SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Ratusan pengemudi ojek online (ojol) dari berbagai daerah di Jawa Timur berkumpul di Masjid Kantor Gubernur Jatim, Surabaya, Minggu (31/8/2025). Mereka datang bukan sekadar bersilaturahmi, melainkan untuk mengikuti Tahlil Kubro, doa bersama, dan aksi solidaritas bagi almarhum Affan Kurniawan.
Acara ini menjadi momentum kebersamaan, di mana Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa turut hadir melebur bersama para driver. Suasana khidmat terasa sejak lantunan dzikir, shalawat, hingga doa-doa dipanjatkan. Momen semakin haru saat peserta bersama-sama menyanyikan lagu “Gugur Bunga” sebelum menggalang dana solidaritas yang akan diserahkan kepada keluarga almarhum.
Khofifah mengaku terharu menyaksikan ketulusan para pengemudi ojol yang datang dengan segala keterbatasan, namun tetap menyempatkan diri hadir untuk mendoakan sahabat mereka.
“Saya merasa sangat tersentuh melihat solidaritas para driver ojol Jawa Timur untuk saudara kita Affan. Di tengah kesibukan masing-masing, mereka hadir mendoakan dan bahkan menggalang dana bagi keluarga almarhum,” ungkap Khofifah.
Menurut Khofifah, aksi ini mencerminkan budaya gotong royong yang masih hidup dalam masyarakat. Ia menilai bahwa ketulusan tersebut melintasi batas jarak maupun daerah, karena Affan sendiri bukan berasal dari Jawa Timur.
“Bayangkan, almarhum jauh ratusan kilometer dari sini, tetapi saudara-saudaranya di Jawa Timur bersatu mendoakan. Semoga ketulusan ini sampai kepada keluarga yang ditinggalkan dan memberi mereka kekuatan,” tambahnya.
Selain doa untuk almarhum, Khofifah juga berharap kegiatan ini menjadi pengingat pentingnya menjaga perdamaian dan persatuan bangsa.
“Kita doakan sahabat kita Affan Kurniawan. Semoga seluruh amal ibadahnya diterima Allah SWT, khilafnya diampuni, dan keluarganya diberi kekuatan serta keikhlasan,” ujarnya.
Dari pihak komunitas ojol, perwakilan bernama Yuniawati atau akrab disapa Mbok Mak menyampaikan rasa terima kasih atas ruang yang diberikan Pemprov Jatim. Menurutnya, kegiatan ini menjadi wadah penting untuk memperkuat solidaritas antaranggota komunitas.
“Kami bersyukur bisa diberikan kesempatan berkumpul dan mendoakan bersama. Harapannya, Jawa Timur dan Indonesia segera kembali damai, agar kehidupan masyarakat bisa lebih baik,” ucapnya.
Acara yang berlangsung sekitar dua jam tersebut ditutup dengan doa bersama serta penyerahan hasil penggalangan dana. Para pengemudi ojol menegaskan, solidaritas mereka untuk Affan tidak berhenti pada momen ini, melainkan akan terus diwujudkan dalam bentuk dukungan nyata bagi keluarga yang ditinggalkan.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin