimintai keterangan melalui telepon selulernya pada Rabu (3/1/2024), Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang, Nur Cahyo, menjelaskan fakta mengejutkan yang ditemukan dalam proses pembersihan pohon tumbang.
“Belum pasti penyebabnya, tapi petugas menemukan adanya batang pohon bagian bawah yang bekas dibakar. Sementara itu, kondisi angin yang bertiup kencang juga turut memperparah situasi,” ujarnya.
Peristiwa tersebut, untungnya, tidak mengakibatkan korban jiwa, namun menyebabkan kerugian materi. Dua pohon Sono Kembang dengan diameter mencapai 60 cm tumbang, dan lampu penerangan jalan (PJU) milik Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang putus akibat kejadian tersebut. Pohon tumbang juga menyebabkan gangguan pada arus lalu lintas di jalan Ir. H. Juanda, yang ditutup total selama 20 menit.
Melihat kondisi tersebut, masyarakat diimbau untuk tidak membakar bagian bawah pohon dengan sengaja atau tidak sengaja.
“Tindakan ini dapat menyebabkan potensi tumbang, terutama di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu,” peringatannya. Pihak berwenang juga mengingatkan akan bahaya yang ditimbulkan, tidak hanya terhadap lingkungan, tetapi juga keselamatan dan keamanan masyarakat.
Semua pihak diminta untuk lebih berhati-hati dan saling bekerjasama dalam menjaga kelestarian lingkungan serta mencegah kejadian serupa di masa yang akan datang.